tag:blogger.com,1999:blog-25853023449021390872024-03-19T02:53:12.859-07:00TUGAS MELAMaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.comBlogger44125tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-25045911581969488542014-06-08T09:53:00.002-07:002014-06-08T09:53:32.639-07:00PERATURAN DAN REGULASI<div style="text-align: justify;">
A. UU No. 19 Tentang Hak Cipta<br />BAB I : KETENTUAN UMUM<br />Pasal 1 , ayat 8 :<br />Program Komputer adalah sekumpulan instruksi yang diwujudkan dalam bentuk bahasa, kode, skema, ataupun bentuk lain, yang apabila digabungkan dengan media yang dapat dibaca dengan komputer akan mampu membuat komputer bekerja untuk melakukan fungsi-fungsi khusus atau untuk mencapai hasil yang khusus, termasuk persiapan dalam merancang instruksi-instruksi tersebut.<br />BAB II : LINGKUP HAK CIPTA<br />Pasal 2, ayat 2 :<br />Pencipta atau Pemegang Hak Cipta atas karya sinematografi dan Program Komputer memiliki hak untuk memberikan izin atau melarang orang lain yang tanpa persetujuannya menyewakan Ciptaan tersebut untuk kepentingan yang bersifat komersial.<br />Pasal 12, ayat 1 :<br />Dalam Undang-undang ini Ciptaan yang dilindungi adalah Ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan, seni, dan sastra, yang mencakup: buku, Program Komputer, pamflet, perwajahan (lay out) karya tulis yang diterbitkan, dan semua hasil karya tulis lain;<br />Pasal 15 :<br />Dengan syarat bahwa sumbernya harus disebutkan atau dicantumkan, tidak dianggap sebagai pelanggaran Hak Cipta:<br />a. Penggunaan Ciptaan pihak lain untuk kepentingan pendidikan, penelitian, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik atau tinjauan suatu masalah dengan tidak merugikan kepentingan yang wajar dari Pencipta;<br />b. Perbanyakan suatu Ciptaan selain Program Komputer, secara terbatas dengan cara atau alat apa pun atau proses yang serupa oleh perpustakaan umum, lembaga ilmu pengetahuan atau pendidikan, dan pusat dokumentasi yang nonkomersial semata-mata untuk keperluan aktivitasnya;<br />c. Pembuatan salinan cadangan suatu Program Komputer oleh pemilik Program Komputer yang dilakukan semata-mata untuk digunakan sendiri.<br />BAB III : MASA BERLAKU HAK CIPTA<br />Pasal 30:<br />1. Hak Cipta atas Ciptaan:<br />a. Program Komputer;<br />b. sinematografi;<br />c. fotografi;<br />d. database; dan<br />e. karya hasil pengalihwujudan,<br />berlaku selama 50 (lima puluh) tahun sejak pertama kali diumumkan.<br /><u>Ciptaan yang dapat dilindungi</u><br /> Ciptaan yang dilindungi hak cipta di Indonesia dapat mencakup misalnya buku, program komputer, pamflet, perwajahan (lay out) karya tulis yang diterbitkan,ceramah, kuliah, pidato, alat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan, lagu atau musik dengan atau tanpa teks, drama,drama musikal, tari, koreografi, pewayangan, pantomim, seni rupa dalam segala bentuk (seperti seni lukis, gambar, seni ukir, seni kaligrafi, seni pahat, seni patung, kolase, dan seni terapan), arsitektur, peta, seni batik (dan karya tradisional lainnya seperti seni songket dan seni ikat), fotografi, sinematografi, dan tidak termasuk desain industri (yang dilindungi sebagai kekayaan intelektual tersendiri). Ciptaan hasil pengalihwujudan seperti terjemahan, tafsir, saduran, bunga rampai (misalnya buku yang berisi kumpulan karya tulis, himpunan lagu yang direkam dalam satu media, serta komposisi berbagai karya tari pilihan), dan database dilindungi sebagai ciptaan tersendiri tanpa mengurangi hak cipta atas ciptaan asli (UU 19/2002 pasal 12).<br /><u>Pendaftaran Hak Cipta di Indonesia</u><br /> Di Indonesia, pendaftaran ciptaan bukan merupakan suatu keharusan bagi pencipta atau pemegang hak cipta, dan timbulnya perlindungan suatu ciptaan dimulai sejak ciptaan itu ada atau terwujud dan bukan karena pendaftaran. Namun demikian, surat pendaftaran ciptaan dapat dijadikan sebagai alat bukti awal di [[pengadilan]] apabila timbul sengketa di kemudian hari terhadap ciptaan. Sesuai yang diatur pada bab IV Undang-undang Hak Cipta, pendaftaran hak cipta diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual (Ditjen HKI), yang kini berada di bawah [Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia]]. Pencipta atau pemilik hak cipta dapat mendaftarkan langsung ciptaannya maupun melalui konsultan HKI. Permohonan pendaftaran hak cipta dikenakan biaya (UU 19/2002 pasal 37 ayat 2). Penjelasan prosedur dan formulir pendaftaran hak cipta dapat diperoleh di kantor maupun [http://www.dgip.go.id/article/archive/9/ situs web] Ditjen HKI. “Daftar Umum Ciptaan” yang mencatat ciptaan-ciptaan terdaftar dikelola oleh Ditjen HKI dan dapat dilihat oleh setiap orang tanpa dikenai biaya.<br /><br />B. UU No. 36 Tentang Telekomunikasi<br />BAB II<br />ASAS DAN TUJUAN<br />Pasal 2 :<br />Telekomunikasi diselenggarakan berdasarkan asas manfaat, adil dan merata, kepastian hukum, keamanan, kemitraan, etika, dan kepercayaan pada diri sendiri.<br />Pasal 3 :<br />Telekomunikasi diselenggarakan dengan tujuan untuk mendukung persatuan dan kesatuan bangsa, meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat secara adil dan merata, mendukung kehidupan ekonomi dan kegiatan pemerintahan, serta meningkatkan hubungan antarbangsa.<br />PENYIDIKAN<br />Pasal 44 :<br /><i>1. Selain Penyidik Pejabat Polisi Negara Republik Indonesia, juga Pejabat Pegawai Negeri Sipil tertentu di lingkungan Departemen yang lingkup tugas dan tanggung jawabnya di bidang telekomunikasi, diberi wewenang khusus sebagai penyidik sebagaimana dimaksud dalam Undang-undang Hukum Acara Pidana untuk melakukan penyidikan tindak pidana di bidang telekomunikasi.</i><br /><i>2. Penyidik Pegawai Negeri Sipil sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berwenang:</i><br />1. melakukan pemeriksaan atas kebenaran laporan atau keterangan berkenaan dengan tindak pidana di bidang telekomunikasi,<br />2. melakukan pemeriksaan terhadap orang dan/atau badan hukum yang diduga melakukan tindak pidana di bidang telekomunikasi,<br />3. menghentikan penggunaan alat dan/atau perangkat telekomunikasi yang menyimpangdari ketentuan yang berlaku,<br />4. memanggil orang untuk didengar dan diperiksa sebagai saksi atau tersangka.<br />5. melakukan pemeriksaan alat dan/atau perangkat telekomunikasi yang digunakan atau diduga berkaitan dengan tindak pidana di bidang telekomunikasi.<br />6. menggeledah tempat yang diduga digunakan untuk melakukan tindak pidana di bidang telekomunikasi.<br />7. menyegel dan/atau menyita alat dan/atau perangkat telekomunikasi yang digunakan atau yang diduga berkaitan dengan tindak pidana di bidang telekomunikasi.<br />8. meminta bantuan ahli dalam rangka pelaksanaan tugas penyidikan tindak pidana di bidang telekomunikasi.<br />9. mengadakan penghentian penyidikan.<br /><i>3. Kewenangan penyidikan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Undang-undang Hukum Acara Pidana.</i><br />SANKSI ADMINISTRASI<br />Pasal 45 :</div>
<div style="text-align: justify;">
Barang siapa melanggar ketentuan Pasal 16 ayat (1),Pasal 18 ayat (2),pasal19,pasal 21,Pasal 25 ayat (2),Pasal 26 ayat (1),Pasal 29 ayat (1),Pasal 29 ayat (2),Pasal 33 ayat (1),Pasal 33 ayat (2),Pasal 34 ayat (1),Pasal 34 ayat (2) dikenai sanksi administrasi.<br />Pasal 45 :<br />1. Sanksi administrasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 45 berupa pencabutan izin.<br />2. Pencabutan izin sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan setelah diberi peringatan tertulis.<br />KETENTUAN PIDANA<br />Pasal 47 :</div>
<div style="text-align: justify;">
Barang siapa yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 ayat (1),dipidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan atau denda paling banyak Rp. 600.000.000,00 (enam ratus juta rupiah).<br />Pasal 48 :</div>
<div style="text-align: justify;">
Penyelenggara jaringan telekomunikasi yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan atau denda paling banyak Rp 100.000.000,00 (seratus juta rupiah).<br />Pasal 49 :</div>
<div style="text-align: justify;">
Penyelenggara telekomunikasi yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20,dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun dan atau denda paling banyak Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah).<br /><br />C. RUU Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik<br /> Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik adalah ketentuan yang berlaku untuk setiap orang yang melakukan perbuatan hukum sebagaimana diatur dalam Undang-Undang ini, baik yang berada di wilayah hukum Indonesia maupun di luar wilayah hukum Indonesia, yang memiliki akibat hukum di wilayah hukum Indonesia dan/atau di luar wilayah hukum Indonesia dan merugikan kepentingan Indonesia.<br /><u>Pengertian dalam undang-undang :</u><br /> Informasi Elektronik adalah satu atau sekumpulan data elektronik, termasuk tetapi tidak terbatas pada tulisan, suara, gambar, peta, rancangan, foto, electronic data interchange (EDI), surat elektronik (electronic mail), telegram, teleks, telecopy atau sejenisnya, huruf, tanda, angka, Kode Akses, simbol, atau perforasi yang telah diolah yang memiliki arti atau dapat dipahami oleh orang yang mampu memahaminya. Transaksi Elektronik adalah perbuatan hukum yang dilakukan dengan menggunakan Komputer, jaringan Komputer, dan/atau media elektronik lainnya.<br /> Teknologi Informasi adalah suatu teknik untuk mengumpulkan, menyiapkan, menyimpan, memproses, mengumumkan, menganalisis, dan/atau menyebarkan informasi. Dokumen Elektronik adalah setiap Informasi Elektronik yang dibuat, diteruskan, dikirimkan, diterima, atau disimpan dalam bentuk analog, digital, elektromagnetik, optikal, atau sejenisnya, yang dapat dilihat, ditampilkan, dan/atau didengar melalui Komputer atau Sistem Elektronik, termasuk tetapi tidak terbatas pada tulisan, suara, gambar, peta, rancangan, foto atau sejenisnya, huruf, tanda, angka, Kode Akses, simbol atau perforasi yang memiliki makna atau arti atau dapat dipahami oleh orang yang mampu memahaminya.<br /> Sistem Elektronik adalah serangkaian perangkat dan prosedur elektronik yang berfungsi mempersiapkan, mengumpulkan, mengolah, menganalisis, menyimpan, menampilkan, mengumumkan, mengirimkan, dan/atau menyebarkan Informasi Elektronik. Penyelenggaraan Sistem Elektronik adalah pemanfaatan Sistem Elektronik oleh penyelenggara negara, Orang, Badan Usaha, dan/atau masyarakat. Jaringan Sistem Elektronik adalah terhubungnya dua Sistem Elektronik atau lebih, yang bersifat tertutup ataupun terbuka.<br /> Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UUITE) mengatur berbagai perlindungan hukum atas kegiatan yang memanfaatkan internet sebagai medianya, baik transaksi maupun pemanfaatan informasinya. Pada UUITE ini juga diatur berbagai ancaman hukuman bagi kejahatan melalui internet. UUITE mengakomodir kebutuhan para pelaku bisnis di internet dan masyarakat pada umumnya guna mendapatkan kepastian hukum, dengan diakuinya bukti elektronik dan tanda tangan digital sebagai bukti yang sah di pengadilan.<br /> Penyusunan materi UUITE tidak terlepas dari dua naskah akademis yang disusun oleh dua institusi pendidikan yakni Unpad dan UI. Tim Unpad ditunjuk oleh Departemen Komunikasi dan Informasi sedangkan Tim UI oleh Departemen Perindustrian dan Perdagangan. Pada penyusunannya, Tim Unpad bekerjasama dengan para pakar di ITB yang kemudian menamai naskah akademisnya dengan RUU Pemanfaatan Teknologi Informasi (RUU PTI). Sedangkan tim UI menamai naskah akademisnya dengan RUU Informasi Elektronik dan Transaksi Elektronik.<br /> Kedua naskah akademis tersebut pada akhirnya digabung dan disesuaikan kembali oleh tim yang dipimpin Prof. Ahmad M Ramli SH (atas nama pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono), sehingga namanya menjadi Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik sebagaimana disahkan oleh DPR.<br /><u>PERATURAN BANK INDONESIA TENTANG INTERNET BANKING</u><br /> Kata internet perbankan sering kita dengar yaitu merupakan suatu layanan yang diberikan suatu bank dalam media internet agar proses atau sesuatu hal yang behubungan dengan perbankan menjadi lebih cepat dan mudah. Akan tetapi dengan adanya layanan ini menyebabkan suatu permasalahan yang terjadi yaitu terjadi serangan oleh orang yang tidak bertanggung jawab yang bersifat aktif seperti hal nya ialah penyerang sendiri tanpa perlu menunggu user. Beberapa jenis serangan yang dapat dikategorikan ke dalam serangan aktif adalah man in the middle attack dan trojan horses.<br /> Ada layanan yang diberikan internet perbankan yaitu antara lain nya dengan diberlakukannya fitur two factor authentication, dengan menggunakan token. Penggunaan token ini akan memberikan keamanan yang lebih baik dibandingkan menggunakan username, PIN, dan password. Dengan adanya penggunaan token ini,bukan berarti tidak ada masalah yang terjadi,seperti hal nya Trojan horses adalah program palsu dengan tujuan jahat yaitu dengan cara menyelipkan program tersebut kedalam program yang sering digunakan. Dan dalam hal penangulangan nya bank Indonesia mengeluarkan peraturan yang terkait tentang masalah keamana system informasi.dan berikut ini yang peraturan yang dikeluarkan oleh bank Indonesia sebagai berikut ini :<br />Mengembangkan wadah untuk melakukan hubungan informal untuk menumbuhkan hubungan formal.<br />1. Pusat penyebaran ke semua partisipan.<br />2. Pengkinian (update) data setiap bulan tentang perkembangan penanganan hukum<br />3. Program pertukaran pelatihan.<br />4. Membuat format website antar pelaku usaha kartu kredit.<br />5. Membuat pertemuan yang berkesinambungan antar penegak hukum.<br />6. Melakukan tukar menukar strategi tertentu dalam mencegah atau mengantisipasi cybercrime di masa depan.<br /> Dengan adanya peraturan ini dapat menyelesaikan segala permasaahan yang terjadi pada internet perbankan di Indonesia,dan segala kegiatan perbankkan melalui media internet dapat berjalan dengan cepat,aman dan mudah digunakannya.</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /><br /> </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sumber :<br /><a href="http://oinharitsaa.blogspot.com/">http://oinharitsaa.blogspot.com/</a><br /><br /></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-49764442498455925882014-06-08T09:39:00.003-07:002014-06-08T09:39:50.489-07:00SERTIFIKASI KEAHLIAN DI BIDANG IT<div style="text-align: justify;">
Adanya standar kompetensi dibutuhkan untuk memudahkan bagi perusahaan atau institusi untuk menilai kemampuan (skill) calon pegawai atau pegawainya. Adanya inisiatif untuk membuat standar dan sertifikasi sangat dibutuhkan. Namun masih terdapat permasalahan seperti beragamnya standar dan sertifikasi. Sebagai contoh, ada standar dari Australian National Training Authority. Standar dan sertifikasi dapat dilakukan oleh badan yang resmi dari pemerintah atau dapat juga mengikuti standar sertifikasi di industri, yang sering juga disebut vendor certification. Untuk contoh yang terakhir (vendor certification), standar industri seperti sertifikat dari Microsoft atau Cisco merupakan standar sertifikasi yang diakui di seluruh dunia. Padahal standar ini dikeluarkan oleh perusahaan, bukan badan sertifikasi pemerintah. Memang pada intinya industrilah yang mengetahui standar yang dibutuhkan dalam kegiatan sehari-harinya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />A. Keuntungan Sertifikasi IT<br />Ada banyak keuntungan yang dapat menjadi tambahan alasan untuk mempertimbangkan mengambil sertifikasi TI, yaitu:<br />1.Membuka lebih banyak kesempatan pekerjaan.<br />2.Meningkatkan kredibilitas seorang profesional TI di mata pemberi kerja.<br />3.Mengukur kemampuan teknis.<br />4.Dengan memiliki sebuah sertifikat TI yang diakui secara global, seorang profesional TI akan memiliki rasa kepercayaan diri yang lebih tinggi terkait dengan keterampilan yang dimilikinya.<br />5.Memberikan wawasan-wawasan baru yang mungkin tidak pernah ditemui pada saat mengikuti pendidikan formal atau dalam pekerjaan sehari-hari.<br />6.Memberikan jalan yang lebih mudah untuk menemukan pekerjaan di bidang TI.<br />7. Membantu meningkatkan posisi dan reputasi bagi yang sudah bekerja. Bahkan sertifikasi yang sudah diakui secara global ini mampu meningkatkan<br />8.Meningkatkan kompetensi dengan tenaga-tenaga TI dari manca negara.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />B. Tujuan Sertifikasi IT<br />Sertifikasi adalah independen, obyektif, dan tugas yang regular bagi kepentingan profesional dalam satu atau lebih area di teknologi informasi.<br />Sertifikasi ini memiliki tujuan untuk :<br />• Membentuk tenaga praktisi TI yang berkualitas tinggi,<br />• Membentuk standar kerja TI yang tinggi,<br />• Pengembangan profesional yang berkesinambungan.<br />Sedangkan bagi tenaga TI profesional tersebut :<br />• Sertfikasi ini merupakan pengakuan akan pengetahuan yang kaya (bermanfaat bagi promosi, gaji)<br />• Perencanaan karir<br />• Profesional development<br />• Meningkatkan international marketability. Ini sangat penting dalam kasus, ketika tenaga TI tersebut harus bekerja pada perusahaan multinasional. Perusahaan akan mengakui keahliannya apabila telah dapat menunjukkan sertifikat tersebut.<br />Bagi masyarakat luas sertifikasi ini memberikan kontribusi positif:<br />• Memiliki staf yang up to date dan berkualitas tinggi.<br />• Memperoleh citra perusahaan yang baik, keuntungan yang kompetitif, merupakan alat ukur yang obyektif terhadap kemampuan staf, kontraktor dan konsultan.<br />• Secara langsung dan tidak langsung akan meningkatkan produktifitas secara mikro maupun makro.<br />• Menaikkan pengakuan industri dan secara intenasional.<br />• Bagi siswa memberikan alur profesi yang jelas. Siswa yang ingin segera mempelajari ICT dan profesi akan tahu darimana memulainya<br />• Memberikan suatu mekanisme pusat pelatihan. Suatu program sertifikasi memberikan alur pelatihan yang jelas.<br />• Membantu proses pencarian tenaga IT profesional. Suatu kandidat yang dievaluasi untuk suatu jabatan, dengan memiliki suatu serti_kat berarti telah memiliki skill dan pengetahuan tingakat tertentu. Hal itu juga menunjukkan persistensi kandidat dan kemampuan menyelesikan suatu proyek (dalam hal ini sertifikasi). Kedua hal ini membantu masyarakat mencari tenaga TI<br />• Mendorong pegawai melakukan proses belajar lebih lanjut<br />Beberapa negara telah mengembangkan dan mempromosikan sistem sertifikasi yang khas bagi negara tersebut. Beberapa negara menerapkan dan membayar lisensi kepada sistem serti_kasi yang ada. Beberapa negara menggunakan tenaga ahli untuk melakukan ujian.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />C. JENIS SERTIFIKASI<br />Pada dasarnya ada 2 jenis sertikasi yang umum dikenal di masyarakat<br />• Sertifikasi akademik (sebetulnya tidak tepat disebut sertifikasi) yang memberiakn gelar, Sarjana, Master dll<br />• Sertifikasi profesi. Yaitu suatu sertifikasi yang diberikan berdasarkan keahlian tertentu unutk profesi tertentu.<br />Sedangkan sertifikasi profesional pada dasarnya memiliki 3 model, yaitu :<br />• Dikembangkan oleh Profesional Society, sebagai contoh British Computer Society (BCS), Australian Computer Soicety (ACS), South East Asian Regional Computer Confederation (SEARCC) etc<br />• Dikeluarkan oleh Komunitas suatu profesi, sebagai contoh Linux Profesional, SAGE (System Administration Guild), CISA(IS Auditing) [http://www.isaca.org/]<br />• Dikeluarkan oleh vendor sebagai contoh MCSE (by Microsoft), CCNA (Cisco), CNE (Netware), RHCE (Red Hat) etc. Biasanya skill yang dibutuhkan untuk memperoleh sertifikat ini sangat spesifik dan sangat berorientasi pada suatu produk dari vendor tersebut.<br />Sertifikasi yang berbasiskan vendor sangat bergantung pada produk vendor tersebut. Juga dikenal sebagai salah satu strategi pemasaran pada suatu perusahaan (vendor). Dengan mempromosikan sertifikasi tersebut, maka perusahaan tersebut dapat menjamin kepada kustomer mereka bahwa tersedia cukup dukungan teknis (orang yang memiliki sertifikasi produk tersebut). Pada kenyataannya pada pasar tenaga kerja, sertifikasi vendor ini sangat populer. Karena banyak orang beranggapan bahwa dengan memiliki sertifikasi vendor ini maka masa depan lapangan pekerjaan akan terjamin.<br />Dalam mengembangkan sertifikasi beberapa patokan yang sebaiknya diterapkan :<br />• Harus berdasarkan ujian dan cukup sulit dan memiliki beberapa tingkatan<br />• Pusat pelatihan harus disertifikasi sebelum dapat menawarkan suatu sertifikasi<br />• Sertifikasi tak boleh bergantung pada suatu perusahaan atau suatu institusi. Tetapi sertifikasi vendor sebaiknya juga diakui sebagai suatu komponen untuk memperoleh sertikasi profesi<br />• Sertikasi harus mendorong terbentuknya industri lokal.<br />• Sertifikasi harus memperkecil jurang antara universitas (education) dan industri. Harus dikembangkan pemetaan antara sertifikasi akademik dan sertifikasi profesi. Juga mengurangi jurang antara aktifitas riset dan industri.<br />• Serti_kasi harus mendorong orang untuk memahami pengetahuan dasar yang berhubungan dengan keahlian terapan pada profesi tersebut. Hal ini akan membantu orang untuk memperbaiki pengetahuannya, sebab mereka tidak ahnya belajar dari “keahlian tertentu” untuk suatu saat saja, tetapi mereka memiliki pengetahuan dasar untuk memehami teknologi baru.<br />• Sertifikasi tak boleh mengabaikan kemajemukan orang. Sebagai contoh bahasa, dan kebiasaan lokal. Sehingga untuk kompetensi dalam bidang komunikasi, kemampuan berbahasa lokal perlu dipertimbangkan juga.<br /><u>Sertifikasi untuk Bahasa Pemrograman</u><br />Di bagian ini akan dibahas dua sertifikasi TI dalam hal penguasaan kemampuan yang terkait dengan bahasa pemrograman. Yang dipilih adalah sertikasi untuk bahasa pemrograman Java dan sertifikasi untuk bahasa pemrograman yang menggunakan platform Microsoft .Net.<br /><u>Sertifikasi untuk Database</u><br />Setelah membahas sertifikasi untuk bahasa pemrograman, pada bagian ini akan dibahas macam sertifikasi untuk keterampilan dalam teknologi database yang banyak digunakan. Kami memilih sertifikasi untuk Oracle dan Microsoft SQl Server.<br /><u>Sertifikasi untuk Office</u><br />Sebagai aplikasi desktop, Microsoft Office mungkin menjadi aplikasi yang paling akrab dengan keseharaian pekerjaan kita. Mulai dari membantu menulis surat sampai membuat perencanaan proyek. Populernya aplikasi Microsoft Office dan kemudahan pemakaiannya seringkali membuat banyak penggunanya tidak merasa perlu untuk mempelajarinya secara serius. Padahal hal tersebut mungkin berakibat pada rendahnya utilitas pemanfaatan berbagai feature yang sebenarnya disediakan oleh Microsoft Office, dan tanpa disadari membuat kerja tidak seefisien seharusnya.<br /><u>Sertifikasi di Bidang Jaringan</u><br />Sertifikasi yang paling populer di bidang jaringan adalah sertifikasi Cisco. Memang bukan rahasia bahwa Cisco merupakan pemegang pangsa pasar terbesar di bidang jaringan sampai saat ini. Selain sertifikasi Cisco, sertifikasi di bidang jaringan yang juga cukup populer adalah sertifikasi yang diberikan oleh CompTIA, Novell, dan Solaris.<br /><u>Sertifikasi di Bidang Computer Graphics dan Multimedia</u><br />Peluang karier di bidang Computer Graphics dan Multimedia sangat luas, mulai dari designer, art director, web designer, editor, multimedia artist, visualizer, visual effect artist, dan banyak lagi. Tidak heran jika training di bidang animasi, desain grafis, desain Web, digital video, dan digital imaging ini semakin diminati.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />D. ORGANISASI SERTIFIKASI<br /><u>World Organization of Webmasters</u><br />Di bidang Internet, selain sertifikasi dari CIW juga ada sertifikasi yang dikeluarkan oleh World Organization of Webmasters (WOW). Sertifikasi yang dikeluarkan oleh WOW ini juga terdiri dari beberapa jenjang. Jenjang dasar terdiri dari WOW Certified Apprentice Webmaster (CAW), WOW Certified Web Designer Apprentice (CWDSA), WOW Certified Web Developer Apprentice (CWDVA), dan WOW Certified Web Administrator Apprentice (CWAA). Sedangkan untuk jenjang yang lebih tinggi adalah WOW Certified Professional Webmaster (CPW).<br /><u>Australian Computer Society Certification Scheme</u><br />ACS dibentuk pada tahun 1965 dan merupakan satu-satunya himpunan TI di Australia. Beranggotakan sekitar 15.500 orang, sehingga termasuk salah satu himpunan komputer terbesar di dunia berdasarkan jumlah anggota per kapita. Materi yang diujikan pada sistem sertifikasi ini terdiri dari 2 subjek utama trend TI, legal bisinis, issue etik, dan Spesialis dalam area Project Manajement, Applications Planning, System Integration, dan Data Communication. Model sertifikasi ACS ini memiliki kesesuaian dengan model SRIG-PS yaitu : Data Communication Specialists dan System Integration Specialist. ACS merencanakan untuk mengembangkan sertifikasi untuk Security Specialist.</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /> </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sumber :<br /><a href="http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=2&cad=rja&uact=8&ved=0CCgQFjAB&url=http%3A%2F%2Firmarr.staff.gunadarma.ac.id%2FDownloads%2Ffiles%2F11619%2FSERTIFIKASI_KEAHLIAN_DI_BIDANG_IT.doc&ei=-YKUU6WoNtCQuASHhoKQDA&usg=AFQjCNGyF0JdBWy8hv5VEjMfsyFQJJvlGw&bvm=bv.68445247,d.c2E">http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=2&cad=rja&uact=8&ved=0CCgQFjAB&url=http%3A%2F%2Firmarr.staff.gunadarma.ac.id%2FDownloads%2Ffiles%2F11619%2FSERTIFIKASI_KEAHLIAN_DI_BIDANG_IT.doc&ei=-YKUU6WoNtCQuASHhoKQDA&usg=AFQjCNGyF0JdBWy8hv5VEjMfsyFQJJvlGw&bvm=bv.68445247,d.c2E</a><br /><a href="http://swestimahardini.wordpress.com/2013/06/24/sertifikasi-keahlian-di-bidang-it/">http://swestimahardini.wordpress.com/2013/06/24/sertifikasi-keahlian-di-bidang-it/</a></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-14228255466361698712014-06-08T09:37:00.000-07:002014-06-08T09:37:01.752-07:00MODEL PENGEMBANGAN STANDAR PROFESI<div style="text-align: justify;">
A. JENIS – JENIS PROFESI DI BIDANG IT<br /> Secara umum, pekerjaan di bidang teknologi informasi setidaknya terbagi dalam 4 kelompok sesuai bidangnya.<br />a. Kelompok pertama, adalah mereka yang bergelut di dunia perangkat lunak ( software ), baik mereka yang merancang system operasi,database maupun system aplikasi. Pada lingkungan kelompok ini, terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti :<br />Sistem analis, merupakan orang yang abertugas menganalisa system yang akan diimplementasikan, mulai dari menganalisa system yang ada, kelebihan dan kekurangannya, sampai studi kelayakan dan desain system yang akan dikembangkan.<br />Programer, merupakan orang yang bertugas mengimplementasikan rancangan system analis, yaitu membuat program ( baik aplikasi maupun system operasi ) sesuai system yang dianalisa sebelumnya.<br />Web designer, merupakan orang yang melakukan kegiatan perencanaan, termasuk studi kelayakan, analisis dan desain terhadap suatu proyek pembuatan aplikasi berbasis web.<br />Web programmer, merupakan orang yang bertugas mengimplementasikan rancangan web designer, yaitu membuat program berbasis web sesuai desain yang telah dirancang sebelumnya.<br />b. Kelompok kedua, adalah mereka yang bergelut di bidang perangkat keras ( hardware ). Pada lingkungan kelompok ini, terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti :<br />Technical engineer, sering juga disebut teknisi, yaitu orang yang berkecimpung dalam bidang teknik, baik mengenai pemeliharaan maupun perbaikan perangkat system computer.<br />Networking engineer, adalah orang yang berkecimpung dalam bidang teknis jaringan computer dari maintenance sampai pada troubleshooting-nya.<br />c. Kelompok ketiga, adalah mereka yang berkecimpung dalam operasional system informasi. Pada lingkungan kelompok ini, terdapat pekerjaan-pekerjaan seperti :<br />EDP Operator, adalah orang yang bertugas mengoperasikan program-program yang berhubungan dengan electronic data processing dalam lingkungan sebuah perusahaan atau organisasi lainnya.<br />System Administrator, merupakan orang yang bertugas melakukan administrasi terhadap system, memiliki kewenangan menggunakan hak akses terhadap system, serta hal-hal lain yang berhubungan dengan pengaturan operasional sebuah system.<br />Mis Director, merupakan orang yang memiliki wewenang paling tinggi terhadap sebuah system informasi, melakukan manajemen terhadap system tersebut secara keseluruhan baik perangkat keras, perangkat lunak maupun sumber daya manusianya.<br /><br />B. DESKRIPSI KERJA IT<br />Berikut ini merupakan beberapa deskripsi kerja (job description) dari beberapa profesi yang terdapat di bidang IT.<br />1. IT Programmer<br />-Mengambil bagian dalam pengembangan dan integrasi perangkat lunak.<br />-Mengembangkan secara aktif kemampuan dalam pengembangan perangkat lunak.<br />-Menerima permintaan user untuk masalah-masalah yang harus diselesaikan.<br />-Menyediaakan dukungan dan penyelesaian masalah konsumen baik untuk konsumen internal maupun eksternal.<br />-Bertanggung jawab atas kepuasan terkini pelanggan.<br />-Melakukan tugas-tugas yang berkaitan dan tanggung jawab yang diminta, seperti dalam sertifikat dan menuruti rencana dasar perusahaan untuk membangun kecakapan dalam portofolio produk.<br />-Mengerjakan macam-macam tugas terkait seperti yang diberikan.<br />-Membentuk kekompakan maksimum dalam perusahaan bersama dengan rekan-rekan dalam perusahaan.<br />2. System Analyst<br />-Mengumpulkan informasi untuk penganalisaan dan evaluasi sistem yang sudah ada maupun untuk rancangan suatu sistem.<br />-Riset, perencanaan, instalasi, konfigurasi, troubleshoot, pemeliharaan, dan upgrade sistem pengoperasian.<br />-Riset, perencanaan, instalasi, konfigurasi, troubleshoot, pemeliharaan, dan upgrade perangkat keras, perangkat lunak, serta sistem pengoperasiannya.<br />-Melakukan analisis dan evaluasi terhadap prosedur bisnis yang ada maupun yang sedang diajukan atau terhadap kendala yang ada untuk memenuhi keperluan data processing.<br />-Mempersiapkan flowchart dan diagram yang menggambarkan kemampuan dan proses dari sistem yang digunakan.<br />-Melakukan riset dan rekomendasi untuk pembelian, penggunaan, dan pembangunan hardware dan software.<br />-Memperbaiki berbagai masalah seputar hardware, software, dan konektivitas, termasuk di dalamnya akses pengguna dan konfigurasi komponen.<br />-Memilih prosedur yang tepat dan mencari support ketika terjadi kesalahan, dan panduan yang ada tidak mencukupi, atau timbul permasalahan besar yang tidak terduga.<br />-Mencatat dan memelihara laporan tentang perlengkapan perangkat keras dan lunak, lisensi situs dan/ atau server, serta akses dan security pengguna.<br />-Mencari alternatif untuk mengoptimalkan penggunaan komputer.<br />-Mampu bekerja sebagai bagian dari team, misalnya dalam hal jaringan, guna menjamin konektivitas dan keserasian proses di antara sistem yang ada.<br />-Mencatat dan menyimpan dokumentasi atas sistem.<br />-Melakukan riset yang bersifat teknis atas system upgrade untuk menentukan feasibility, biaya dan waktu, serta kesesuaian dengan sistem yang ada.<br />-Menjaga confidentiality atas informasi yang diproses dan disimpan dalam jaringan.<br />-Mendokumentasikan kekurangan serta solusi terhadap sistem yang ada sebagai catatan untuk masa yang akan datang.<br />3. IT Project Manager<br />-Mengembangkan dan mengelola work breakdown structure (WBS) proyek teknologi informasi.<br />-Mengembangkan atau memperbarui rencana proyek untuk proyek-proyek teknologi informasi termasuk informasi seperti tujuan proyek, teknologi, sistem, spesifikasi informasi, jadwal, dana, dan staf.<br />-Mengelola pelaksanaan proyek untuk memastikan kepatuhan terhadap anggaran, jadwal, dan ruang lingkup.<br />-Menyiapkan laporan status proyek dengan mengumpulkan, menganalisis, dan meringkas informasi dan tren.<br />-Menetapkan tugas, tanggung jawab, dan rentang kewenangan kepada personil proyek.<br />-Mengkoordinasikan rekrutmen atau pemilihan personil proyek.<br />-Mengembangkan dan mengelola anggaran tahunan untuk proyek-proyek teknologi informasi.<br />-Mengembangkan rencana pelaksanaan yang mencakup analisis seperti biaya-manfaat atau laba atas investasi.<br />-Secara langsung atau mengkoordinasikan kegiatan personil proyek.<br />-Menetapkan dan melaksanakan rencana komunikasi proyek.<br />4. IT Support Officer<br />-Menerima, memprioritaskan dan menyelesaikan permintaan bantuan IT.<br />-Membeli hardware IT, software dan hal-hal lain yang berhubungan dengan hal tersebut.<br />-Instalasi, perawatan dan penyediaan dukungan harian baik untuk hardware & software Windows & Macintosh, peralatan termasuk printer, scanner, hard-drives external, dll.<br />-Korespondensi dengan penyedia jasa eksternal termasuk Internet Service Provider, penyedia jasa Email, hardware, dan software supplier, dll.<br />-Mengatur penawaran harga barang dan tanda terima dengan supplier untuk kebutuhan yang berhubungan dengan IT.<br />-Menyediakan data / informasi yang dibutuhkan untuk pembuatan laporan departement regular.<br />5. Network Administra<br />-Maintain dan perawatan jaringan LAN.<br />-Archive data.<br />-Maintain dan perawatan komputer.<br />6. Network Engineer<br />-Maintenance LAN dan Koneksi Internet<br />-Maintenance hardware<br />-Maintenance database dan file-<br />-Help Desk<br />-Inventory<br />7. Network and Computer Systems Administrators<br />-Menjaga dan mengelola jaringan komputer dan lingkungan komputasi terkait termasuk perangkat keras komputer, perangkat lunak sistem, perangkat lunak aplikasi, dan semua konfigurasi.<br />-Melakukan backup data dan operasi pemulihan kerusakan.<br />-Mendiagnosa, memecahkan masalah, dan menyelesaikan perangkat keras, perangkat lunak, atau jaringan lainnya dan masalah sistem, dan mengganti komponen yang rusak bila diperlukan.<br />-Merencanakan, mengkoordinasikan, dan melaksanakan langkah-langkah keamanan jaringan untuk melindungi data, perangkat lunak, dan perangkat keras.<br />-Mengkonfigurasikan, memonitor, dan memelihara aplikasi email atau virus software perlindungan.<br />-Mengoperasikan master konsol untuk memonitor kinerja sistem komputer dan jaringan, dan untuk mengkoordinasikan komputer akses jaringan dan penggunaan.<br />-Memuat rekaman komputer dan disk, dan menginstal perangkat lunak dan kertas printer atau form.<br />-Desain, mengkonfigurasi, dan perangkat keras uji komputer, jaringan lunak dan perangkat lunak sistem operasi.<br />-Memonitor kinerja jaringan untuk menentukan apakah penyesuaian perlu dibuat, dan untuk menentukan di mana perubahan harus dibuat di masa depan.<br />-Berunding dengan pengguna jaringan tentang bagaimana untuk memecahkan masalah sistem yang ada.<br />8. Network Systems and Data Communications Analysts<br />-Menguji dan mengevaluasi hardware dan software untuk menentukan efisiensi, reliabilitas, dan kompatibilitas dengan sistem yang ada, dan membuat rekomendasi pembelian.<br />-Desain dan implementasi sistem, konfigurasi jaringan, dan arsitektur jaringan, termasuk teknologi perangkat keras dan perangkat lunak, lokasi situs, dan integrasi teknologi.<br />-Membantu pengguna untuk mendiagnosa dan memecahkan masalah komunikasi data.<br />-Memantau kinerja sistem dan menyediakan langkah-langkah keamanan, tips dan pemeliharaan yang diperlukan.<br />-Menjaga dibutuhkan file dengan menambahkan dan menghapus file pada server jaringan dan membuat cadangan file untuk menjamin keselamatan file apabila terjadi masalah dengan jaringan.<br />-Bekerja dengan engineer lain, analis sistem, programer, teknisi, ilmuwan dan manajer tingkat atas dalam pengujian, desain dan evaluasi sistem.<br />-Mengidentifikasi area operasi yang perlu diupgrade peralatan seperti modem, kabel serat optik, dan kabel telepon.<br />-Konsultasi pelanggan, kunjungi tempat kerja atau melakukan survei untuk menentukan kebutuhan pengguna sekarang dan masa depan.<br />-Melatih pengguna dalam menggunakan peralatan.<br />• Memelihara perangkat seperti printer, yang terhubung ke jaringan.<br />9. Web Administrators<br />-Back up atau memodifikasi aplikasi dan data yang terkait untuk menyediakan pemulihan kerusakan.<br />-Menentukan sumber halaman web atau masalah server, dan mengambil tindakan untuk memperbaiki masalah tersebut.<br />-Meninjau atau memperbarui konten halaman web atau link pada waktu yang tepat, menggunakan tool-tool.<br />-Memonitor sistem untuk intrusi atau serangan denial of service, dan melaporkan pelanggaran keamanan untuk personil yang tepat.<br />-Menerapkan langkah-langkah keamanan situs web, seperti firewall atau enkripsi pesan.<br />-Mengelola internet / intranet infrastruktur, termasuk komponen seperti web, file transfer protocol (FTP), berita dan server mail.<br />-Berkolaborasi dengan tim pengembangan untuk membahas, menganalisis, atau menyelesaikan masalah kegunaan.<br />-Test backup atau pemulihan rencana secara teratur dan menyelesaikan masalah.<br />-Memonitor perkembangan web melalui pendidikan berkelanjutan, membaca, atau partisipasi dalam konferensi profesional, workshop, atau kelompok.<br />-Menerapkan update, upgrade, dan patch pada waktu yang tepat untuk membatasi hilangnya layanan.<br />10. Web Developers<br />-Mendesain, membangun, atau memelihara situs web, menggunakan authoring atau bahasa scripting, alat penciptaan konten, alat manajemen, dan media digital.<br />-Melakukan atau update situs web langsung.<br />-Menulis, desain, atau mengedit konten halaman web, atau yang lain langsung memproduksi konten.<br />-Berunding dengan tim manajemen atau pengembangan untuk memprioritaskan kebutuhan, menyelesaikan konflik, mengembangkan kriteria konten, atau memilih solusi.<br />-Back-up file dari situs web untuk direktori lokal untuk pemulihan instan dalam kasus masalah.<br />-Mengidentifikasi masalah yang ditemukan oleh umpan balik pengujian atau pelanggan, dan memperbaiki masalah masalah atau merujuk pada personalia yang tepat untuk koreksi.<br />-Evaluasi kode untuk memastikan bahwa itu adalah sah, benar terstruktur, memenuhi standar industri dan kompatibel dengan browser, perangkat, atau sistem operasi.<br />-Menjaga pemahaman teknologi web saat ini atau praktek pemrograman melalui melanjutkan pendidikan, membaca, atau partisipasi dalam konferensi profesional, workshop, atau kelompok.<br />-Menganalisis kebutuhan pengguna untuk menentukan persyaratan teknis.<br />-Mengembangkan atau memvalidasi tes routine dan jadwal untuk memastikan bahwa uji kasus meniru antarmuka eksternal dan alamat semua jenis browser dan perangkat.<br />11. Computer Security Specialists<br />-Mengenkripsi transmisi data dan membangun firewall untuk menyembunyikan informasi rahasia seperti sedang dikirim dan untuk menahan transfer digital tercemar.<br />-Mengembangkan rencana untuk melindungi file komputer terhadap modifikasi disengaja atau tidak sah, perusakan, atau pengungkapan dan untuk memenuhi kebutuhan pengolahan data darurat.<br />-Meninjau pelanggaran prosedur keamanan komputer dan mendiskusikan prosedur dengan pelanggar untuk memastikan pelanggaran tidak terulang kembali.<br />-Memonitor penggunakan file data dan mengatur akses untuk melindungi informasi dalam file komputer.<br />-Monitor laporan saat ini dari virus komputer untuk menentukan kapan untuk memperbarui sistem perlindungan virus.<br />-Memodifikasi keamanan file komputer untuk memasukkan software baru, memperbaiki kesalahan, atau mengubah status akses individu.<br />-Melakukan penilaian risiko dan melaksanakan tes pengolahan data sistem untuk memastikan fungsi pengolahan data kegiatan dan langkah-langkah keamanan.<br />-Berunding dengan pengguna untuk membahas isu-isu seperti akses data komputer kebutuhan, pelanggaran keamanan, dan perubahan pemrograman.<br />-Melatih pengguna dan meningkatkan kesadaran keamanan untuk memastikan keamanan sistem dan untuk meningkatkan efisiensi server dan jaringan.<br />-Mengkoordinasikan pelaksanaan rencana sistem komputer dengan personil pendirian dan vendor luar.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />C. STANDAR PROFESI ACM DAN IEEE<br /><u>ACM (Association for Computing Machinery)</u><br /> ACM (Association for Computing Machinery) atau Asosiasi untuk Permesinan Komputer adalah sebuah serikat ilmiah dan pendidikan komputer pertama di dunia yang didirikan pada tahun 1947. Anggota ACM sekitar 78.000 terdiri dari para profesional dan para pelajar yang tertarik akan komputer. ACM bermarkas besar di Kota New York. ACM diatur menjadi 170 bagian lokal dan 34 grup minat khusus (SIG), di mana mereka melakukan kegiatannya. SIG dan ACM, mensponsori konferensi yang bertujuan untuk memperkenalkan inovasi baru dalam bidang tertentu. Tidak hanya mensponsori konferensi, ACM juga pernah mensponsori pertandingan catur antara Garry Kasparov dan komputer IBM Deep Blue. ACM telah menciptakan sebuah perpustakaan digital di mana ia telah membuat seluruh publikasi yang tersedia. ACM perpustakaan digital merupakan koleksi terbesar di dunia informasi mengenai mesin komputasi dan berisi arsip jurnal, majalah, prosiding konferensi online, dan isu-isu terkini ACM publikasi. Layanan online termasuk forum yang disebut Ubiquity dan Tech News mencerna, baik yang berisi informasi terbaru tentang dunia IT.<br /> ACM pesaing utama adalah IEEE Computer Society. Sulit untuk generalisasi akurat tentang perbedaan antara keduanya, tetapi ACM berfokus pada ilmu komputer teoritis dan aplikasi pengguna akhir, sementara IEEE lebih memfokuskan pada masalah-masalah hardware dan standardisasi. Cara lain untuk menyatakan perbedaan yaitu ACM adalah ilmuwan komputer dan IEEE adalah untuk insinyur listrik, meskipun subkelompok terbesar adalah IEEE Computer Society. Tentu saja, ada tumpang tindih yang signifikan antara kedua organisasi, dan mereka kadang-kadang bekerjasama dalam proyek-proyek seperti pengembangan kurikulumilmu komputer.<br /> ACM memiliki empat “Boards” yang membentuk berbagai komite dan subkelompok, untuk membantu menjaga kualitas staf Kantor Pusat layanan dan produk. Papan ini adalah sebagai berikut publikasi, SIG Governing Board, pendidikan, dan Badan Layanan Keanggotaan.<br /><u>IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) </u><br /> IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineer) merupakan asosiasi professional terbesar di dunia yang didedikasikan atau dibuat untuk memajukan inovasi teknologi dan kesempurnaan untuk kepentingan kemanusiaan. IEEE adalah sebuah organisasi profesi nirlaba yang terdiri dari banyak ahli di bidang teknik yang mempromosikan pengembangan standar-standar dan bertindak sebagai pihak yang mempercepat teknologi-teknologi baru dalam semua aspek dalam industri dan rekayasa (engineering), yang mencakup telekomunikasi, jaringan komputer, kelistrikan, antariksa, dan elektronika.<br /> Sebelumnya IEEE bergerak dalam bidang elektroteknika, dan merupakan kependekan dari Institute of Electrical and Electronics Engineer. Namun, meluasnya dan saling berkaitnya bidang-bidang ilmu yang menjadi minat pengembangan IEEE membuat organisasi ini memposisikan diri untuk bergerak dalam teknologi-teknologi lain yang terkait, dan saat ini disebut IEEE saja. Tujuan inti IEEE adalah mendorong inovasi teknologi dan kesempurnaan untuk kepentingan kemanusiaan. Visi IEEE adalah akan menjadi penting untuk masyarakat teknis global dan professional teknis dimana-mana dan dikenal secara universal untuk kontribusi teknologi dan teknis yang professional dalam meningkatkan kondisi perkembangan global.<br /> IEEE memiliki lebih dari 300.000 anggota individual yang tersebar dalam lebih dari 150 negara. Aktivitasnya mencakup beberapa panitia pembuat standar, publikasi terhadap standar-standar teknik, serta mengadakan konferensi.<br /> IEEE-SA telah mengembangkan standar untuk lebih dari satu abad, melalui program yang menawarkan keseimbangan, keterbukaan, prosedur adil , dan konsensus. Ahli-ahli teknis dari seluruh dunia berpartisipasi dalam pengembangan IEEE standar. Standar dalam IEEE adalah mengatur fungsi, kemampuan dan interoperabilitas dari berbagai macam produk dan layanan yang mengubah cara orang hidup, bekerja dan berkomunikasi. Dengan para pemimpin yang berpikir kolaboratif di lebih dari 160 negara, IEEE mempromosikan inovasi, memungkinkan penciptaan dan perluasan pasar internasional dan membantu melindungi kesehatan dan keselamatan publik.<br /> IEEE standard association memiliki beberapa program yaitu Industry Connections program, Corporate Program International Program, GET Program, Arc Flash, dan NESC. Setiap tahun, IEEE-SA melakukan lebih dari 200 suara standar, suatu proses dimana standar yang diusulkan pada saat memilih untuk keandalan teknis dan kesehatan. Pada tahun 2005, IEEE telah dekat dengan 900 standar aktif, dengan 500 standar dalam pengembangan. Salah satu yang lebih penting adalah IEEE 802 LAN / MAN kelompok standar, dengan standar jaringan komputer digunakan secara luas untuk keduanya (kabel ethernet) dan jaringan nirkabel (IEEE 802.11). Proses pembangunan IEEE standar dapat dipecah melalui tujuh langkah dasar yaitu:<br />1. Mengamankan Sponsor,<br />2. Meminta Otorisasi Proyek,<br />3. Perakitan Kelompok Kerja,<br />4. Penyusunan Standard,<br />5. Pemungutan suara,<br />6. Review Komite,<br />7. Final Vote.<br /> IEEE Indonesia Section berada pada IEEE Region 10 (Asia-Pasifik). Ketua IEEE Indonesia Section tahun 2009-2010 adalah Arnold Ph Djiwatampu. Saat ini IEEE Indonesia Section memiliki beberapa chapter, yaitu:<br />a. Chapter Masyarakat Komunikasi (Communications Society Chapter)<br />b. Chapter Masyarakat Sistim dan Sirkuit (Circuits and Systems Society Chapter)<br />c. Chapter Teknologi Bidang Kesehatan dan Biologi (Engineering in Medicine and Biology Chapter)<br />d. Chapter Gabungan untuk Masyarakat Pendidikan, Masyarakat Peralatan Elektron, Masyarakat Elektronik Listrik, dan Masyarakat Pemroses Sinyal (Join Chapter of Education Society, Electron Devices Society, Power Electronics Society, Signal Processing Society)<br />e. Chapter Gabungan MTT/AP-S (Joint chapter MTT/AP-S)</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />D. STANDAR PROFESI DI INDONESIA DAN REGIONAL<br /> Saat ini Teknologi Informasi (TI) berkembang sangat pesat. Secara tidak langsung dinamika industri di bidang ini juga meningkat dan menuntut para profesionalnya rutin dan berkesinambungan mengikuti aktifitas menambah ketrampilan dan pengetahuan baru.<br /> Perkembangan industri TI ini membutuhkan suatu formalisasi yang lebih baik dan tepat mengenai pekerjaan profesi yang berkaitan dengan keahlian dan fungsi dari tiap jabatannya. Hal ini menimbulkan kebutuhan untuk dibentuknya suatu standar profesi di bidang tersebut. Para profesional TI, sudah sejak lama mengharapkan adanya suatu standard kemampuan yang kontinyu dalam profesi tersebut.<br />Jika di bandingkan antara Profesi IT di Indonesia dengan negara lain contohnya jepang agak berbeda jauh dari masalah kualitasnya. Jepang membuat sendiri dan Mengadaptasi aturan penggunaan Model sertifikasi dimana pemberian sertifikasi ini bisa dijelaskan dibawah :<br /> Sertifikasi berbeda dengan ujian, lisensi ataupun registrasi. Registrasi mungkin berguna untuk statistik, tetapi tidak praktis untuk diterapkan akan lebih bermanfaat dengan sertifikasi. Untuk sertifikasi, inisiatif harus lahir dari sektor industri dan untuk bidang teknologi informasi sebaiknya berfokus pada model SRIG-PS.<br />Sertikasi pada model SRIG-PS berbeda dengan badan lain seperti IEEE. Sertifikasi pada model SRIG-PS adalah independen, obyektif, dan tugas yang regular bagi kepentingan profesional dalam satu atau lebih area di teknologi informasi. Sedangkan sertifikasi IEEE adalah suatu jaminan tertulis, yang merupakan suatu demonstrasi formal yang merupakan konfirmasi dan merupakan suatu sistem atau komponen dari suatu persyaratan tertentu dan diterima untuk keperluan operasi.<br /> Sertifikasi ini memiliki tujuan untuk bandingkan antara Profesi IT di Indonesia dengan negara lain contohnya jepang agak berbeda jauh dari masalah kualitasnya. Jepang membuat sendiri dan Mengadaptasi aturan penggunaan Model sertifikasi dimana pemberian sertifikasi ini bisa dijelaskan dibawah :<br /> Sertifikasi berbeda dengan ujian, lisensi ataupun registrasi. Registrasi mungkin berguna untuk statistik, tetapi tidak praktis untuk diterapkan akan lebih bermanfaat dengan sertifikasi. Untuk sertifikasi, inisiatif harus lahir dari sektor industri dan untuk bidang teknologi informasi sebaiknya berfokus pada model SRIG-PS.<br /> Sertikasi pada model SRIG-PS berbeda dengan badan lain seperti IEEE. Sertifikasi pada model SRIG-PS adalah independen, obyektif, dan tugas yang regular bagi kepentingan profesional dalam satu atau lebih area di teknologi informasi. Sedangkan sertifikasi IEEE adalah suatu jaminan tertulis, yang merupakan suatu demonstrasi formal yang merupakan konfirmasi dan merupakan suatu sistem atau komponen dari suatu persyaratan tertentu dan diterima untuk keperluan operasi.<br />Sertifikasi ini memiliki tujuan untuk<br />-Membentuk tenaga praktisi TI yang berkualitas tinggi,<br />-Membentuk standar kerja TI yang tinggi,<br />-Pengembangan profesional yang berkesinambungan.<br />Sedangkan bagi tenaga TI profesional tersebut<br />-Sertifikasi ini merupakan pengakuan akan pengetahuan yang kaya (bermanfaat bagi promosi, gaji),<br />-Perencanaan karir<br />-Profesional development<br />-Meningkatkan international marketability. Ini sangat penting dalam kasus, ketika tenaga TI tersebut harus bekerja pada perusahaan multinasional. — – Perusahaan akan mengakui keahliannya apabila telah dapat menunjukkan sertifikat tersebut.<br /> Dengan metode sertifikasi tersebut, maka seorang profesi akan ditempatkan pada jabatan yang sesuai dengan kemampuannya. Sedangkan di Indonesia sertifikasi Internasional dipakai untuk perencanaan karir. Hal itu dikarenakan masih banyaknya profesi yang menduduki lebih dari satu pekerjaan. Contohnya seorang programer di suatu perusahaan juga mengolah database perusahaan tersebut. Hal ini bisa juga diartikan seorang pegawai menduduki dua jabatan sekaligus, yaitu programer dan DBA.<br /><br />Sumber :<br /><a href="http://winda53.wordpress.com/2013/06/25/model-pengembangan-standar-profesi/">http://winda53.wordpress.com/2013/06/25/model-pengembangan-standar-profesi/</a><br /><br /></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-84160077645146701542014-06-08T09:13:00.000-07:002014-06-08T09:13:57.432-07:00ASPEK BISNIS DI BIDANG TI<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIGL4l1Sn8yZhqdzVLnz5MwW0JraWr5eHK2l9td4xVibYsUaOc1BrQjJWnuTlep5NRjecd9KDvg5tB7XRF-BwEJGedZSq1slAxv7xtc18J8KwazSZbOzauCmMLycK7nYvxc2gW4ivXHdpH/s1600/images.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIGL4l1Sn8yZhqdzVLnz5MwW0JraWr5eHK2l9td4xVibYsUaOc1BrQjJWnuTlep5NRjecd9KDvg5tB7XRF-BwEJGedZSq1slAxv7xtc18J8KwazSZbOzauCmMLycK7nYvxc2gW4ivXHdpH/s1600/images.jpg" height="123" width="200" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
Bisnis, dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti "sibuk" dalam konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.<br />
Aplikasi Teknologi Informasi Dalam Bidang Bisnis<br />
Kemajuan yang telah dicapai manusia dalam bidang Teknologi Informasi merupakan sesuatu yang patut kita syukuri karena dengan kemajuan tersebut akan memudahkan manusia dalam mengerjakan pekerjaan dan tugas yang harus dikerjakannya. Namun, tidak semua kemajuan yang telah dicapai tersebut membawa dampak positif. Diantara kemajuan yang telah dicapai tersebut ternyata dapat membawa dampak negatif bagi manusia. Dibawah ini akan dipaparkan dampak positif (keuntungan) dan negatif (kerugian) dari penggunaan Teknologi Informasi.<br />
<u>Keuntungan:</u><br />
1. Kemajuan teknologi komunikasi yang cepat dapat mempermudah komunikasi antara suatu tempat dan tempat yang lain.<br />
2. Semakin maraknya penggunaan Teknologi Informasi akan semakin membuka lapangan pekerjaan.<br />
3. Bisnis yang berbasis Teknologi Informasi atau yang biasa disebut e-commerce dapat mempermudah transaksi-traansaksi bisnis suatu perusahaan atau perorangan.<br />
4. Informasi yang dibutuhkan akan semakin cepat dan mudah di akses untuk kepentingan pendidikan.<br />
<u>Kerugian:</u><br />
1. Dengan pesatnya teknologi informasi baik di internet maupun media lainnya membuat peluang masuknya hal-hal yang berbau pornografi, pornoaksi, maupun kekerasan semakin mudah.<br />
2. Dengan mudahnya melakukan transaksi di internet menyebabkan akan semakin memudahkan pula transaksi yang dilarang seperti transaksi barang selundupan atau transaksi narkoba.<br />
<br />
A. Prosedur Pendirian Badan Usaha IT<br />
Dari beberapa referensi dijelaskan lingkungan usaha dapat dikelompokkan menjadi 2 faktor yaitu faktor lingkungan ekonomi dan faktor lingkungan non ekonomi. Faktor lingkungan ekonomi meliputi segala kejadian atau permasalahan penting di bidang perekonomian nasional yang dapat mempengaruhi kinerja dan kelangsungan hidup dari suatu perusahaan. Sedangkan faktor lingkungan non ekonomi merupakan pristiwa atau isu yang menonjol dibidang politik,keamanan,sosial dan budaya yang mempengaruhi kelangsungan hidup pelaku usaha.<br />
Dalam prakteknya faktor-faktor ekonomi dan non-ekonomi yang tidak dapat dikendalikan oleh pimpinan perusahaan sangat luas dan banyak ragamnya. Sehingga hal ini kadang-kadang membingungkan kita untuk dapat mengamatinya dengan baik . Pada bahasan ini kami pengelompokan berbagai ragam lingkungan eksternal ini menjadi 5(lima) dimensi lingkungan eksternal perusahaan.<u><br />Klasifikasi Dimensi Lingkungan Eksternal Kegiatan Usaha:</u><br />
1. Perekonomian Global dan Kerjasama Internasional (Ekonomi).<br />
2. Pembangunan dan Perekonomian Nasional (Ekonomi).<br />
3. Politik, Hukum dan Perundang-Undangan (Non-Ekonomi).<br />
4. Teknologi (Non-Ekonomi).<br />
5. Demografi, Sosial dan Budaya (Non-Ekonomi).<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
Selanjutnya untuk membangun sebuah badan usaha, terdapat beberapa prosedur peraturan perizinan, yaitu:<br />
1. Tahapan pengurusan izin pendirian<br />
Bagi perusahaan skala besar hal ini menjadi prinsip yang tidak boleh dihilangkan demi kemajuan dan pengakuan atas perusahaan yang bersangkutan. Hasil akhir pada tahapan ini adalah sebuah izin prinsip yang dikenal dengan Letter of Intent yang dapat berupa izin sementara, izin tetap hinga izin perluasan. Untk beerapa jenis perusahaan misalnya, sole distributor dari sebuah merek dagang, Letter of Intent akan memberi turunan berupa Letter of Appointment sebagai bentuk surat perjanjian keagenan yang merupakan izin perluasan jika perusahaan ini memberi kesempatan pada perusahaan lain untuk mendistribusikan barang yang diproduksi. Berikut ini adalah dokumen yang diperlukan, sebagai berikut :<br />
- Tanda Daftar Perusahaan (TDP).<br />
- Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).<br />
- Bukti diri.<br />
Selain itu terdapat beberapa Izin perusahaan lainnya yang harus dipenuhi:<br />
- Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), diperoleh melalui Dep. Perdagangan.<br />
- Surat Izin Usaha Industri (SIUI), diperoleh melalui Dep. Perindustrian.<br />
- Izin Domisili<br />
- Izin Gangguan.<br />
- Izin Mendirikan Bangunan (IMB)<br />
- Izin dari Departemen Teknis.<br />
2. Tahapan pengesahan menjadi badan hukum<br />
Tidak semua badan usaha mesti ber badan hukum. Akan tetapi setiap usaha yang memang dimaksudkan untuk ekspansi atau berkembang menjadi berskala besar maka hal yang harus dilakukan untuk mendapatkan izin atas kegiatan yang dilakukannya tidak boleh mengabaikan hukum yang berlaku. Izin yang mengikat suatu bentuk usaha tertentu di Indonesia memang terdapat lebih dari satu macam. Adapun pengakuan badan hukum bisa didasarkan pada Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD), hingga Undang-Undang Penanaman Modal Asing ( UU PMA).<br />
3. Tahapan penggolongan menurut bidang yang dijalani<br />
Badan usaha dikelompokkan kedalam berbagai jenis berdasarkan jenis bidang kegiatan yang dijalani. Berkaitan dengan bidang tersebut, maka setiap pengurusan izin disesuaikan dengan departemen yang membawahinya seperti kehutanan, pertambangan, perdagangan, pertanian dsb.<br />
4. Tahapan mendapatkan pengakuan, pengesahan dan izin dari departemen lain yang terkait Departemen tertentu yang berhubungan langsung dengan jenis kegiatan badan usaha akan mengeluarkan izin. Namun diluar itu, badan usaha juga harus mendapatkan izin dari departemen lain yang pada nantinya akan bersinggungan dengan operasional badan usaha misalnya Departemen Perdagangan mengeluarkan izin pendirian industri pembuatan obat berupa SIUP. Maka sebgai kelanjutannya, kegiatan ini harus mendapatkan sertifikasi juga dari BP POM, Izin Gangguan atau HO dari Dinas Perizinan, Izin Reklame.<br />
<br />
B. Pakta Integritas <br />
Dalam Pasal 1 Keppres No.80/2003 mengenai pedoman pelaksanaan pengadaan barang dan jasa pemerintah disebutkan bahwa yang dimaksud Pakta Integritas adalah surat pernyataan yang ditandatangani oleh pengguna barang/jasa/panitia pengadaan/pejabat pengadaan/penyedia barang/jasa yang berisi ikrar untuk mencegah dan tidak melakukan KKN dalam pelaksanaan pengadaan barang/jasa.<br />
Pakta Integritas merupakan suatu bentuk kesepakatan tertulis mengenai tranparansi dan pemberantasan korupsi dalam pengadaan barang dan jasa barang publik melalui dokumen-dokumen yang terkait, yang ditandatangani kedua belah pihak, baik sektor publik maupun penawar dari pihak swasta. Pelaksanaan dari Pakta tersebut dipantau dan diawasi baik oleh organisasi masyarakat madani maupun oleh suatu badan independen dari pemerintah atau swasta yang dibentuk untuk melaksanakan tugas tersebut atau yang memang sudah ada dan tidak terkait dalam proses pengadaan barang dan jasa itu. Komponen penting lainnya dalam pakta ini adalah mekanisme resolusi konflik melalui arbitrasi dan sejumlah sanksi yang sebelumnya telah diumumkan atas pelanggaran terhadap peraturan yang telah disepakati yang berlaku bagi kedua belah pihak.<br />
<u>Tujuan Pakta Integritas</u><br />
Mendukung sektor publik untuk dapat menghasilkan barang dan jasa pada harga bersaing tanpa adanya korupsi yang menyebabkan penyimpangan harga dalam pengadaan barang dan jasa barang dan jasa.<br />
Mendukung pihak penyedia pelayanan dari swasta agar dapat diperlakukan secara transparan, dapat diperkirakan, dan dengan cara yang adil agar dapat terhindar dari adanya upaya "suap" untuk Untuk dapat membuat (kontrak) perjanjian kerja adalah orang dewasa.<br />
mendapatkan kontrak dan hal ini pada akhirnya akan dapat mengurangi biaya-biaya dan meningkatkan daya saing.<br />
<br />
C. Draft Kontrak Kerja IT<br />
1. Masa Percobaan, dimaksudkan untuk memperhatikan calon buruh (magang), mampu atau tidak untuk melakukan pekerjaan yang akan diserahkan kepadanya serta untuk mengetahui kepribadian calon buruh (magang).<br />
2. Yang Dapat Membuat Perjanjian Kerja, Untuk dapat membuat (kontrak) perjanjian kerja adalah orang dewasa.<br />
3. Bentuk Perjanjian Kerja, untuk waktu tertentu berbeda dengan perjanjian kerja untuk waktu tidak tertentu.<br />
4. Isi Perjanjian Kerja, Pada pokoknya isi dari perjanjian kerja tidak dilarang oleh peraturan perundangan atau tidak bertentangan dengan ketertiban atau kesusilaan. Dalam praktek, pada umumnya isi perjanjian kerja biasanya mengenai besarnya upah, macam pekerjaan dan jangka waktunya.<br />
5. Jangka Waktu Perjanjian Kerja Untuk Waktu Tertentu, Dalam perjanjian kerja untuk waktu tertentu yang didasarkan atas jangka waktu tertentu, dapat diadakan paling lama 2 (dua) tahun dan dapat diperpanjang hanya 1 (satu) kali saja dengan waktu yang sama, tetapi paling lama 1 (satu) tahun. Untuk mengadakan perpanjangan pengusaha harus memberitahukan maksudnya secara tertulis kepada buruh selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum perjanjian kerja untuk waktu tertentu tersebut berakhir.<br />
Perjanjian kerja untuk waktu tertentu yang didasarkan atas jangka waktu tertentu dapat diperbaharui hanya 1 (satu) kali saja dan pembeharuan tersebut baru dapat diadakan setelah 21 (dua puluh satu) hari dari berakhirnya perjanjian kerja untuk waktu tertentu tersebut.<br />
6. Penggunaan Perjanjian Kerja, Perjanjian kerja untuk waktu tertentu hanya dapat diadakan untuk pekerjaan tertentu yang menurut sifat, jenis atau kegiatannya akan selesai dalam waktu tertentu.<br />
7. Uang Panjar, Jika pada suatu pembuatan perjanjian kerja diberikan oleh majikan dan diterima oleh buruh uang panjar, maka pihak manapun tidak berwenang membatalkan kontrak (perjanjian) kerja itu dengan jalan tidak meminta kembali atau mengembalikan uang panjar (Pasal 1601e KUH Perdata). Meskipun uang panjar dikembalikan atau dianggap telah hilang, perjanjian kerja tetap ada.<br />
Transaksi perdagangan melalui internet (e-commerce) sangat menguntungkan, sehingga transaksi perdagangan ini sangat diminati oleh para pelaku usaha (business to business) karena telah mengubah cara para pelaku usaha tersebut dalam memperoleh produk yang diinginkan, mempermudah proses dalam pemasaran suatu produk (promosi) serta berbisnis dengan counterpart di luar negeri.<br />
Di Indonesia, bisnis online sudah sangat menjamur dan bahkan sudah berkembang begitu pesat, misalnya dalam hal penjualan produk-produk barang ataupun jasa yang ditawarkan. Saat ini toko butik pun bisa saja tidak harus memiliki tempat atau wujud nyata dimana kita bisa berkunjung dan memilih barang-barang yang diinginkan di sana. Kini hanya tinggal membuka sebuah halaman website, kemudian kita dapat langsung melihat-lihat dan memilih barang apa saja yang ingin kita beli dan dalam waktu yang singkat barang tersebut sudah dapat kita terima. Begitulah dunia bisnis online yang sudah begitu banyak memberikan kemudahan bagi para konsumen maupun para pengusaha.<br />
Banyaknya aplikasi dan peningkatan penggunaan TI telah menimbulkan berbagai isu etika, yang dapat dikategorikan dalam empat jenis:<br />
1. Isu privasi: Rahasia pribadi yang sering disalahgunakan orang lain dengan memonitor e-mail, memeriksa komputer orang lain, memonitor perilaku kerja (kamera tersembunyi). Pengumpulan, penyimpanan, dan penyebaran informasi mengenai berbagai individu/pelanggan dan menjualnya kepada pihak lain untuk tujuan komersial. Privasi informasi adalah hak untuk menentukan kapan, dan sejauh mana informasi mengenai diri sendiri dapat dikomunikasikan kepada pihak lain. Hak ini berlaku untuk individu, kelompok, dan institusi.<br />
2. Isu akurasi: autentikasi, kebenaran, dan akurasi informasi yang dikumpulkan serta diproses. Siapa yang bertanggung jawab atas berbagai kesalahan dalam informasi dan kompensasi apa yang seharusnya diberikan kepada pihak yang dirugikan.<br />
3. Isu properti: kepemilikan dan nilai informasi (hak cipta intelektual). Hak cipta intelektual yang paling umum berkaitan dengan TI adalah perangkat lunak. Penggandaan/pembajakan perangkat lunak adalah pelanggaran hak cipta dan merupakan masalah besar bagi para vendor, termasuk juga karya intelektual lainnya seperti musik dan film.<br />
4. Isu aksesibilitas: hak untuk mengakses infomasi dan pembayaran biaya untuk mengaksesnya. Hal ini juga menyangkut masalah keamanan sistem dan informasi.<br />
<br />
<br />
Sumber :<br />
<a href="http://cia-worls.blogspot.com/2013/07/aspek-bisnis-di-bidang-teknologi.html">http://cia-worls.blogspot.com/2013/07/aspek-bisnis-di-bidang-teknologi.html</a></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-84992622140242168132014-06-08T08:36:00.000-07:002014-06-08T08:36:04.833-07:00IT Audit Trail, Real Time Audit dan IT Forensic<div style="text-align: justify;">
A. IT Audit Trails<br /> Audit Trail merupakan salah satu fitur dalam suatu program yang mencatat semua kegiatan yang dilakukan tiap user dalam suatu tabel log. secara rinci. Audit Trail secara default akan mencatat waktu , user, data yang diakses dan berbagai jenis kegiatan. Jenis kegiatan bisa berupa menambah, merungubah dan menghapus. Audit Trail apabila diurutkan berdasarkan waktu bisa membentuk suatu kronologis manipulasi data.Dasar ide membuat fitur Audit Trail adalah menyimpan histori tentang suatu data (dibuat, diubah atau dihapus) dan oleh siapa serta bisa menampilkannya secara kronologis. Dengan adanya Audit Trail ini, semua kegiatan dalam program yang bersangkutan diharapkan bisa dicatat dengan baik.</div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhfhPEEl8pHnA7sX2ycTOrgHV3bakmRjtyj7p1F3JlSL_HBQECiGxt0R7FBjeGIKpgYFFJgi2GQJmcOjTrF4DvC8HLDu8LBIlUuF7VNdsi3R2Pq9lYGW8G9QvGWD24CeJDVBwcdhhsXt8kC/s1600/forensic_image.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhfhPEEl8pHnA7sX2ycTOrgHV3bakmRjtyj7p1F3JlSL_HBQECiGxt0R7FBjeGIKpgYFFJgi2GQJmcOjTrF4DvC8HLDu8LBIlUuF7VNdsi3R2Pq9lYGW8G9QvGWD24CeJDVBwcdhhsXt8kC/s1600/forensic_image.jpg" height="200" width="151" /></a><br /><u>Cara Kerja Audit Trail</u><br />Audit Trail yang disimpan dalam suatu tabel<br />1. Dengan menyisipkan perintah penambahan record ditiap query Insert, Update dan Delete<br />2. Dengan memanfaatkan fitur trigger pada DBMS. Trigger adalah kumpulan SQL statement, yang secara otomatis menyimpan log pada event INSERT, UPDATE, ataupun DELETE pada sebuah tabel.</div>
<div style="text-align: justify;">
<u>Fasilitas Audit Trail</u><br /> Fasilitas Audit Trail diaktifkan, maka setiap transaksi yang dimasukan ke Accurate, jurnalnya akan dicatat di dalam sebuah tabel, termasuk oleh siapa, dan kapan. Apabila ada sebuah transaksi yang di-edit, maka jurnal lamanya akan disimpan, begitu pula dengan jurnal barunya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<u>Hasil Audit Trail</u><br />Record Audit Trail disimpan dalam bentuk, yaitu :<br />1. Binary File – Ukuran tidak besar dan tidak bisa dibaca begitu saja.<br />2. Text File – Ukuran besar dan bisa dibaca langsung.<br />3. Tabel.<u></u></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<br /> </div>
<div style="text-align: justify;">
B. Real Time Audit<br /> Real Time Audit atau RTA adalah suatu sistem untuk mengawasi kegiatan teknis dan keuangan sehingga dapat memberikan penilaian yang transparan status saat ini dari semua kegiatan, di mana pun mereka berada. Ini mengkombinasikan prosedur sederhana dan logis untuk merencanakan dan melakukan dana untuk kegiatan dan “siklus proyek” pendekatan untuk memantau kegiatan yang sedang berlangsung dan penilaian termasuk cara mencegah pengeluaran yang tidak sesuai.<br /> RTA menyediakan teknik ideal untuk memungkinkan mereka yang bertanggung jawab untuk dana, seperti bantuan donor, investor dan sponsor kegiatan untuk dapat “terlihat di atas bahu” dari manajer kegiatan didanai sehingga untuk memantau kemajuan. Sejauh kegiatan manajer prihatin RTA meningkatkan kinerja karena sistem ini tidak mengganggu dan donor atau investor dapat memperoleh informasi yang mereka butuhkan tanpa menuntut waktu manajer. Pada bagian dari pemodal RTA adalah metode biaya yang sangat nyaman dan rendah untuk memantau kemajuan dan menerima laporan rinci reguler tanpa menimbulkan beban administrasi yang berlebihan baik untuk staf mereka sendiri atau manajemen atau bagian dari aktivitas manajer.<br /> Penghematan biaya overhead administrasi yang timbul dari penggunaan RTA yang signifikan dan meningkat seiring kemajuan teknologi dan teknik dan kualitas pelaporan dan kontrol manajemen meningkatkan menyediakan kedua manajer dan pemilik modal dengan cara untuk mencari kegiatan yang dibiayai dari sudut pandang beberapa manfaat dengan minimum atau tidak ada konsumsi waktu di bagian aktivitas manajer.<br /><br /> </div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEisi2QKyBllBOl2a01z5kMOsLuV3nkx2XYllH1FVXomeVknozQElDgGgMeH4hPOWwed_tBnO5EfFC59sp_NNecGH7OjC8EJlDxRgKDhwnO5kdWsbYNKHxslOhvP8lreJw6M-BWJPWURN9Uv/s1600/it-forensik_seite_tcm354-158114.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEisi2QKyBllBOl2a01z5kMOsLuV3nkx2XYllH1FVXomeVknozQElDgGgMeH4hPOWwed_tBnO5EfFC59sp_NNecGH7OjC8EJlDxRgKDhwnO5kdWsbYNKHxslOhvP8lreJw6M-BWJPWURN9Uv/s1600/it-forensik_seite_tcm354-158114.jpg" height="126" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
C. IT Forensic (Detectiv Cyber)<br /> IT Forensik adalah penggunaan sekumpulan prosedur untuk melakukan pengujian secara menyeluruh suatu sistem komputer dengan mempergunakan software atau tools untuk memelihara, mengamankan dan menganalisa barang bukti digital dari suatu tindakan kriminal yang telah diproses secara elektronik dan disimpan di media komputer.<br /> Kita tahu banyak sekali kasus di dunia IT computer, dan pada umumnya kita sebagai orang awam kesusahan untuk membuktikan telah terjadinya penyalahgunaan sistem kita oleh orang lain. Lain halnya dengan pihak kepolisian yang saat ini telah berbenah diri untuk dapat mengungkap kasus demi kasus di dunia cyber dan komputer ini.<br /> Komputer forensik, suatu disiplin ilmu baru di dalam keamanan komputer, yang membahas atas temuan bukti digital setelah suatu peristiwa keamanan komputer terjadi. Komputer forensik akan lakukan analisa penyelidikan secara sistematis dan harus menemukan bukti pada suatu sistem digital yang nantinya dapat dipergunakan dan diterima di depan pengadilan, otentik, akurat, komplit, menyakinkan dihadapan juri, dan diterima didepan masyarakat. Hal ini dilakukan oleh pihak berwajib untuk membuktikan pidana dari tindak suatu kejahatan. Maka saat ini menjadi seorang detective tidak hanya didunia nyata tapi juga didunia cyber.</div>
<div style="text-align: justify;">
Coba kita bayangkan seorang hacker telah berhasil masuk ke system kita atau merubah data kita, baik itu menyalin, menghapus, menambah data baru, dll, Susah untuk kita buktikan karena keterbatasan alat dan tools. Dengan metode computer forensic kita dapat melakukan analisa seperti layaknya kejadian olah TKP…. Apa saja peralatan yang dibutuhkan untuk menjadi seorang detective cyber ini ? Yang pasti peralatan standar polisi seperti, rompi anti peluru, dll, namun tidak seperti polisi biasa seperti pasukan khusus atau penjinak bom, detektif cyber ini atau forensic dunia digital ini dilengkapi dengan peralatan lain seperti hardware dan software tertentu, dan yang pasti mereka mengerti dan menguasai OS tertentu, misal Windows, Linux atau OS lain. Dari segi hardware dilengkapi dengan lampu senter, laptop, kamera digital dan computer forensics toolkit.<br /><u>Hardware disini bisa berupa sebuah computer khusus</u> seperti FREDM (Forensics Recovery of Evidence Device, Modular), FRED (Forensics Recovery of Evidence Device) FREDDIE (Forensics Recovery of Evidence Device Diminutive Interrogation Equipment).<br /><u>Tool hardware lain seperti:</u> Hardisk kapasitas besar (minimal 250 GB), IDE ribbon cable, Boot Disk atau utility akusisi data, Laptop IDE 40 pin adapter, IDE Disk ekternal write protector, Kantong plastic anti-static, dan Label untuk barang bukti.<br /><u>Software khususnya:</u> Forensics Data (En case, Safe Back, Norton Ghost), Password Recovery toolkit, Pembangkit data setelah delete (WipeDrive dan Secure Clean), Menemukan perubahan data digital (DriveSpy), dll.<br /> Apa yang harus dilakukan oleh seorang forensics atau detective ini setelah penyitaan barang bukti? Prosedurnya hampir sama dengan yang biasa pada kepolisian namun ada beberapa hal yang menjadi catatan, yaitu:<br />1. dilengkapi surat perintah sita dan menunjukan apa yang akan disita.<br />2. metode penyimpanan, pengantar dan penjagaan barang bukti harus terjamin.<br />3. penyitaan biasanya tidak hanya computer tapi bisa juga peralatan lain yang dapat meyimpan data dan sebagai alat komunikasi data, mis : mesin fax, telpon hp, printer, PDA, DVD rec, camera digital mesin fotocopy, dll<br />4. kita tidak boleh melakukan booting pc atau laptop tersebut, kita harus membuat image restorenya atau raw datanya.<br />5. Jangan pernah menyalin, menulis bahkan menghapus data yang ada di disk tersangka walaupun itu termasuk file yang tidak penting.<br />6. Kita harus dapat menelaah dan menganalisa terhadap barang bukti.<br />7. Catatlah sebuah temuan, perubahan, dan kegiatan yang kita lakukan.<br />8. Lakukan percobaan berulang kali dan pastikan hasilnya sama.<br /> Tadi dibilang dalam langkah setelah penyitaan adalah kita tidak boleh melakukan booting pada mesin tersebut, mengapa dan lantas gimana kita mengetahui isi dari hardisknya ? OK maksudnya kenapa kita ngak boleh boot dari mesin korban karena bisa saja pada saat kita boot dari hardisknya, tersangka telah membuat semacam script yang apabila kita melakukan boot tidak dengan cara yang dibuatnya maka isi dari seluruh hardisk nya akan hancur alias terhapus. Atau bisa saja pada saat di boot maka struktur file dan system OS nya berubah secara total, karena setiap OS cenderung mempunyai karakteristik masing-masing.<br />Nah agar kita aman dan tidak merusah data yang ada didalam hardisk mesin tersebut, kita dapat melakukan berbagai cara, diantaranya telah menjadi standar adalah dengan membuat raw image copy dari hardisk tersangka, dengan jalan mencabut hardisk dan memasangkannya pada IDE (ATA) port ke computer forensic kita. Pada proses ini kita harus ekstra hati-hati karena bisa saja secara tidak sengaja kita menghapus filenya, maka kita memerlukan suatu alat disebut sebagai IDE HARDWARE BASED BLOCK WRITE BLOCKER seperti dari FireFly.<br /> Untuk memindahkan datanya tanpa menganggu file tersangka kita dapat menggunakan Norton Ghost atau encase untuk menyalin datanya agar dapat kita pelajari lebih jauh, intinya Norton ghost dan Encase membuat restore datanya. Analisa terhadap barang bukti bertujuan untuk membentuk petunjuk yang ada, mengidentifikasi tersangka, format data, pengembangan barang bukti mengrekontruksi kejahatan yang dilakukan dan mengumpulkan lebih banyak data. Data yang didapat mungkin saja mengarah ke IP address tertentu, nama-nama file yang ada, system name, jenis file dan isinya, software yang terinstall, motif, cara dan tools lain yang digunakan dapat kita ungkap. Format data harus menjadi perhatian kita karena ada banyak system yang standar sampai yang non standar, data yang terkompresi, dienkrpsi biasanya data yang menjadi perhatian adalah data yang telah dihapus atau sengaja disembunyikan dengan metode enkripsi tertentu.<br /> Computer forensics sangat berhubungan dengan pembuktian fakta maupun interpretasi, fakta dikumpulkan dan didokumentasi, sedangkan interpretasi bersifat subyektif, untuk itu kebenaran harus dapat diturunkan daro eksperimen.</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /><br />Sumber :<br /><a href="http://andrie07.wordpress.com/2012/05/08/it-audit-trails-real-time-audit-it-forensic-detectiv-cyber/">http://andrie07.wordpress.com/2012/05/08/it-audit-trails-real-time-audit-it-forensic-detectiv-cyber/</a><br /><br /><br /></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-71228294908869188272014-06-08T08:13:00.000-07:002014-06-08T08:13:01.444-07:00MODUS-MODUS KEJAHATAN DALAM TEKNOLOGI INFORMASI<br />
<div class="separator" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em; text-align: center;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJKo8-Da9DouzHRn0dkYtIPFKc6DEdMGJLeMz9vPg1l1OI1mPtMuUIuqw22IEReNetRJjTLyQJPUkYCSF_zew9AXVM6J2AJMRQX5Qbx-rTKQ5_xdJnscGFzbbxDdPBOk-wOPtPTOWVlchL/s1600/ds.JPG" height="130" width="200" /></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Kebutuhan akan teknologi Jaringan Komputer semakin meningkat. Selain sebagai media penyedia informasi, melalui Internet pula kegiatan komunitas komersial menjadi bagian terbesar, dan terpesat pertumbuhannya serta menembus berbagai batas negara. Bahkan melalui jaringan ini kegiatan pasar di dunia bisa diketahui selama 24 jam. Melalui dunia internet atau disebut juga cyberspace, apapun dapat dilakukan. Segi positif dari dunia maya ini tentu saja menambah trend perkembangan teknologi dunia dengan segala bentuk kreatifitas manusia. Namun dampak negatif pun tidak bisa dihindari. Tatkala pornografi marak di media Internet, masyarakat pun tak bisa berbuat banyak.<br /> Seiring dengan perkembangan teknologi Internet, menyebabkan munculnya kejahatan yang disebut dengan "CyberCrime" atau kejahatan melalui jaringan Internet. Munculnya beberapa kasus "CyberCrime" di Indonesia, seperti pencurian kartu kredit, hacking beberapa situs, menyadap transmisi data orang lain, misalnya email, dan memanipulasi data dengan cara menyiapkan perintah yang tidak dikehendaki ke dalam programmer komputer. Sehingga dalam kejahatan komputer dimungkinkan adanya delik formil dan delik materil. Delik formil adalah perbuatan seseorang yang memasuki komputer orang lain tanpa ijin, sedangkan delik materil adalah perbuatan yang menimbulkan akibat kerugian bagi orang lain. Adanya CyberCrime telah menjadi ancaman stabilitas, sehingga pemerintah sulit mengimbangi teknik kejahatan yang dilakukan dengan teknologi komputer, khususnya jaringan internet dan intranet.<br /><br />A. Pengertian Cybercrime<br /> Cybercrime merupakan bentuk-bentuk kejahatan yang timbul karena pemanfaatan teknologi internet. Beberapa pendapat mengindentikkan cybercrime dengan computer crime. The U.S. Department of Justice memberikan pengertien computer crime sebagai: “…any illegal act requiring knowledge of computer technology for its perpetration, investigation, or prosecution”. Pengertian tersebut identik dengan yang diberikan Organization of European Community Development, yang mendefinisikan computer crime sebagai: “any illegal, unehtical or unauthorized behavior relating to the automatic processing and/or the transmission of data”. Adapun Andi Hamzah (1989) dalam tulisannya “Aspek-aspek Pidana di Bidang komputer”, mengartikan kejahatan komputer sebagai: ”Kejahatan di bidang komputer secara umum dapat diartikan sebagai penggunaan komputer secara illegal”.<br /> Dari beberapa pengertian di atas, secara ringkas dapat dikatakan bahwa cybercrime dapat didefinisikan sebagai perbuatan melawan hukum yang dilakukan dengan menggunakan internet yang berbasis pada kecanggihan teknologi komputer dan telekomunikasi.<br /><br />B. Karakteristik Cybercrime<br />Selama ini dalam kejahatan konvensional, dikenal adanya dua jenis kejahatan sebagai berikut:<br />a. Kejahatan kerah biru (blue collar crime)<br />Kejahatan ini merupakan jenis kejahatan atau tindak kriminal yang dilakukan secara konvensional seperti misalnya perampokkan, pencurian, pembunuhan dan lain-lain.<br />b. Kejahatan kerah putih (white collar crime)<br />Kejahatan jenis ini terbagi dalam empat kelompok kejahatan, yakni kejahatan korporasi, kejahatan birokrat, malpraktek, dan kejahatan individu.<br /> Cybercrime sendiri sebagai kejahatan yang muncul sebagai akibat adanya komunitas dunia maya di internet, memiliki karakteristik tersendiri yang berbeda dengan kedua model di atas. Karakteristik unik dari kejahatan di dunia maya tersebut antara lain menyangkut lima hal berikut:<br />1. Ruang lingkup kejahatan<br />2. Sifat kejahatan<br />3. Pelaku kejahatan<br />4. Modus Kejahatan<br />5. Jenis kerugian yang ditimbulkan<br /><br />C. JENIS CYBERCRIME<br />Berdasarkan jenis aktifitas yang dilakukannya, cybercrime dapat digolongkan menjadi beberapa jenis sebagai berikut :<br />1. Unauthorized Access<br />Merupakan kejahatan yang terjadi ketika seseorang memasuki atau menyusup ke dalam suatu sistem jaringan computer secara tidak sah, tanpa izin, atau tanpa sepengetahuan dari pemilik sistem jaringan computer yang dimasukinya. Probing dan port merupakan contoh kejahatan ini.<br />2. Illegal contents <br />Merupakan kejahtan yang dilakukan dengan memasukkan data atau infomrasi ke internet tentang suatu hal yang itdak benar, tidak etis, dan dapat dianggap melanggar hukum atau mengganggu ketertiban umum, contohnya adalah penyebaran pornografi.<br />3. Penyebaran virus secara sengaja<br />Penyebaran virus pada umumnya dilakukan dengan menggunakan email. Sering kali orang yang sistem emailnya terkena virus tidak menyadari hal ini. Virus ini kemudian dikirimkan ke tempat lain melalui emailnya.<br />4. Data forgery<br />Kejahatan jenis ini dilakukan dengan tujuan memalsukan data pada dokumen-dokumen penting yang ada di internet. Dokumen-dokumen ini biasanya dimiliki oleh institusi atau lembaga yang memiliki situs berbasis web database.<br />5. Carding<br />Carding merupakan kejahatan yang dilakukan untuk mencuri nomor kartu kredit milik orang lain dan digunakan dalam transaksi perdagangan di internet<br /><br />D. CARA PENANGGUNALANGAN<br />1. Mengamankan system<br /> Tujuan yang nyata dari sebuah sistem keamanan adalah mencegah adanya perusakan bagian dalam sistem karena dimasuki oleh pemakai yang tidak diinginkan. Pengamanan sistem secara terintegrasi sangat diperlukan untuk meminimalisasikan kemungkinan perusakan tersebut. Membangun sebuah keamanan sistem harus merupakan langkah-langkah yang terintegrasi pada keseluruhan subsistemnya, dengan tujuan dapat mempersempit atau bahkan menutup adanya celah-celah unauthorized actions yang merugikan.<br />2. Penanggulangan global<br />Meningkatkan moedernisasi hukum pidana nasional beserta hukum acaranya, meningkatkan sistem pengamanan jaringan computer nasional sesuai standar internasional, meningkatkan pemahaman serta keahlian aparatur penegak hukum mengenai upaya pencegahan, investigasi dan penuntutan perkara-perkara yang berhubungan dengan cybercrime<br /><br />E. IT FORENSIC<br /> </div>
<div style="text-align: justify;">
IT
forensic adalah ilmu yang berhubungan dengan pengumpulan fakta dan
bukti pelanggaran keamanan sistem informasi serta validasinya menurut
metode yang digunakan misalnya metode sebab akibat. IT forensic
bertujuan untuk mendapatkan fakta-fakta objektif dari sebuah insiden /
pelanggaran keamanan sistem informasi. Fakta-fakta tersebut setelah
diverifikasi akan menjadi bukti-bukti envidence yang akan digunakan
dalam proses hukum. Ada 4 tahap dalam computer forensic:</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />1. Pengumpulan data<br />Bertujuan untuk mengidentifikasi berbagai sumber daya yang dianggap penting dan bagaimana semua data dapat terhimpun dengan baik.<br />2. Pengujian<br />Pengujian mencakup proses penilaian dan mengekstrak berbagai infomrasi yang relevan dari semua data yang dikumpulkan. Tahap ini juga mencakup bypassing proses atau meminimalisasi berbagai feature sistem operasi dan aplikasi yang dapat menghilangkan data, seperti kompresi, enkripsi, dan akses mekanisme control.<br />3. Analisis<br />Analisis dapat dilakukan dengan menggunakan pendekatan sejumlah metode. Untuk memberikan kesimpulan yang berkualitas harus didasarkan pada ketersediaan sejumlah data atau bahkan sebaliknya, dengan menyimpulkan bahwa tidak ada kesimpulan. Hal tersebut sangat dimungkinkan. Tugas analisis ini mencakup berbagai kegiatan, seperti identifikasi user atau orang di luar peengguna yang terlibat secara tidak langsung, lokasi, perangkat, kejadian, dan mempertimbangkan bagaimana semua komponen tersebut saling terhubung hingga mendapat kesimpulan akhir.<br />4. Dokumentasi dan laporan<br />Mengingat semakin banyak kasus-kasus yang terindikasi sebagai cybercrime, maka selain aspek hukum maka secara teknis juga perlu disiapkan berbagai upaya preventif terhadap penanggulangan kasus cybercrime. komputer forensic sebagai sebuah bidang ilmu baru kiranya dapat dijadikan sebagai dukungan dari aspek ilmiah dan teknis dalam penanganan kasus-kasus cybercrime.<br /><br /><br /><br /><br />Sumber :<br /><a href="http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=3&cad=rja&uact=8&ved=0CDEQFjAC&url=http%3A%2F%2Firmarr.staff.gunadarma.ac.id%2FDownloads%2Ffiles%2F11611%2FModus%2BKejahatan%2Bdalam%2BTI.doc&ei=uXaUU-KOGoqNuATO9IAw&usg=AFQjCNF8mUwpOcaGjNSH8-tQiHD7g8Y-7g&bvm=bv.68445247,d.c2E">http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=3&cad=rja&uact=8&ved=0CDEQFjAC&url=http%3A%2F%2Firmarr.staff.gunadarma.ac.id%2FDownloads%2Ffiles%2F11611%2FModus%2BKejahatan%2Bdalam%2BTI.doc&ei=uXaUU-KOGoqNuATO9IAw&usg=AFQjCNF8mUwpOcaGjNSH8-tQiHD7g8Y-7g&bvm=bv.68445247,d.c2E</a><br /><a href="http://ginanjar-mustofa.blogspot.com/2014/05/modus-modus-kejahatan-dalam-teknologi.html">http://ginanjar-mustofa.blogspot.com/2014/05/modus-modus-kejahatan-dalam-teknologi.html</a><br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-14622632914031949362014-04-20T08:03:00.001-07:002014-04-20T08:03:34.204-07:00Pengertian Etika, Profesi dan Etika Profesi<div style="text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHyvjiHAEpzkp1NCAospaHXNsveIJ0jnG9NuQSChBqvBlbflwcTKyy-KMyOwDmYJYiAn4ZrTg7SiHRP5knPZUQbXMf4RgU3le0grRC7RsySjj9byEbkp8kIf8ZYFTuWZpfrOv8xolBCRR_/s1600/etika+%281%29.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHyvjiHAEpzkp1NCAospaHXNsveIJ0jnG9NuQSChBqvBlbflwcTKyy-KMyOwDmYJYiAn4ZrTg7SiHRP5knPZUQbXMf4RgU3le0grRC7RsySjj9byEbkp8kIf8ZYFTuWZpfrOv8xolBCRR_/s1600/etika+(1).jpg" height="192" width="320" /></a>A. PENGERTIAN ETIKA<br /> Istilah Etika berasal dari bahasa Yunani kuno. Bentuk tunggal kata ‘etika’ yaitu ethos sedangkan bentuk jamaknya yaitu ta etha. Ethos mempunyai banyak arti yaitu : tempat tinggal yang biasa, padang rumput, kandang, kebiasaan/adat, akhlak,watak, perasaan, sikap, cara berpikir. Sedangkan arti ta etha yaitu adat kebiasaan.<br /> Menurut Brooks (2007), etika adalah cabang dari filsafat yang menyelidiki penilaian normatif tentang apakah perilaku ini benar atau apa yang seharusnya dilakukan. Kebutuhan akan etika muncul dari keinginan untuk menghindari permasalahan – permasalahan di dunia nyata.<br /> <br />1. Ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral (akhlak);<br />2. Kumpulan asas atau nilai yang berkenaan dengan akhlak;<br />3. Nilai mengenai benar dan salah yang dianut suatu golongan atau masyarakat.<br /> Etika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar,salah, baik, buruk, dan tanggung jawab.<br /></div>
Kata ‘etika’ dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia yang baru (Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1988 – mengutip dari Bertens 2000), mempunyai arti :<br />
<div style="text-align: justify;">
-Contoh dari etika<br /> Etika Pribadi. Misalnya seorang yang berhasil dibidang usaha (wiraswasta) dan menjadi seseorang yang kaya raya (jutawan). Ia disibukkan dengan usahanya sehinnga ia lupa akan diri pribadinya sebagai hamba Tuhan. Ia mempergunakan untuk keperluan-keperluan hal-hal yang tidak terpuji dimata masyarakat (mabuk-mabukan, suka mengganggu ketentraman keluarga orang lain). Dari segi usaha ia memang berhasil mengembangkan usahanya sehinnga ia menjadi jutawan, tetapi ia tidak berhasil dalam emngembangkan etika pribadinya.<br /> Etika Sosial. Misalnya seorang pejabat pemerintah (Negara) dipercaya untuk mengelola uang negara. Uang milik Negara berasal dari rakyat dan untuk rakyat. Pejabat tersebut ternyata melakukan penggelapan uang Negara utnuk kepentingan pribadinya, dan tidak dapat mempertanggungjawabkan uang yang dipakainya itu kepada pemerintah. Perbuatan pejabat tersebut adalah perbuatan yang merusak etika social.<br /> Etika moral berkenaan dengan kebiasaan berperilaku yang baik dan benar berdasarkan kodrat manusia. Apabila etika ini dilanggar timbullah kejahatan, yaitu perbuatan yang tidak baik dan tidak benar. Kebiasaan ini berasal dari kodrat manusia yang disebut moral. Contoh etika moral: berkata dan berbuat jujur, menghargai hak orang lain, menghormati orangtua dan guru, membela kebenaran dan keadilan, menyantuni anak yatim/piatu dll.<br /> </div>
<div style="text-align: justify;">
B. PENGERTIAN PROFESI<br /> Profesi sendiri berasal dari bahasa latin “Proffesio” yang mempunyai dua pengertian yaitu janji/ikrar dan pekerjaan. Bila artinya dibuat dalam pengertian yang lebih luas menjadi kegiatan “apa saja” dan “siapa saja” untuk memperoleh nafkah yang dilakukan dengan suatu keahlian tertentu. Sedangkan dalam arti sempit profesi berarti kegiatan yang dijalankan berdasarkan keahlian tertentu dan sekaligus dituntut daripadanya pelaksanaan norma-norma sosial dengan baik. Profesi merupakan kelompok lapangan kerja yang khusus melaksanakan kegiatan yang memerlukan ketrampilan dan keahlian tinggi guna memenuhi kebutuhan yang rumit dari manusia, di dalamnya pemakaian dengan cara yang benar akan ketrampilan dan keahlian tinggi, hanya dapat dicapai dengan dimilikinya penguasaan pengetahuan dengan ruang lingkup yang luas, mencakup sifat manusia, kecenderungan sejarah dan lingkungan hidupnya serta adanya disiplin etika yang dikembangkan dan diterapkan oleh kelompok anggota yang menyandang profesi tersebut. Contoh profesi adalah pada bidang hukum, kedokteran, keuangan, militer,teknikdan desainer.<br /> </div>
<div style="text-align: justify;">
C. PENGERTIAN ETIKA PROFESI<br /> Etika profesi adalah sikap etis sebagai bagian integral dari sikap hidup dalam menjalankan kehidupan sebagai pengemban profesi. Etika profesi adalah cabang filsafat yang mempelajari penerapan prinsip-prinsip moral dasar atau norma-norma etis umum pada bidang-bidang khusus (profesi) kehidupan manusia. Etika Profesi adalah konsep etika yang ditetapkan atau disepakati pada tatanan profesi atau lingkup kerja tertentu, contoh : pers dan jurnalistik, engineering (rekayasa), science, medis/dokter, dan sebagainya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Etika profesi Berkaitan dengan bidang pekerjaan yang telah dilakukan seseorang sehingga sangatlah perlu untuk menjaga profesi dikalangan masyarakat atau terhadap konsumen (klien atau objek). Etika profesi adalah sebagai sikap hidup untuk memenuhi kebutuhan pelayanan profesional dari klien dengan keterlibatan dan keahlian sebagai pelayanan dalam rangka kewajiban masyarakat sebagai keseluruhan terhadap para anggota masyarakat yang membutuhkannya dengan disertai refleksi yang seksama, (Anang Usman, SH., MSi.)<br />Prinsip dasar di dalam etika profesi :<br />1. Tanggung jawab (Terhadap pelaksanaan pekerjaan itu dan terhadap hasilnya dan Terhadap dampak dari profesi itu untuk kehidupan orang lain atau masyarakat pada umumnya).<br />2. Keadilan.<br />3. Prinsip ini menuntut kita untuk memberikan kepada siapa saja apa yang menjadi haknya.<br />4. Prinsip Kompetensi,melaksanakan pekerjaan sesuai jasa profesionalnya, kompetensi dan ketekunan<br />5. Prinsip Prilaku Profesional, berprilaku konsisten dengan reputasi profesi<br />6. Prinsip Kerahasiaan, menghormati kerahasiaan informasi<br /><br /><br />Sumber : </div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="https://www.blogger.com/%20http://yanhasiholan.wordpress.com/2013/10/16/pengertian-etika-profesi-dan-etika-profesi/">http://yanhasiholan.wordpress.com/2013/10/16/pengertian-etika-profesi-dan-etika-profesi/</a><br /><a href="http://exoticpurple.wordpress.com/2011/10/04/pengertian-etika-dan-contoh-dari-etika/">http://exoticpurple.wordpress.com/2011/10/04/pengertian-etika-dan-contoh-dari-etika/</a><br /></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-85631268932187724692014-03-12T10:33:00.001-07:002014-06-08T08:02:21.054-07:00CURRICULUM VITAE PERSONAL DETAIL<br />
Name : Maylani Lestari<br />
Place and date of birth : Bogor, May 29, 1992<br />
Gender : Female <br />
Marital Status : Single<br />
<br />
EDUCATIONAL BACKROUND<br />
Diploma Degree : Information System, Gunadarma University <br />
(2010 - 2013)<br />
Senior High School : Computer Engineering, SMK Taruna Bhakti<br />
(2007 – 2010)<br />
<br />
WORK EXPERIENCE<br />
Internships at Badan Kepegawaian Negara, February - April 2009<br />
<br />
COURSE AND WORKSHOP EXPERIENCE<br />
Microsoft Office, July 29, 2010.<br />
Basic Administration For Window 2000 Server, October 08 2012 until October 12, 2012.<br />
Video Editing With Ulead, November 23, 2013.<br />
<br />
SKILLS<br />
Computer : Microsoft Office, Adobe Photoshop and Video Editing.<br />
Language : Indonesian and English.<br />
Additional Skill : willing to learn something new, hard worker, good in communication, work well with others.<br />
<br />
PROJECT DEVELOPMENT<br />
Educational Aplication for Senior High School with Java Android Programming Language.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Sincerely yours,<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Maylani LestariMaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-30885508597283087972013-12-08T09:32:00.002-08:002013-12-08T09:38:52.446-08:00PENGARUH JEJARING SOSIAL<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiMVv4lC6ZuItCk_unM6eAvVlUXpCBb6iQaZDv1332N0qAMQ1qgT4PyIG3ELS0mbmZ-ZYt1MqQ2bnOuE9wNAXUziEjwpdFKOMGvlNZyOpL7Czz_2O03N_fCoFACF_ta9XwoKr9PjmHU_kBt/s1600/characterset.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="154" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiMVv4lC6ZuItCk_unM6eAvVlUXpCBb6iQaZDv1332N0qAMQ1qgT4PyIG3ELS0mbmZ-ZYt1MqQ2bnOuE9wNAXUziEjwpdFKOMGvlNZyOpL7Czz_2O03N_fCoFACF_ta9XwoKr9PjmHU_kBt/s200/characterset.jpg" width="200" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
Di jaman modern sekarang ini banyak sekali hiburan yang di suguhkan bagi masyarakat, tidak ketinggalan hiburan yang sudah di kenal dari anak – anak sampai orang dewasa adalah jejaring sosial, ya jejaring soaial di buat untuk membantu dan mempermudah seseorang dalam bersosialisasi dan berinteraksi dengan sesamanya baik dengan orang tua, saudara, teman bahkan orang yang tidak di kenal sekalipun kita bisa berinteraksi dengan mereka. <br />
Diantara jejaring sosial yang lagi ngtren saat ini misalkan Facebook, Twitter, MySpace, Google + dan lain sebagainya, pasti semua sudah kenal ya jejaring sosial di atas???, Hemmmmm dengan jejaring sosial kita bisa berbagi foto, vidio, Musik dan masih banyak lagi baik di sesama kota, negara bahkan di ujung belahan dunia sekalipun kita bisa berinteraksi dengan cepat dalam hitungan detik. Ternyata sudah secanggih ini dunia sekarang, padahal gue masih kecil dulu, untuk tau kabar kakak dari luar negeri tu harus nunggu satu bulan, karena nunggu surat nyampe, weleh weleh. <br />
Lalu, apa dampak atau akibat dari menggunakan jejaring sosial sebagai media perantara berinteraksi di masyarakat??? Segala sesuatu pasti ada dampaknya baik positif maupun negatif, di bawah ini ada dampak positif dan negatif penggunaan jejaring sosial yang sengaja Rief persembahkan untuk sahabat bloger semua diantaranya.<br />
<br />
<b>Dampak positifnya adalah: </b><br />
• Memuudahkan kita berinteraksi dengan orang lain atau dapat memperluas jaringan pertemanan secara cepat misalkan dengan pacar, teman, orang tua dan lain – lain dari seluruh dunia. <br />
• Penyebaran informasi dapat berlangsung secara cepat atau Real-Time. <br />
• Dapat membuka lapangan pekerjaan. (dengan adanya jejaring sosial banyak orang – orang berjualan secara online misalnya yang lagi marak saat ini berjualan henphone, hijab, baju, buku – buku, obat – obatan bahkan celana dalam sekalipun di jual di jejaring sosial hehe.<br />
• Menjadikan orang lebih Percaya Diri, Sebuah penelitian di Inggris membuktikan. Para pengguna jejaring sosial itu memiliki tingkat kepercaya dirian yang lebih tinggi daripada yang tidak. Karena mereka itu sering mengupload foto-foto yang bergitu narsis dengan tingkat kepercayaan diri yang tinggi.<br />
• Bisa berekspresi sebebas-bebasnya, ,aksudnya kita itu memiliki hak dan kewajiban untuk menyampaikan pendapat. Tapi menyampaikan pendapat secara sopan dan berekspresi dengan sopan dan bertanggung jawab. Misalnya, kita membagikan link di akun twitter kita. Tapi link tersebut isinya tentang ilmu pendidikan / hal yang bermanfaat.<br />
<b><br />Sedangkan dampak negatifnya adalah : </b><br />
• Membuat seseorang menjadi penyendiri dan susah bergaul di dunia nyata ( dengan situs jejaring sosial di internet seseorang mempunyai dunianya sendiri, sehinnga tidak sedikit dari mereka tidak peduli dengan orang lain di sekitarnya karena sibuk dengan teman temannya atau komunitas di jejaring sosial ) <br />
• Kegilaan sesaat (Pernahkah sobat ngeliat seseorang dengan santainya memegang hp sambil senyum & nyengir – nyengir sendiri hayo siapa pernah ngaku itu bentuk kegilaannya karena sibuk menggunakan jejaring sosial dan tidak menghiraukan sesuatu yang ada di sekelilingnya). <br />
• Banyak timbulnya kejahatan dengan berbagai modus baru misalnya penipuan penjualan secara online, peredaran narkoba secara online, tindak kejahatan sexsual di karenakan pertemanan di jejaring sosial dan lain – lain. <br />
• Penyebaran pornografi semakin marak dan cepat ( seseorang yang sudah mengenal dunia internet / jejaring sosial pasti pernah melihat gambar – gambar porno baik di sengaja maupun tidak, rief ngecontoin yang tidak di sengaja misalkan di iklan alat kontrasepsi atau obat kuat pria dewasa banyak terdapat gambar – gambar porno yang biasa nempel di blog – blog sobat yang dapat di akses secara bebas ). <br />
• Banyak menghambur - hamburkan uang secara berlebihan ( jaman sekarang internet di anggap hal yang wajib di penuhi, misalkan orang yang sudah ketagihan internet di tanya pilih mana uang untuk beli makan atau beli pulsa internetan?, pasti diya pilih beli pulsa internetan. Heem itu kan berlebihan apalagi sekarang banyak gadget – gadget model baru misalkan BlackBerry, HP berbasis Anroid, paket internetannya tu lho yang mahal, contohnya gue sendiri saja kalau di hitung - hitung pengeluaran untuk pulsa per bulan besar juga misalkan Paket BB perbulan Rp 90.000, paket internet Hallo untuk di PC Rp 137.500 belum yang untuk nelpon & SMS tiap hari besar juga kan). <br />
• Pencurian identitas, untuk mengakses jejaring sosial, Anda membutuhkan password untuk memastikan bahwa Anda yang masuk ke akun Anda. Tapi, apa yang terjadi jika Anda secara tak sengaja memberikan password Anda dan membuat orang lain dapat mengakses akun Anda? Ini sungguh berbahaya karena "identitas" Anda dicuri secara langsung.Dan lebih bahaya lagi, jika orang yang mengetahui akun anda melakukan perbuatan kriminal seperti : penipuan dan pemerasan melalui internet, apalagi jika orang tersebut menggunakan akun Anda untuk mengirimkan pesan-pesan negatif kepada teman-teman Anda, Ingat! orang lain mudah percaya terhadap berita/informasi yang dikirim melalui internet meskipun belum terbukti kebenarannya.<br />
• Kehilangan pekerjaan, ada beberapa kasus dimana seseorang kehilangan pekerjaannya akibat komentar atau status yang di posting di profilnya.Oleh sebab itu, ada baiknya Anda pikir dahulu status apa yang akan Anda tulis di akun anda.<br />
• Membuat orang lain malu, banyak orang yang ingin agar privasi dan juga kehidupan pribadinya tetap terjaga dan hanya diketahui oleh sedikit orang.tapi, walaupun Anda telah memproteksi akun jejaring sosial Anda, bisa jadi teman Anda tidak. Dan hal ini bisa saja mengakibatkan Anda malu akibat foto dan juga komentar tidak sopan.<br />
• Penyalahgunaan oleh anak kecil, dari data yang ada, 7,5 persen pengguna Facebook adalah anak yang berusia dibawah 13 tahun!Penggunaan Facebook dan jejaring sosial lainnya yang berlebihan dapat menyebabkan anak-anak menjadi seorang pengintai di masa depannya, atau membuatnya dirinya tidak aman karena terlalu banyak memberikan info di jejaring sosialnya. Untuk itu, tampaknya perlu ada pendamping / pengawas untuk seorang Anak agar dapat lebih bijaksana dalam menggunakan berbagai jejaring sosial.<span id="goog_1531347801"></span><span id="goog_1531347802"></span><br />
<br />
<b>Pendapat Para Ahli</b><br />
<b>Kak Seto</b> : “Penggunaan situs jejaring sosial ibarat pisau bermata dua, bisa berdampak positif maupun berdampak negatif,tergantung mana yang digunakannya. Dikatakannya, sebaiknya anak tidak disalahkan atas dampak negatif yang muncul dari penggunaan Facebook karena anak hanya menjadi korban saja. Orangtua harus menyadari bahwa selama ini mereka salah dalam mendidik anak.<br />
Begitu juga warung internet (warnet), tidak bisa disalahkan atas banyaknya kasus anak hilang karena Facebook, tetapi salahkan orangtua dan pihak sekolah dalam mendidik anak. Jejaring sosial yang marak digunakan oleh remaja merupakan tempat curhat bagi mereka, karena selama di rumah tidak diperhatikan oleh sekolah maupun keluarga. Sehinnga mereka selalu mencari alternatif lain di luar rumah untuk mencurahkan perasaan hatinya.<br />
Untuk itu solusi yang harus dilakukan adalah dengan mengubah cara mendidik anak, yaitu dengan cara memberi perhatian lebih kepada anak remaja. Misalnya dengan mengadakan pertemuan minimal seminggu sekali tentang apa yang menjadi keluhan anak untuk dibahas dalam keluarga.”<br />
<b>Aris Merdeka Sirait</b> : “Komisi Nasional Perlindungan Anak telah mendapatkan 36 laporan terkait kasus anak dan remaja yang menjadi korban kejahatan lewat situs jejaring Facebook sepanjang Januari hingga Februari 2010. Dalam database Komnas Perlindungan anak telah terjadi kasus penculikan anak sebanyak tujuh kasus yang dilaporkan ke polisi. Angka laporan soal kasus kejahatan anak di Facebook yang diterima Komnas Anak tentu lebih besar dari yang kenyataan sebenarnya. laporan tersebut menunjukkan modus-modus yang berawal dari Facebook, berupa perdagangan anak, prostitusi, tapi anak juga bisa menjadi korban pemerkosaan. Saya menilai pesatnya kemajuan teknologi harus dipelajari dengan baik untuk mengantisipasi kejahatan lewat internet. Di situ orang tua punya peranan penting untuk mengantisipasi. Caranya, orang tua harus mengubah pendekatan dari disiplin otoriter menjadi pendekatan personal kekeluargaan. Menurut saya ada beberapa benteng yang dapat menangkal bahaya Facebook. Keluarga, lingkungan sosial dan terakhir negara. Dalam keluarga, seorang ibu memegang peranan penting, jangan sampai orang tua telah tergantikan dengan adanya FB. “<br />
<br />
Kesimpulan, situs jejaring sosial di era modern saat ini dapat memberikan kemudahan – kemudahan bersosialisasi bagi manusia, tidak hanya itu jejaring sosial juga dapat memberikan informasi – informasi yang bermanfaat, membangun jaringan pertemanan secara cepat, menghasilkan uang secara online dan lain sebagainya. Namun perlu di ingat, dalam menggunakan jejaring sosial mesti juga ada batasan – batasan dalam menggunakannya agar kita terhindar dari hal – hal negatif yang di timbulkannya contohnya: Pemborosan uang, Pornografi, kriminallitas, pencemaran nama baik dan masih banyak yang dapat merugikan diri kita, Tips : Gunakan jejaring sosial secara bijak dan seperlunya ingat seperlunya jangan berlebihan. </div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhiP0v-2DP8wmknqw_xEqfMjgAzDHMVKTmL13iMVA_1FaP5h0125UpI4QKwIR7hP7Mj1BmJoSYO7cKsrVCNXNYQxSA0Lhk2u2Ep7uM0IOdiklIgPz4Vu2BkNlIInCudIOuEeEJ_jX8tPQtw/s1600/bahaya+jejaring+sosial.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="219" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhiP0v-2DP8wmknqw_xEqfMjgAzDHMVKTmL13iMVA_1FaP5h0125UpI4QKwIR7hP7Mj1BmJoSYO7cKsrVCNXNYQxSA0Lhk2u2Ep7uM0IOdiklIgPz4Vu2BkNlIInCudIOuEeEJ_jX8tPQtw/s320/bahaya+jejaring+sosial.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<br />
<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sumber: </div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="http://ariefcinta.blogspot.com/2013/07/dampak-positif-dan-negatif-jejaring.html">http://ariefcinta.blogspot.com/2013/07/dampak-positif-dan-negatif-jejaring.html</a><br />
<a href="http://mazzapiece.blogspot.com/2013/02/dampak-penggunaan-jejaring-sosial-bagi.html">http://mazzapiece.blogspot.com/2013/02/dampak-penggunaan-jejaring-sosial-bagi.html</a></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-66714103800058441822013-12-08T08:52:00.002-08:002013-12-08T08:53:56.201-08:00PEMANFAATAN TELEMATIKA DALAM MASYARAKAT<div style="text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhfjr22xuciqWqg-V_Gz8VpTox0hwM_tsjTd4A_8wDOSm1FMJLsJKlccZtIxQqOBTYkIHdL56cmWwXTn4O_vTD0Rt4VUC2MpdW8-YfWW4MLqf5n2bJe4NHS49pyjR_IvFS2BLGiSXMlJZCL/s1600/telematika1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="114" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhfjr22xuciqWqg-V_Gz8VpTox0hwM_tsjTd4A_8wDOSm1FMJLsJKlccZtIxQqOBTYkIHdL56cmWwXTn4O_vTD0Rt4VUC2MpdW8-YfWW4MLqf5n2bJe4NHS49pyjR_IvFS2BLGiSXMlJZCL/s200/telematika1.jpg" width="200" /></a> Pemanfaatan telematika sejauh ini menurut saya sudah merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia, bahkan sudah menjadi komoditas industri, bisnis informasi, media dan telekomunikasi. Perubahan dalam teknologi telematika telah merubah pola ekonomi, pola hidup dan cara melakukan bisnis secara signifikan. Pemanfaatan internet dalam e-Business secara nyata dapat menekan biaya transaksi bisnis dan memberikan kemudahan dalam melakukan diversifikasi kebutuhan. Pemanfaatan internet dalam e-Government juga telah terbukti dapat meningkatkan kinerja pemerintah didalam penyediaan informasi dan penyelenggaraan layanan kepemerintahan kepada masyarakat dan kalangan bisnis.<br />
Konsumen secara mudah dapat melakukan pencarian dan perbandingan untuk mendapatkan produk berkualitas tinggi dan dengan harga kompetitif. Perkembangan telematika juga mempengaruhi pola dan fungsi pemerintah, dari semula bersifat memiliki, mengembangkan dan mengoperasikan industri, berubah menjadi penentu kebijakan, pemberi regulasi, pemantau dan pendorong perkembangan sektor industri. Telematika sebagai peluang bisnis dilihat dari Jumlah penduduk Indonesia yang sangat besar merupakan potensi pasar cukup besar bagi industri hardware telematika.<br />
Sebagian besar potensi tersebut menjadi pasar produk luar negeri, karena belum diimbangi hasil produk dalam negeri yang memadai. Kebutuhan industri perangkat keras yang relatif padat modal menjadikan produk telematika masih sangat tergantung kepada produk impor. Potensi pengembangan produk dan pasar yang sangat besar belum dimanfaatkan dengan baik, padahal pengembangan industri software telematika di dalam negeri akan mampu memperluas lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat.<br />
Lemahnya standardisasi dan sertifikasi produk piranti lunak dalam negeri menyebabkan kualitas produk beragam yang membingungkan konsumen. Mengurangi ketergantungan pada piranti lunak import akan sangat berarti dalam meningkatkan kemampuan nasional untuk memanfaatkan telematika. Kelemahan Hukum dan Perundangan serta ketidak relaan membayar lisensi dengan biaya mahal, menyebabkan tingginya tingkat pelanggaran HAKI. Di IndonesiaTelematika juga dapat digunakan sebagai penunjang usaha dan sebagai kata kunci dalam peningkatan kapasitas UKM yaitu efisiensi serta peningkatan daya saing sehingga telematika menjadi salah satu komponen utama dalam efisiensi dan peningkatan daya saing, sebagai contoh dengan internet dapat memiliki akses langsung ke sumber informasi dan pasar serta dengan aplikasi keuangan dapat mengelola administrasi usaha secara baik dengan aplikasi produksi meningkatkan efisiensi dan mutu seperti halnya email yang dapat meningkatkan kemudahan berkomunikasi dengan mitra usaha dan pelanggan.<br />
Pemanfaatan perangkat telematika pada masyarakat dinilai sudah cukup baik. Tidak hanya di daerah perkotaan yang umumnya sudah “modern” dalam kehidupannya, tetapi pada masyarakat pedesaan pun sudah mulai ada perkembangan. Sudah menjadi hal yang wajib bagi kita untuk mengetahui manfaat dari perangkat telematika dalam kehidupan sehari-hari. Contoh sederhananya saja, seperti aplikasi SMS yang sudah tersedia di handphone selular. Dengan adanya aplikasi SMS tersebut, masyarakat sudah tidak perlu menulis dan mengirim surat lagi. Masyarakat dengan mudah dan cepat mengirim pesan dalam hitungan detik dari jarak yang jauh. Selain SMS, juga terdapat suatu alat yang dapat mencetak hasil tulisan atau gambar yang dibuat di komputer, yaitu printer. Sebelum adanya printer dan komputer, masyarakat masih menggunakan mesin ketik manual. Ketika salah salah menekan huruf atau angka, lembaran kertas harus dibubuhi oleh correction pen atau biasa disebut tip x. Namun dengan hadirnya komputer dan printer, masyarakat dapat melihat hasil yang diketik dalam layar monitor dan ketika ada kesalahan, cukup menekan tombol delete pada keyboard. Jika sudah benar dan tidak ada kesalahan dalam penulisan, maka dapat langsung melakukan pencetakkan/printing.<br />
Selama beberapa waktu terakhir, Gerakan Desa Membangun telah muncul sebagai salah satu kendaraan yang paling penting untuk menyediakan akses publik ke komputer, internet dan teknologi digital lainnya untuk masyarakat miskin, terutama masyarakat pedesaan yang terpencil. Selain memungkinkan anggota masyarakat untuk berbagi dan bertukar informasi dan pengetahuan, GDM membantu masyarakat memperoleh keterampilan, membuat konten lokal, menyelenggarakan e-health, e-governance, kredit mikro dan jasa asuransi, bahkan pelayanan untuk masyarakatnya yang menjadi TKI.<br />
Program ini dimaksudkan untuk mencapai manfaat dari TIK secara langsung kepada masyarakat di tingkat akar rumput. Ini adalah kemitraan yang dilakukan untuk mengangkat kehidupan dan mata pencaharian daerah pedesaan. Hal ini bertujuan untuk mempromosikan layanan berbasis kebutuhan di bidang pendidikan, kesehatan, gizi, cuaca, lingkungan, pertanian dan mata pencaharian sebagai alternatif bagi masyarakat pedesaan. GDM akan menangani informasi dinamis dan generik untuk memberdayakan masyarakat pedesaan melalui infrastruktur informasi berbasis web seperti yang dilakukan Mandalamekar, sebuah desa di Tasikmalaya Selatan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjeFoPkQpugaaNE16i96wCLjZc7-glsGP_MJUaX_UddnaNNtUd132SEO4xKiBhkUA1VjYm0Y22UsZzd-mwHsDA5jA23q7b56dlTgDx_BBSVzvxvo3w8IqUC_wPTB-9IyyG2rjQGGNwh57B_/s1600/telematika1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><br /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sumber : </div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="http://mikofrezzy.blogspot.com/2011/10/definisi-pemahaman-dan-pemanfaatan.html">http://mikofrezzy.blogspot.com/2011/10/definisi-pemahaman-dan-pemanfaatan.html</a><br />
<a href="http://syahrizafahmi.blogspot.com/2013/11/perkembangan-masyarakat-dalam.html">http://syahrizafahmi.blogspot.com/2013/11/perkembangan-masyarakat-dalam.html</a></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-57049747186682455362013-10-15T07:39:00.001-07:002013-10-15T07:40:27.481-07:00PENGANTAR TELEMATIKA<div style="text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZUcO-Uq3Q1-YL7EhcsUWiy4hGnsOHSCrkeX0a4EEZtzJjAmlj-MwGrp65XWJq4tHC960wUkkEU4rblyC_YMpMxNIZYIMTUKUKqqIs44op6jI2eflqqYLTfobiz7eh2tcuMhzi0fQezgNq/s1600/pengantar+telematika.png" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZUcO-Uq3Q1-YL7EhcsUWiy4hGnsOHSCrkeX0a4EEZtzJjAmlj-MwGrp65XWJq4tHC960wUkkEU4rblyC_YMpMxNIZYIMTUKUKqqIs44op6jI2eflqqYLTfobiz7eh2tcuMhzi0fQezgNq/s200/pengantar+telematika.png" width="155" /></a>Perkembangan Telematika begitu pesat, itu sesuatu fakta yang tidak bisa dipungkiri. Berbagai prdouk barang dan jasa Telematika, begitu luas tersebar di maysarakat. Bahkan kita sendiri merupakan bagian dari konsumen yang disasar oleh perusahaan-perusahaan Telematika, sebelum kita membahas lebih lanjut tentang Telematika ada baiknya kita tahu apa itu Telematika?</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
A. Pengertian Telematika<br />
Telematika adalah singkatan dari Telekomunikasi dan Informatika. Telematika itu merupakan istilah untuk mendefinisikan Telekomunikasi melalui media Informatika. Berdasarkan definisi tersebut Telematika mencakup 2 teknik yaitu : Telekomunikasi dan Informatika. Telematika dapat diartikan sebagai media komunikasi jarak jauh dengan perantaraan media elektromagnetik. Kemampuan Telematika adalah mampu mentransmisikan sejumlah informasi dalam sekejap, menjangkau ke seluruh penjuru dunia dengan berbagai metode.<br />
<br />
B. Sejarah Telematika<br />
<br />
Istilah Telematika itu sendiri diadopsi dari bahasa asing, kata Telematika berasal dari kata dalam Bahasa Perancis, yaitu Telematique. Istilah ini pertama kali digunakan pada tahun 1978 oleh Simon Nora dan Alain Minc dalam buku nya yang berjudul L'informatisation de la Societe. Telematika merujuk pada hakikat Cyberspace sebagai suatu sistem elektronik yang lahir dari perkembangan konvergensi telekomunikasi, media, dan informatika yang semula masing-masing berkembang secara terpisah. Konvergensi Telematika kemudian dipahami sebagai sistem elektronik berbasiskan digital. Berikut adalah karakteristik dari Telematika :<br />
• Telematika adalah sarana komunikasi jarak jauh melalui media elektromagnetik.<br />
• Kemampuannya adalah mentransmisikan sejumlah besar informasi dalam sekejap, dengan jangkauan seluruh dunia dengan berbagai metode.<br />
• Jasa Telematika ada yang diselenggarakan untuk umum (Online, Internet) dan ada pula keperluan untuk kelompok tertentu atau dinas khusus (Intranet).<br />
<br />
Melihat kemampuannya, berarti Telematika mempunyai peran strategis untuk mempermudah, mendukung sekaligus menjembatani ruang dan waktu. Tak heran di era seperti ini jika para pekerja makin menjamur sebuah metode yang dinamakan remote worker (pekerja yang mengelola pekerjaanya, melakukan pekerjaannya secara remote (dari jarak jauh) dan mobile (dengan perangkat bergerak). Selain itu fungsi dari Telematika dalam lingkup interkasi sosial adalah mampu meningkatkan pengetahuan, keterampilan, kesadaran, untuk memperluas wawasan. Oleh karena itu Telematika disebut juga sebagai Sarana dan Prasarana Pembedaya. Efek dari Telematika itu sendiri pada lingkup interaksi sosial adalah merubah struktur masyarakat dari budaya lisan ke budaya tulisan dan kini menjadi budaya informasi (masyarakat informasi). Telematika sering kali diimplementasikan dalam beberapa bidang, misalnya :<br />
• Integrasi antara Sistem Telekomunikasi dan Informatika, yang dikenal sebagai Teknologi Komunikasi dan Informatika atau ICT (Information and Communications Technology). Secara lebih spesifik, ICT merupakan ilmu yang berkaitan dengan pengiriman, penerimaan dan penyampaian informasi dengan menggunakan peralatan telekomunikasi.<br />
• Telematika juga diimplementasikan pada bidang Teknologi Sistem Navigasi/Penempatan Global (GPS) sebagai bagian integral dari komputer dan teknologi komunikasi berpindah.<br />
• Telematika juga diimplementasikan pada bidang kendaraan & lalu lintas (Vehicle Telematics). <br />
<br />
C. Perkembangan Telematika di Indonesia<br />
<br />
Di Indonesia, pengaturan dan pelaksanaan mengenai berbagai bidang usaha yang bergerak di sektor Telematika diatur oleh Direktorat Jenderal Aplikasi Telematika. Direktorat Jenderal Aplikasi Telematika (disingkat DitJen APTEL) adalah unsur pelaksana tugas dan fungsi Departemen di bidang Aplikasi Telematika yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.cFungsi Direktorat Jenderal Aplikasi Telematika (disingkat DitJen APTEL) meliputi :<br />
• Penyiapan perumusan kebijakan di bidang E-Government, E-Business, Perangkat Lunak dan konten, pemberdayaan Telematika serta Standarisasi dan audit Aplikasi Telematika.<br />
• Pelaksanaan kebijakan di bidang E-Government, E-business, Perangkat Lunak dan konten, pemberdayaan telematika serta Standarisasi dan audit Aplikasi Telematika.<br />
• Perumusan dan pelaksanaan kebijakan kelembagaan internasional di bidang E-Government, E-business, Perangkat Lunak dan konten, pemberdayaan Telematika serta standarisasi dan audit Aplikasi Telematika. <br />
• Penyusunan standar, norma, pedoman, kriteria, dan prosedur di bidang E-Government, E-Business, Perangkat Lunak dan konten, pemberdayaan Telematika serta standardisasi dan audit Aplikasi Telematika. <br />
• Pembangunan, pengelolaan dan pengembangan infrastruktur dan manajemen Aplikasi Sistem Informasi pemerintahan pusat dan daerah. <br />
• Pemberian bimbingan teknis dan evaluasi. <br />
• Pelaksanaan administrasi Direktorat Jenderal Aplikasi Telematika.<br />
<br />
Di Indonesia, perkembangan Telematika mengalami tiga periode berdasarkan fenomena yang terjadi di masyarakat. Pertama adalah periode rintisan yang berlangsung akhir tahun 1970-an sampai dengan akhir tahun 1980-an. Periode kedua disebut pengenalan, rentang waktunya adalah tahun 1990-an, dan yang terakhir adalah periode aplikasi. Periode ketiga ini dimulai tahun 2000. <br />
a. Periode Rintisan<br />
Aneksasi Indonesia terhadap Timor Portugis, peristiwa Malari, Pemilu tahun 1977, pengaruh Revolusi Iran, dan ekonomi yang baru ditata pada awal pemerintahan Orde Baru, melahirkan akhir tahun 1970-an penuh dengan pembicaraan politik serta himpitan ekonomi. Sementara itu sejarah Telematika mulai ditegaskan dengan digariskannya arti Telematika pada tahun 1978 oleh warga Perancis.<br />
Mulai tahun 1970-an inilah Toffler menyebutnya sebagai zaman informasi. Namun demikian, dengan perhatian yang minim dan pasokan listrik yang terbatas, Indonesia tidak cukup mengindahkan perkembangan Telematika.<br />
Memasuki tahun 1980-an, perubahan secara signifikanpun jauh dari harapan. Walaupun demikian, selama satu dasawarsa, Learn To Use teknologi informasi, telekomunikasi, multimedia, mulai dilakukan. Jaringan telpon, saluran televisi nasional, stasiun radio nasional dan internasional, dan komputer mulai dikenal di Indonesia, walaupun penggunanya masih terbatas. Kemampuan ini dilatarbelakangi oleh kepemilikan satelit dan perekonomian yang meningkat dengan diberikannya penghargaan tentang swasembada pangan dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) kepada Indonesia pada tahun 1984.<br />
Setahun sebelumnya di Amerika Serrikat, tepatnya tanggal 1 Januari 1983, internet diluncurkan. Sejak ARPAnet (Advance Research Project Agency) dan NSFnet (National Science Foundation) digabungkan, pertumbuhan jaringan semakin banyak, dan pada pertengahan tahun, masyarakat mulai memandangnya sebagai internet.<br />
Penggunaan teknologi Telematika oleh masyarakt Indonesia masih terbatas. Sarana kirim pesan seperti yang sekarang dikenal sebagi Email dalam suatu group, dirintis pada tahun 1980-an. Mailinglist (milis) tertua di Indonesia dibuat oleh Johny Moningka dan Jos Lukuhay, yang mengembangkan perangkat "pesan" berbasis "Unix", "Ethernet", pada tahun 1983, persis bersamaan dengan berdirinya Internet sebagai protokol resmi di Amerika Serikat. Pada tahun-tahun tersebut, istilah "Unix", "Email", "PC", "Modem", "BBS", "Ethernet", masih merupakan kata-kata yang sangat langka.<br />
Periode rintisan Telematika ini merupakan masa di mana beberapa orang Indonesia belajar menggunakan Telematika, atau minimal mengetahuinya. Tahun 1980-an, Teleconference terjadwal hampir sebulan sekali di TVRI (Televisi Republik Indonesia) yang menyajikan dialog interaktif antara Presiden Suharto di Jakarta dengan para petani di luar Jakarta, bahkan di luar Pulau Jawa.<br />
b. Periode Pengenalan<br />
Periode satu dasawarsa ini, tahun 1990-an, teknologi telematika sudah banyak digunakan dan masyarakat mengenalnya. Jaringan radio amatir yang jangkauannya sampai ke luar negeri marak pada awal tahun 1990. hal ini juga merupakan efek kreativitas anak muda ketika itu, setelah dipinggirkan dari panggung politik, yang kemudian disediakan wadah baru dan dikenal sebagai Karang Taruna. Pada sisi lain, milis yang mulai digagas sejak tahun 1980-an, terus berkembang.<br />
Internet masuk ke Indonesia pada tahun 1994, dan milis adalah salah satu bagian dari sebuah Web. Penggunanya tidak terbatas pada kalangan akademisi, akan tetapi sampai ke meja kantor. ISP (Internet Service Provider) pertama di Indonesia adalah IPTEKnet, dan dalam tahun yang sama, beroperasi ISP komersil pertama, yaitu INDOnet.<br />
Dua tahun keterbukaan informasi ini, salah satu dampaknya adalah mendorong kesadaran politik dan usaha dagang. Hal ini juga didukung dengan hadirnya televisi swasta nasional, seperti RCTI (Rajawali Citra Televisi) dan SCTV (Surya Citra Televisi) pada tahun 1995-1996.<br />
Teknologi Telematika, seperti komputer, Internet, Pager, Handphone, Teleconference, siaran radio dan televisi internasional - tv kabel Indonesia, mulai dikenal oleh masyarakat Indonesia. Periode pengenalan Telematika ini mengalami lonjakan pasca kerusuhan Mei 1998.<br />
Masa krisis ekonomi ternyata menggairahkan Telematika di Indonesia. Disaat keterbukaan yang diusung gerakan moral reformasi, stasiun televisi yang syarat informasi seperti kantor berita CNN dan BBC, yakni Metro Tv, hadir pada tahun 1998. Sementara itu, kapasitas Hardware mengalami peningkatan, ragam Teknologi Software terus menghasilkan yang baru, dan juga dilanjutkan mulai bergairahnya usaha pelayanan komunikasi (Wartel), rental komputer, dan Warnet (Warung Internet). Kebutuhan informasi yang cepat dan gegap gempita dalam menyongsong tahun 2000, abad 21, menarik banyak masyarakat Indonesia untuk tidak mengalami kesenjangan digital (digital divide).<br />
Pemerintah yang masih sibuk dengan gejolak politik yang kemudian diteruskan dengan upaya demokrasi pada Pemilu 1999, tidak menghasilkansuatu keputusan terkait perkembangan Telematika di Indonesia. Dunia pendidikan juga masih sibuk tambal sulam kurikulum sebagai dampak perkembangan politik terbaru, bahkan proses pembelajaran masih menggunakan cara-cara konvensional. Walaupun demikian, pada tanggal 15 Juli 1999, arsip pertama milis Telematika dikirim oleh Paulus Bambang Wirawan, yakni sebuah permulaan Mailing List Internet terbesar di Indonesia.<br />
c. Periode Aplikasi<br />
Reformasi yang banyak disalahartikan, melahirkan gejala yang serba bebas, seakan tanpa aturan. Pembajakan Software, Hand Phone illegal, perkembangan teknologi komputer, Internet, dan alat komunikasi lainnya, dapat dengan mudah diperoleh, bahkan dipinggir jalan atau kios-kios kecil. Tentunya, dengan harga murah.<br />
Keterjangkauan secara finansial yang ditawarkan, dan gairah dunia digital di era millenium ini, bukan hanya mampu memperkenalkannya kepada masyarakat luas, akan tetapi juga mulai dilaksanakan, diaplikasikan. Pada pihak lain, semua itu dapat berlangsung lancar, dengan tersedianya sarana transportasi, kota-kota yang saling terhubung, dan Industri Telematika dalam negeri yang terus berkembang.<br />
Awal era millennium inilah, pemerintah Indonesia serius menaggapi perkembangan telematika dalam bentuk keputusan politik. Kebijakan pengembangan yang sifatnya formal "top-down" direalisasikan dengan dikeluarkannya Keputusan Presiden No. 50 Tahun 2000 tentang Tim Koordinasi Telematika Indonesia (TKTI), dan Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2001 tentang Pendayagunaan Telematika. Dalam bidang yang sama, khususnya terkait dengan pengaturan dan pelaksanaan mengenai nernagai bidang usaha yang bergerak di sektor Telematika, diatur oleh Direktorat Jendral Aplikasi Telematika (Dirjen Aptel) yang kedudukannya berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Menteri Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia.<br />
Selanjutnya, Teknologi Mobile Phone begitu cepat pertumbuhannya. Bukan hanya dimiliki oleh hampir seluruh lapisan masyarakat Indonesia, fungsi yang ditawarkan terbilang canggih. Muatannya antara 1 Gigabyte, dapat berkoneksi dengan Internet juga stasiun televisi, dan Teleconference melalui 3G. Teknologi komputer demikian, kini hadir dengan skala tera (1000 Gigabyte), Multi Processor, Multislot Memory, dan jaringan Internet berfasilitas Wireless Access Point. Bahkan, pada café dan kampus tertentu, Internet dapat diakses dengan mudah, dan gratis, seperti pada di Kampus Universitas Gunadarma.<br />
D. Bidang Ilmu yang mendasar dari Telematika<br />
Telekomunikasi adalah teknik pengiriman atau penyampaian infomasi, dari suatu tempat ke tempat lain. Dalam kaitannya dengan ‘telekomunikasi’ bentuk komunikasi jarak jauh dapat dibedakan atas tiga macam:<br />
Informatika (Inggris: Informatics) merupakan disiplin ilmu yang mempelajari transformasi fakta berlambang yaitu data maupun informasi pada mesin berbasis komputasi serta mempelajari struktur, sifat, dan interaksi dari beberapa sistem yang dipakai untuk mengumpulkan data, memproses dan menyimpan hasil pemrosesan data, serta menampilkannya dalam bentuk informasi.<br />
Multimedia dan Informatika. Secara garis besar istilah Teknologi Informasi (TI), telematika, multimedia, maupun Information and Communication Technologies (ICT) mungkin tidak jauh berbeda maknanya, namun sebagai definisi sangat tergantung kepada lingkup dan sudut pandang pengkajiannya.<br />
Integrasi antara sistem telekomunikasi dan informatika yang dikenal sebagai Teknologi Komunikasi dan Informatika atau ICT (Information and Communications Technology). Secara lebih spesifik, ICT merupakan ilmu yang berkaitan dengan pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi dengan menggunakan peralatan telekomunikasi.<br />
Bidang Yang Memanfaatkan Telematika<br />
Ada berbagai macam bentuk dari telematika yang telah berkembang di banyak bidang. Hal ini dapat menyebabkan terjadinya “tumpang tindih” karena berbagai kegiatan kerja dapat menggunakan telematika untuk menunjang kinerja dari usaha yang dilakukan. Berbagai macam bentuk tersebut adalah :<br />
a. E-Goverment <br />
E-Goverment dihadirkan dengan maksud untuk Administrasi Pemerintahan secara elektronik. Di Indonesia ini, sudah ada suatu badan yang mengurusi tentang Telematika, yaitu Tim Koordinasi Telematika Indonesia (TKTI). TKTI mempunyai tugas mengkoordinasikan perencanaan dan mempelopori program aksi dan inisiatif untuk menigkatkan perkembangan dan pendayagunaan Teknologi Telematika di Indonesia, serta memfasilitasi dan memantau pelaksanaannya.<br />
Tim tersebut memiliki beberapa terget. Salah satu targetnya adalah pelaksanaan Pemerintahan Online atau E-Goverment dalam bentuk Situs/Web internet. Dengan E-Goverment, pemerintah dapat menjalankan fungsinya melalui sarana Internet yang tujuannya adalah memberi pelayanan kepada publik secara transparan sekaligus lebih mudah, dan dapat diakses (dibaca) oleh Komputer dari mana saja.<br />
E-Goverment juga dimaksudkan untuk peningkatan interaksi, tidak hanya antara pemerintah dan masyarakat, tetapi juga antar sesama unsur pemerintah dalam lingkup nasional, bahkan intrernasional. Pemerintahan tingkat Provinsi sampai Kabupaten, Kota, telah memiliki Situs Online. Contohnya adalah DPR, DKI Jakarta, dan Sudin Jaksel. Isi informasi dalam E-Goverment, antara lain adalah profil wilayah atau instansi, data statistik, surat keputusan, dan bentuk interaktif lainnya.<br />
b. E-Commerce<br />
Prinsip E-commerce tetap pada transaksi jual beli. Semua proses transaksi perdagangan dilakukan secara elektronik. Mulai dari memasang iklan pada berbagai Situs atau Web, membuat pesanan atau kontrak, mentransfer uang, mengirim dokumen, sampai membuat claim.<br />
Luasnya wilayah E-Commerce ini, bahkan dapat meliputi perdagangan internasional, menyangkut regulasi, pengiriman perangkat lunak (Software), perbankan, perpajakan, dan banyak lagi. E-Commerce juga memiliki istilah lain, yakni E-bussines. Contoh dalam kawasan ini adalah Toko Online, baik itu toko buku, pabrik, kantor, dan bank (E-Banking). Untuk yang disebut terakhir, sudah banyak bank yang melakukan transaksi melalui Mobile Phone, ATM (Automatic Teller Machine - Anjungan Tunai Mandiri) , bahkan membeli pulsa.<br />
c. E-Learning<br />
Globalisasi telah menghasilkan pergeseran dalam dunia pendidikan, dari pendidikan tatap muka yang konvensional ke arah pendidikan yang lebih terbuka. Di Indonesia sudah berkembang pendidikan terbuka dengan modus belajar jarak jauh (distance learning) dengan media Internet berbasis Web atau Situs.<br />
Kenyataan tersebut dapat dimungkinkan dengan adanya Teknologi Telematika, yang dapat menghubungkan guru dengan muridnya, dan mahasiswa dengan dosennya. Melihat hasil perolehan belajar berupa nilai secara Online, mengecek jadwal kuliah, dan mengirim naskah tugas, dapat dilakukan.<br />
Peranan Web kampus atau sekolah termasuk cukup sentral dalam kegiatan pembelajaran ini. Selain itu, Web bernuansa pendidikan non-institusi, Perpustakaan Online, dan interaksi dalam group, juga sangatlah mendukung. Selain murid atau mahasiswa, Portal E-Learning dapat diakses oleh siapapun yang memerlukan tanpa pandang faktor jenis usia, maupun pengalaman pendidikan sebelumnya.<br />
Hampir seluruh kampus di Indonesia, dan beberapa Sekolah Menegah Atas (SMA), telah memiliki Web. Di DKI Jakarta, proses perencanaan pembelajaran dan penilaian sudah melalui sarana Internet yang dikenal sebagai Sistem Administrasi Sekolah (SAS) DKI, dan ratusan Web yang menyediakan modul-modul belajar, bahan kuliah, dan hasil penelitian tersebar di dunia Internet.<br />
Bentuk Telematika lainnya masih banyak lagi, antara lain ada E-medicine, E-laboratory, E-technology, E-research, dan ribuan Situs yang memberikan informasi sesuai bidangnya. Di luar berbasis Web, Telematika dapat berwujud hasil dari kerja satelit, contohnya ialah GPS (Global Position System), atau sejenisnya seperti GLONAS dan GALILEO, Google Earth, 3G, dan kini 4G, kompas digital, sitem navigasi digital untuk angkutan laut dan udara, serta Teleconference.<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
E. Arsitekstur Telematika<br />
Arsitektur system harus berdasarkan konfigurasi sistem secara keseluruhan yang akan menjadi tempat dari DBMS, basis data dan aplikasi yang memanfaatkannya yang juga akan menentukan bagaimana pemakai dapat berinteraksi dengannya. Seiring dengan kemajuan teknologi, aristektur tersebut semakin beraneka ragam atau semakin banyak jenisnya dan berubah pula keunggulannya. Yang harus menjadi pertimbangan utama dalam menentukan arsitektur sistem, yang paling cocok tentu saja bukan hanya keunggulan teknologinya saja, kita harus mempertimbangkan pula faktor biaya dan yang sesuai dengan kebutuhan nyata ditempat dimana sistem akan digunakan. Tiga elemen utama sebuah arsitektur, masing-masing sering dianggap sebagai arsitektur, adalah:<br />
1. Arsitektur sistem pemrosesan, menentukan standar teknis untuk hardware, lingkungan sistem operasi, dan software aplikasi, yang diperlukan untuk menangani persyaratan pemrosesan informasi perusahaan dalam spektrum yang lengkap. Standar merupakan format, prosedur, dan antar muka, yang menjamin bahwa perlengkapan dan software dari sekumpulan penyalur akan bekerja sama.<br />
2. Arsitektur telekomunikasi dan jaringan, menentukan kaitan di antara fasilitas komunikasi perusahaan, yang melaluinya informasi bergerak dalam organisasi dan ke peserta dari organisasi lain, dan hal ini juga tergantung dari standar yang berlaku.<br />
3. Arsitektur data, sejauh ini merupakan yang paling rumit diantara ketiga arsitektur di atas, dan termasuk yang relatif sulit dalam implementasinya, menentukan organisasi data untuk tujuan referensi silang dan penyesuaian ulang, serta untuk penciptaan sumber informasi yang dapat diakses oleh aplikasi bisnis dalam lingkup luas.<br />
Arsitektur Client-Server telematika terdiri dari 2 buah arsitektur yakni, Arsitektur sisi Client dan sisi Servernya.<br />
1. Arsitektur Sisi Client<br />
Istilah ini merujuk pada pelaksanaan atau penyimpanan data pada Browser (atau klien) sisi koneksi HTTP. JavaScript adalah sebuah contoh dari sisi klien eksekusi, dan cookie adalah contoh dari sisi klien penyimpanan. Lihat Cookie, Server Side.<br />
Karakteristik Klien :<br />
• Selalu memulai permintaan ke server. <br />
• Menunggu balasan. <br />
• Menerima balasan. <br />
• Biasanya terhubung ke sejumlah kecil dari server pada satu waktu. <br />
• Biasanya berinteraksi langsung dengan pengguna akhir dengan menggunakan antarmuka pengguna seperti antarmuka pengguna grafis. <br />
• Khusus jenis klien mencakup: web browser, e-mail klien, dan online chat klien.<br />
2. Arsitektur Sisi Server<br />
Sebuah eksekusi sisi server adalah server Web khusus eksekusi yang melampaui standar metode HTTP itu harus mendukung. Sebagai contoh, penggunaan CGI script sisi server khusus tag tertanam di halaman HTML, tag ini memicu tindakan terjadi atau program untuk mengeksekusi. <br />
Karakteristik Server<br />
• Selalu menunggu permintaan dari salah satu klien. <br />
• Melayani klien permintaan kemudian menjawab dengan data yang diminta ke klien.<br />
• Sebuah server dapat berkomunikasi dengan server lain untuk melayani permintaan klien.<br />
• Jenis server khusus mencakup: web server, FTP server, database server, E-mail server, file server, print server. Kebanyakan web layanan ini juga jenis server.<br />
Jadi, secara umum Arsitektur Klien-server atau jaringan komputer adalah sebuah aplikasi terdistribusi arsitektur yang partisi tugas atau beban kerja antara penyedia layanan (server) dan pelayanan pemohon, disebut klien. Sering kali klien dan server beroperasi melalui jaringan komputer pada hardware terpisah. Sebuah mesin server adalah performa tinggi host yang menjalankan satu atau lebih program server yang berbagi sumber daya dengan klien. Seorang klien tidak berbagi apapun dari sumber daya, tetapi meminta server layanan konten atau fungsi. Oleh karena itu klien memulai sesi komunikasi dengan server yang menunggu (mendengarkan) masuk permintaan. Dalam perkembangannya, client/ server dikembangkan oleh dominasi perusahaan software besar yaitu Baan, Informix, Lotus, Microsoft, Novell, Oracle, PeopleSoft, SAP, Sun, dan Sybase. Perusahaan-perusahaan ini adalah superstar pada era pertama dimunculkannya konsep client/ server. Saat ini perusahaanperusahaan ini telah menjadi perusahaan komputer yang stabil dan besar.<br />
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsfu6-EnhRzm3QC6N9a9Ikf-2egrKi8lNf-WGjN1St7EW6SJn7Jan2Et_Xi6OhcMIUXIz3fpkqh9sdkEjwk1aLr685tPE32i36bVYLIFbLZDOLHTl9bJBzIVMwXnLObzD1aAWEFBOddWTh/s1600/what-is-telematics.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="244" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsfu6-EnhRzm3QC6N9a9Ikf-2egrKi8lNf-WGjN1St7EW6SJn7Jan2Et_Xi6OhcMIUXIz3fpkqh9sdkEjwk1aLr685tPE32i36bVYLIFbLZDOLHTl9bJBzIVMwXnLObzD1aAWEFBOddWTh/s320/what-is-telematics.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
F. Perangkat yang dibutuhkan Dalam Telematika<br />
Interface dalam telematika meliputi banyak hal,salah satu nya adalah:<br />
a. Perangkat Keras :<br />
• Video conference –> Layanan video conference merupakan layanan komunikasi yang melibatkan video dan audio secara real time. Salah satu fitur yang terdapat pada interface telematika seperti : Aplikasi Berbasis Web (berteknologi internet) yang tidak perlu diinstall di setiap client dan bisa jalan di sistem operasi apapun (Open System) dan juga bisa secara real time. Teknologi yang digunakan untuk layanan video conference komersial pada awalnya dikembangkan di atas platform ISDN (Integrated Switch Digital Network) dengan standar H.320.<br />
• LCD Proyektor,<br />
• Printer,<br />
• Ploter,<br />
• Scanner,<br />
• Digitizer.<br />
b. Perangkat Lunak :<br />
• Aplikasi Keselamatan dan Keamanan misalnya: SOS, Kontrol Jarak Jauh, Tracking Otomatis, dll.<br />
• Aplikasi navigasi : informasi Trafiki, Cuaca, GPS, dll.<br />
• Aplikasi komunikasi : Handfree, SMS dan MMS, Video Call, dll.<br />
• Hiburan : Musik, Video, Game, dll.<br />
• Aplikasi bidang kesehatan misalnya: Respon Kecelakaan, Rekam Medis, Manajemen Sumber Daya, konsultasi Jarak jauh, dll.<br />
• Aplikasi bidang pemerintahan : Layanan Kependudukan, Catatan Sipil, SIM, dll.<br />
• Aplikasi Bidang pendidikan : E-Learning, Informasi Akademik, Pendaftaran Online, dll. Sedangkan,Infrastruktur komunikasi untuk mendukung teknologi telematika antara lain adalah jaringan seluler (HP), jaringan Satelit, jaringan Siaran Radio/TV, jaringan Titik Akses dan lainnya.<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
G. Keuntungan dan Kerugian dari Telematika<br />
Telematika memiliki keuntungan bagi masyarakat antara lain dunia pemerintahan, perdagangan, kesehatan dan pendidikan, bisnis, dan industri yaitu antara lain:<br />
• Pada bidang pemerintahan (E-government) dapat meningkatkan kinerja pemerintah dalam menyediakan informasi dan layanan untuk masyarakat secara lebih mudah.<br />
• Pada bidang E-commerce, perekonomian nasional yang ditandai dengan mulai maraknya sekelompok anak muda membangun bisnis baru menggunakan teknologi internet. Sehingga Indonesia tidak ketinggalan lagi dalam booming perdagangan elektronik (E-commerce).<br />
• Pada bidang kesehatan (E-medicine) dan bidang pendidikan (E-learning) yaitu secara nyata juga telah memberikan nilah tambah bagi masyarakat luas tentang informasi kesehatan dan pendidikan.<br />
• Pada bisnis (E-business) yaitu secara nyata dapat menekan biaya transaksi dalam berbisnis dan memberikan kemudahan dalam versifikasi kebutuhan.<br />
• Pembangunan sektor Telematika diyakini akan memengaruhi perkembangan sektor-sektor lainnya. Sebagaimana diyakini oleh organisasi telekomunikasi dunia, ITU, yang konsisten menyatakan bahwa dengan asumsi semua persyaratan terpenuhi, penambahan investasi di sektor telekomunikasi sebesar 1% akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 3%. Hipotesis ini telah terbukti kebenarannya di Jepang, Korea, Kanada, Australia, negara-negara Eropa, Skandinavia, dan lainnya.<br />
• Sebagai core bisnis industry, perdagangan, efisensi dan peningkatan daya saing perusahaan.<br />
<br />
Telematika juga memiliki beberapa kerugian, yaitu kerugian yang di akibatkan dari penggunaan telematika itu sendiri yang dapat merebak luas pada masyarakat. Kerugian ini akan memunculkan dan merubah pola kehidupan, bekerja, berusaha bahkan merubah falsafah pada bidang-bidang tertentu. Kerugian yang akan muncul pada penggunaan telematika baik secara langsung maupun tidak langsung, antara lain :<br />
• Terjadinya tindakan kejahatan yang dilakukan dengan menggunakan media internet. Contohnya, tindakan yang disebut carding, adalah cyber crime dengan cara mencuri data kartu kredit dari nasabah suatu bank, sehingga pelaku carding (carder) dapat menggunakan data tersebut untuk disalahgunakan. <br />
• Penyebaran virus atau malicious ware fraud atau penipuan yang menggunakan electronic mail sebagai alat penyebaran informasi bagi si penipu. Jika kita tidak waspada dan mudah percaya, maka kita akan tertipu oleh mereka.<br />
• Kejahatan Telematika sebagai Kejahatan Transnasional, Contoh kejahatan transnasional ini adalah human trafficking, penyelundupan orang, narkotika, atau teroris internasional.<br />
• Dapat merugikan individu atau perorangan. Contohnya, 5 (lima) orang hacker (penyusup) yang berada di Moskow telah mencuri sekitar 5400 data kartu kredit milik orang Rusia dan orang asing yang didapat dengan menyusup pada sistem komputer beberapa internet retailer.<br />
• Bisa merugikan perusahaan atau organisasi. Pada tahun 1995, Julio Cesar Ardita, seorang mahasiswa dari Argentina berhasil menyusup dan mengganti (cracking) data sistem yang ada di Fakultas Arts and Science Universitas Harvard.<br />
• Kejahatan telematika lainnya yang merugikan negara yaitu serangan pengrusakan yang dilakukan oleh hacker asing pada situs Kementrian Keuangan Romania. Serangan ini dilakukan dengan mengganti besaran kurs mata uang Romania sehingga banyak pembayar pajak online yang terkecoh dengan data yang telah diganti tersebut. Sayangnya, kejahatan ini tidak berlanjut ke pengadilan karena tidak adanya hukum yang mengatur tentang kejahatan telematika yang bersifat transnasional.</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
Nama : Maylani Lestari</div>
<div style="text-align: justify;">
NPM : 14110302</div>
<div style="text-align: justify;">
Kelas : 4KA19 </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Sumber: </div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="http://dee-x-cisadane.webs.com/apps/blog/show/9730276-pengertian-sejarah-perkembangan-arsitekstur-telematika">http://dee-x-cisadane.webs.com/apps/blog/show/9730276-pengertian-sejarah-perkembangan-arsitekstur-telematika</a><br />
<a href="http://amahabas.wordpress.com/diary/pengantar-telematika/tugas-1-pengantar-telematika/">http://amahabas.wordpress.com/diary/pengantar-telematika/tugas-1-pengantar-telematika/</a><br />
<a href="http://suryobagaskoro.blogspot.com/2011/11/keuntungan-dan-kerugian-dari-telematika.html">http://suryobagaskoro.blogspot.com/2011/11/keuntungan-dan-kerugian-dari-telematika.html</a><br />
<br />
<br /></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-45717258222029261232013-05-16T08:20:00.001-07:002013-05-16T08:20:42.139-07:00Bola Basket<div style="text-align: justify;">
Data Penulis<br />Judul : Bola Basket<br />Penulis : -<br />Editor : -<br />Penerbit : http://id.wikipedia.org/wiki/Bola_basket<br />No. Tanggal : 14 Maret 2013 (Halaman ini terakhir diubah)<br />No. Halaman : -<br />Tema : Bola Basket</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ringkasan Artikel :<br />Basket dianggap sebagai olahraga unik karena diciptakan secara tidak sengaja oleh seorang guru olahraga. Pada tahun 1891, Dr. James Naismith, seorang guru Olahraga asal Kanada yang mengajar di sebuah perguruan tinggi untuk para siswa profesional di YMCA (sebuah wadah pemuda umat Kristen) di Springfield, Massachusetts, beliau membuat suatu permainan di ruang tertutup untuk mengisi waktu para siswanya pada masa liburan musim dingin di New England. Karena terinspirasi dari permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di Ontario, Dr. James Naismith menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai bola basket pada tanggal 15 Desember 1891. <br />Menurut cerita, setelah menolak beberapa gagasan karena dianggap terlalu keras dan kurang cocok untuk dimainkan di gelanggang-gelanggang tertutup, dia lalu menulis beberapa peraturan dasar, menempelkan sebuah keranjang di dinding ruang gelanggang olahraga, dan meminta para siswa untuk mulai memainkan permainan ciptaannya itu. <br />Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada tanggal 20 Januari 1892 di tempat kerja Dr.James Naismith. Basket adalah sebutan yang diucapkan oleh salah seorang muridnya. Olahraga ini pun menjadi segera terkenal di seantero Amerika Serikat. Penggemar fanatik ditempatkan di seluruh cabang di Amerika Serikat. Pertandingan demi pertandingan pun segera dilaksanakan di kota-kota di seluruh negara bagian Amerika Serikat.</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kelebihan<br />Setiap artikel memiliki tujuan untuk memberi informasi untuk para pembaca, tetapi didalam sebuah artikel tidak lepas dari yang namanya kekurangan dan kelebihan. Dan kelebihan dari artikel bola basket tersebut adalah kita dapat mengetahui informasi tentang sejarah permaiann bola basket. Dari mulai awal terciptanya permainan bola basket hingga pertandingan pertamanya. <br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kekurangan<br />Sedangkan kekurangan dari artikel permainan bola basket tersebut dalam beberapa kalimat dapat terlihat oleh pembaca bahwa diartikel tersebut terdapat beberapa kosakata yang penggunaannya tidak sesuai dengan aturan bahasa Indonesia (EYD) .</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pendapat Akhir<br />artikel tentang sejarah dari permainan bola basket ini sebenarnya sudah cukup bagus dan lengkap hanya saja penggunaan kosakatanya masai ada yang belum sesuai dengan aturan bahasa Indonesia (EYD). Tetapi artikel tersebut sangat membantu bagi pembaca yang menyukai permainan bola basket maupun bagi yang membutuhkannya untuk pengerjaan tugas.<br /></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-6894739924670086282013-04-18T07:58:00.000-07:002013-05-16T07:48:18.645-07:00MAKALAH PERMAINAN BOLA BASKET<div style="text-align: center;">
<span style="font-size: large;">MAKALAH</span></div>
<div style="text-align: center;">
<span style="font-size: large;">PERMAINAN BOLA BASKET</span></div>
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
Dosen :</div>
<div style="text-align: center;">
Jono Saroyo</div>
<div style="text-align: center;">
Mata Kuliah :</div>
<div style="text-align: center;">
Bahasa Indonesia 2 (Softskill)</div>
<div style="text-align: center;">
Penulis :</div>
<div style="text-align: center;">
Maylani Lestari</div>
<div style="text-align: center;">
14110302</div>
<div style="text-align: center;">
3ka19</div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
Universitas Gunadarma</div>
<div style="text-align: center;">
2013</div>
<br />
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
<span style="font-size: small;">KATA PENGANTAR</span></div>
<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
Segala Puji dan Syukur saya Ucapkan Kepada Tuhan Yang Maha Esa. Bahwasanya saya telah dapat membuat Makalah Tentang Olahraga Bola Basket walaupun banyak sekali hambatan dan kesulitan yang saya hadapi dalam menyusun makalah ini, dan mungkin makalah ini masih terdapat kekurangan dan belum bisa dikatakan sempurna dikarenakan keterbatasan kemampuan saya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Oleh karena itu saya sangat mengharapkan ktitik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak terutama dari Bapak/Ibu Doden maupun teman-teman sekalian supaya saya dapat lebih baik lagi dalam menyusun sebuah makalah di kemudian hari, dan semoga makalah ini berguna bagi siapa saja terutama bagi teman-teman yang hobi atau ingin lebih tahu lebih banyak tentang olahraga basket.</div>
<br />
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
DAFTAR ISI</div>
<br />
<br />
Kata Pengantar<br />
Daftar isi<br />
<br />
BAB I PENDAHULUAN<br />
1.1 Latar Belakang ...................................................................................................<br />
1.2 Tujuan ................................................................................................................<br />
<br />
BAB II PEMBAHASAN<br />
2.1 Sejarah ...............................................................................................................<br />
2.2 Yang Dibutuhkan Dalam Permainan Bola Basket ............................................<br />
2.3 Peraturan Permainan Bola Basket .....................................................................<br />
2.4 Teknik Dasar Permainan Bola Basket ..............................................................<br />
2.5 Istilah-Istilah dalam Permainan Bola Basket ....................................................<br />
<br />
BAB III PENUTUP<br />
3.1 Kesimpulan ......................................................................................................<br />
3.2 Saran ................................................................................................................<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
BAB I</div>
<div style="text-align: center;">
PENDAHULUAN</div>
<br />
<br />
1.1 Latar Belakang<br />
<div style="text-align: justify;">
Bola basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri dari dua tim yang beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak poin dengan memasukkan bola ke dalam keranjang milik lawan. Bola basket sangat cocok untuk ditonton karena bisa dilakukan di ruang terbuka dan di ruang tertutup dan hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket mudah dipelajari karena bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain ketika memantulkan atau melempar bola tersebut.</div>
<div style="text-align: justify;">
Selain itu Bola basket merupakan salah satu cabang olahraga yang paling digemari oleh penduduk Amerika Serikat dan penduduk di seluruh dunia, antara lain di Eropa Selatan, Amerika Selatan, Lithuania, China, dan juga di Indonesia.</div>
<div style="text-align: justify;">
Permainan basket sudah sangat berkembang dan digemari sejak pertama kali diperkenalkan oleh James Naismith. Salah satu perkembangannya adalah diciptakannya gerakan slam dunk atau menombok, yaitu gerakan untuk memasukkan dan melesakan bola basket langsung ke dalam keranjang yang bisa dilakukan dengan gerakan akrobatik yang berkekuatan luar biasa.</div>
<br />
1.2 Tujuan<br />
<div style="text-align: justify;">
Permainan Bola Basket dimainkan oleh dua regu yang berlawanan. Tiap-tiap regu yang melakukan permainan di lapangan terdiri dari 5 orang, sedangkan pemain pengganti sebanyak-banyaknya 7 orang, sehingga setiap regu paling banyak terdiri dari 12 orang pemain.</div>
<div style="text-align: justify;">
Permainan Bola Basket dilakukan di atas lapangan keras yang sengaja diadakan untuk itu, baik di lapangan terbuka maupun di ruangan tertutup. Pada hakekatnya, tiap-tiap regu mempunyai kesempatan untuk menyerang dan memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke keranjang lawan, dan sebisa mungkin menjaga keranjangnya sendiri agar tidak kemasukan oleh lawan.</div>
<div style="text-align: justify;">
Secara garis besar permainan Bola Basket dilakukan dengan mempergunakan tiga unsur teknik yang menjadi pokok permainan, yaitu : menggiring bola (dribbling), mengoper dan menangkap bola (pasing and catching), serta menembak (shooting).</div>
<div style="text-align: justify;">
Ketiga unsur teknik tersebut berkembang menjadi beberapa teknik lanjutan yang memungkinkan permainan Bola Basket hidup dan bervariasi. Misalnya, dalam teknik mengoper dan menangkap bola terdapat beberapa cara seperti : tolakan dada (chest pass), tolakan di atas kepala (overhead pass), tolakan pantulan (bounce pass), dan lain sebagainya.</div>
<div style="text-align: justify;">
Dalam rangkaian teknik ini, dikenal pula sebutan pivot yakni pada saat memegang bola, salah satu kaki bergerak dan satu kaki lainnya tetap di lantai sebagai tumpuan.</div>
<div style="text-align: justify;">
Teknik menggiring bola berkaitan erat dengan traveling, yakni gerakan kaki yang dianggap salah karena melebihi langkah yang ditentukan. Juga double dribble suatu gerakan tangan yang dilarang karena menggiring bola dengan kedua tangan atau menggiring bola untuk kedua kalinya setelah bola dikuasai dengan kedua tangan.</div>
<div style="text-align: justify;">
Teknik menembak berkaitan erat dengan gerak tipuan, lompat, blok dan lain sebagainya. Banyak teknik permainan yang harus dikuasai oleh seorang pemain Bola Basket untuk menjadi seorang pemain basket profesional. Namun demikian, dengan menguasai ketiga unsur teknik pokok tersebut, seseorang sudah dapat melakukan permainan Bola Basket, selebihnya tergantung dari keterampilan, semangat, dan pengalaman si pemain yang didapat saat berada di lapangan (bertanding).</div>
<br />
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
BAB II</div>
<div style="text-align: center;">
PEMBAHASAN</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bola Basket</div>
<div style="text-align: justify;">
Basket dianggap sebagai olahraga unik karena diciptakan secara tidak sengaja oleh seorang guru olahraga. Pada tahun 1891, Dr. James Naismith, seorang guru Olahraga asal Kanada yang mengajar di sebuah perguruan tinggi untuk para siswa profesional di YMCA (sebuah wadah pemuda umat Kristen) di Springfield,Massachusetts, beliau membuat suatu permainan di ruang tertutup untuk mengisi waktu para siswanya pada masa liburan musim dingin di New England. Karena terinspirasi dari permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di Ontario, Dr. James Naismith menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai bola basket pada tanggal 15 Desember 1891. </div>
<div style="text-align: justify;">
Menurut cerita, setelah menolak beberapa gagasan karena dianggap terlalu keras dan kurang cocok untuk dimainkan di gelanggang-gelanggang tertutup, dia lalu menulis beberapa peraturan dasar, menempelkan sebuah keranjang di dinding ruang gelanggang olahraga, dan meminta para siswa untuk mulai memainkan permainan ciptaannya itu. </div>
<div style="text-align: justify;">
Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada tanggal 20 Januari 1892 di tempat kerja Dr.James Naismith. Basket adalah sebutan yang diucapkan oleh salah seorang muridnya. Olahraga ini pun menjadi segera terkenal di seantero Amerika Serikat. Penggemar fanatik ditempatkan di seluruh cabang di Amerika Serikat. Pertandingan demi pertandingan pun segera dilaksanakan di kota-kota di seluruh negara bagian Amerika Serikat.</div>
<div style="text-align: justify;">
Pada awalnya,setiap tim berjumlah sembilan orang dan tidak ada dribble,sehingga bola hanya dapat berpindah melalui lemparan. Sejarah peraturan permainan basket diawali dari 13 aturan dasar yang ditulis sendiri oleh James Naismith. Aturan dasar tersebut adalah sebagai berikut :</div>
<div style="text-align: justify;">
1. Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan.</div>
<div style="text-align: justify;">
2. Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua tangan, tetapi tidak boleh dipukul menggunakan kepalan tangan (meninju).</div>
<div style="text-align: justify;">
3. Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang bola. Pemain harus melemparkan bola tersebut dari titik tempat menerima bola, tetapi diperbolehkan apabila pemain tersebut berlari pada kecepatan biasa.</div>
<div style="text-align: justify;">
4. Bola harus dipegang di dalam atau diantara telapak tangan. Lengan atau anggota tubuh lainnya tidak diperbolehkan memegang bola.</div>
<div style="text-align: justify;">
5. Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, memukul pemain lawan dengan cara disengaja. Pelanggaran pertama terhadap peraturan ini akan dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua akan diberi sangsi berupa diskualifikasi pemain pelanggar hingga keranjang tim nya dimasuki oleh bola lawan, dan apabila pelanggaran tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mencederai lawan, maka pemain pelanggar akan dikenai hukuman tidak boleh ikut bermain sepanjang pertandingan. Pada masa ini, pergantian pemain tidak diperbolehkan.</div>
<div style="text-align: justify;">
6. Sebuah kesalahan dibuat pemain apabila memukul bola dengan kepalan tangan (meninju), melakukan pelanggaran terhadap aturan 3 dan 4, serta melanggar hal-hal yang disebutkan pada point 5.</div>
<div style="text-align: justify;">
7. Apabila salah satu pihak melakukan tiga kesalahan berturut-turut, maka kesalahan itu akan dihitung sebagai gol untuk lawannya (berturut-turut berarti tanpa adanya pelanggaran balik oleh lawan).</div>
<div style="text-align: justify;">
8. Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang menjaga keranjang tidak menyentuh atau mengganggu gol tersebut. Apabila bola terhenti di pinggir keranjang atau pemain lawan menggerakkan keranjang, maka hal tersebut tidak akan dihitung sebagai sebuah gol.</div>
<div style="text-align: justify;">
9. Apabila bola keluar lapangan pertandingan, bola akan dilemparkan kembali ke dalam dan dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi perbedaan pendapat tentang kepemilikan bola, maka wasit yang akan melemparkannya ke dalam lapangan. pemain yang melempar bola diberi waktu 5 detik untuk melemparkan bola. Apabila ia memegang lebih lama dari waktu tersebut, maka kepemilikan bola akan berpindah. Apabila salah satu pihak melakukan hal yang dapat menunda pertandingan, maka wasit dapat memberi mereka sebuah peringatan pelanggaran.</div>
<div style="text-align: justify;">
10. Wasit berhak untuk memperhatikan permainan para pemain dan mencatat jumlah pelanggaran dan memberi tahu wasit pembantu apabila terjadi pelanggaran berturut-turut. Wasit memiliki hak penuh untuk memberikan diskualifikasi pemain yang melakukan pelanggaran sesuai dengan yang tercantum dalam aturan 5.</div>
<div style="text-align: justify;">
11. Wasit pembantu memperhatikan bola dan mengambil keputusan apabila bola dianggap telah keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta menghitung waktu. Wasit pembantu berhak menentukan sah tidaknya suatu gol dan menghitung jumlah gol yang terjadi.</div>
<div style="text-align: justify;">
12. Waktu pertandingan adalah 4 babak masing-masing 10 menit.</div>
<div style="text-align: justify;">
13. Pihak yang berhasil memasukkan gol terbanyak akan dinyatakan sebagai pemenang.</div>
<br />
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: center;">
BAB III</div>
<div style="text-align: center;">
PENUTUP</div>
<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
Segala sesuatu tidak akan menjadi kenyataan sebelum kita mengalami sendiri, demikian juga kreasi dan inovasi hanya akan menjadi Tulisan tidak bermakna diatas kertas sebelum direalisasikan didunia nyata, marilah kita bangun indonesia yang sehat dengan olahraga salah satunya dalam bidang olahraga basket ini.</div>
<br />
3.1 Kesimpulan<br />
<div style="text-align: justify;">
Berdasarkan uraian diatas bahwa olahraga basket baik itu telah melakukan fungsinya. Namun demikian agar olahraga basket ini arif dan bijaksana, maka perlu ada peningkatan sistem penyelenggaraan yaitu selain memberikan layanan dalam bentuk ukm juga memberikan layanan dalam pertandingan. Hal ini merupakan bentuk kepedulian Nasional untuk ikut menyehatkan kehidupan bangsa melalui olahraga basket yang tepat, cepat, akurat dan relatif dapat dijangkau oleh kebutuhan masyarakat dan diharapkan mampu menciptakan atlit basket professional khususnya pada cabang olahraga basket yang dapat mengharumkan nama bangsa Indonesia.</div>
<br />
3.2 Saran<br />
<div style="text-align: justify;">
Supaya pertumbuhan dan perkembangan olahraga basket berjalan dengan normal, maka sebagai olahragawan, harus memotivasi dan merangsang masyarakat umum (masyarakat/pelajar) dalam pertumbuhan dan perkembangan untuk mencintai olahraga supaya keingintahuan tentang dunia olahraga bertambah. Supaya generasi yang akan datang lebih optimal dalam bidang olahraga sehingga dalam era globalisasi ini bangsa kita tidak tertinggal perkembangannya dalam berbagai bidang terutama dalam bidang olahraga.</div>
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com17tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-70332541190224652842013-03-28T03:13:00.001-07:002013-03-28T03:17:49.327-07:00Penggunaan Kosakata Yang Sesuai Dengan Aturan Bahasa Indonesia<div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">
<span style="font-size: small;">TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Tundjung Inderawan, menyatakan, rencana PT Kereta Api Indonesia untuk mengganti KRL ekonomi tanpa pendingin udara akan berlaku efektif pada Juni 2013 mendatang. "Berdasarkan rapat koordinasi dengan stakeholder terkait, kami putuskan1 penggantian KRL non-AC menjadi commuter line AC berlaku2 efektif pada Juni atau Juli 2013," kata Tunjung di Kementerian Perhubungan, Rabu, 27 Maret 2013.</span></div>
<div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">
<br />
<span style="font-size: small;">Tundjung mengatakan, kebijakan tersebut akan berlaku3 efektif saat sistem e-ticketing kereta api berjalan secara menyeluruh di seluruh stasiun Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Kementerian menargetkan, sistem e-ticketing telah terpasang di semua stasiun dan bisa digunakan masyarakat pada 4 Juni.</span></div>
<div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">
<br />
<span style="font-size: small;">Untuk menjamin masyarakat berpenghasilan rendah tetap bisa mengakses5 commuter line AC, kata Tundjung, pemerintah akan memberikan dana subsidi langsung kepada pengguna kereta. Nantinya 6 pemerintah akan memberikan subsidi langsung melalui operator kereta kepada pengguna kartu e-ticket commuter line yang sudah terverifikasi sebagai masyarakat tidak mampu dan berhak mendapatkan subsidi langsung tiket kereta.</span></div>
<div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">
<br />
<span style="font-size: small;">"Dengan cara ini, kami berharap masyarakat dengan kemampuan ekonomi terbatas tetap dapat mengakses kereta api dengan kualitas layanan seperti yang didapat oleh mereka yang mampu," kata Tundjung. Ia mengatakan, kebijakan itu juga untuk memberikan jaminan keselamatan yang prima7 kepada seluruh pengguna kereta. </span></div>
<div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">
<br />
<span style="font-size: small;"> Pembetulan Kata: </span></div>
<div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">
<span style="font-size: small;">1. Putuskan = Memutuskan</span><br />
<span style="font-size: small;">2. Berlaku = Mulai</span><br />
<span style="font-size: small;">3. Berlaku = Mulai</span><br />
<span style="font-size: small;">4. Seharusnya sebelum kata ‘Juni’ terdapat kata ‘Bulan’</span><br />
<span style="font-size: small;">5. Mengakses = Menggunakan</span><br />
<span style="font-size: small;">6. Setelah kata ‘nantinya’ seharusnya ada tanda ‘,(koma)’</span><br />
<span style="font-size: small;">7. Prima = Sangat baik</span><br />
<span style="font-size: small;"><br /></span></div>
<div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">
<span style="font-size: small;"><br /></span></div>
<div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">
<span style="font-size: small;"><br /></span></div>
<div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">
<span style="font-size: small;"><br /></span></div>
<div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">
<span style="font-size: small;">artikel ini berisi tentang pembetulan kosakata yang terdapat dalam sebuah artikel. artikel ini dibuat untuk pengerjaan tugas, bukan untuk menyinggung artitel oranglain. </span><span style="font-size: small; line-height: 150%;">semoga tidak ada pihak yang dirugikan. Dan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila terdapat kesalahan dalam pembetulan kosakata tersebut.</span></div>
<div style="font-family: "Helvetica Neue",Arial,Helvetica,sans-serif; text-align: justify;">
<span style="font-size: small;">Artikel ini diambil dari:</span><br />
<span style="font-size: small;"><a href="http://id.berita.yahoo.com/krl-ekonomi-non-ac-ditarik-mulai-juni-073421139.html">http://id.berita.yahoo.com/krl-ekonomi-non-ac-ditarik-mulai-juni-073421139.html</a></span><span style="font-size: small; line-height: 150%;"><a href="http://id.berita.yahoo.com/krl-ekonomi-non-ac-ditarik-mulai-juni-073421139.html%20"> </a></span></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-1796553681520960402013-01-16T07:27:00.003-08:002013-01-16T07:32:06.247-08:00Karya Ilmiah<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgJGA9p8Mii6lWX2BwET0FsuoyFONPeVY4SAiccaB8h-AWnXAsNfxZAzgfoo9MXkUMFOAV4FOdLxydiWWxpe1GhoY7IBtX_eZ2vD1BQ8Dqifz90D53q0XYRQqalE9AmAeb3YdWGsDtQ72y/s1600/buku2.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="201" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgJGA9p8Mii6lWX2BwET0FsuoyFONPeVY4SAiccaB8h-AWnXAsNfxZAzgfoo9MXkUMFOAV4FOdLxydiWWxpe1GhoY7IBtX_eZ2vD1BQ8Dqifz90D53q0XYRQqalE9AmAeb3YdWGsDtQ72y/s320/buku2.jpg" width="320" /></a></div>
A. Pengertian Karya Ilmiah<br />
Karya ilmiah (scientific paper) adalah laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan tertentu.<br />
Suatu karangan atau tulisan yang diperoleh sesuai dengan sifat keilmuannya dan didasari oleh hasil pengamatan, peninjauan, penelitian dalam bidang tertentu, disusun menurut metode tertentu dengan sistematika penulisan yang bersantun bahasa dan isinya dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya/ keilmiahannya. (Eko Susilo, M.1995:11).<br />
<br />
<br />
B. Ciri-ciri Karya Ilmiah<br />
1. Kejelasan atau Jelas<br />
Artinya semua yang dikemukakan tidak samar-samar, pengungkapan maksudnya tepat dan jernih.<br />
2. Kelogisan/Logis<br />
Artinya keterangan yang dikemukakan masuk akal.<br />
3. Kelugasan/Lugas<br />
Artinya pembicaraan langsung pada hal yang pokok.<br />
4. Keobjektifan/Objektif<br />
Artinya semua keterangan benar-benar aktual, apa adanya.<br />
5. Keseksamaan/Seksama<br />
Artinya berusaha untuk menghindari diri dari kesalahan atau kehilafan betapapun kecilnya.<br />
6. Kesistematisan/Sistematis<br />
Artinya semua yang dikemukakan disusun menurut urutan yang memperlihatkan kesinambungan.<br />
7. Ketuntasan/Tuntas<br />
Artinya segi masalah dikupas secara mendalam dan selengkap-lengkapnya.<br />
<br />
<br />
C. Jenis-Jenis Karya Ilmiah<br />
a. Makalah atau paper merupakan rumusan atau simpulan pemikiran sebagai hasil telaah atau pengkajian sederhana dari sebuah referensi bacaan, pemikiran tokoh, ilmuwan atau penulis sebelumnya. Karya ilmiah jenis ini biasa diberikan oleh dosen atau guru kepada mahasiswa atau siswanya. Tujuannya biasa untuk memberikan ruang bagi peserta didik dalam menuangkan gagasan ilmiahnya untuk mengasah kemampuan intelektualnya dalam menanggapi permasalahan yang berkembang. Makalah biasanya disajikan dalam forum seminar, lokakarya, workshop dan sejenisnya.<br />
b. Laporan praktikum biasanya merupakan laporan tertulis dari serangkaian kegiatan praktikum yang telah dilakukan oleh seorang atau sekelompok siswa. Dalam menuliskan laporan unsur kronologis menjadi sangat penting karena praktik kerja baik di lapangan maupun di laboratorium terdiri dari tahapan-tahapan yang sistematis yang harus dilaporkan secara sistematis juga. Dengan demikian penulisan laporan praktikum dituntut untuk menyampaikan sebuah kegiatan secara sistematis, runtut dan terperinci.<br />
c. Artikel merupakan gagasan tertulis dari penulis tentang suatu permasalahan yang didasarkan pada kajian pustaka atau hasil penelitian. Artikel merupakan diseminasi pemikiran dari ahli atau seseorang yang secara intens mengamati permasalahan tertentu (pengamat). Artikel hampir mirip dengan makalah, yang membedakan adalah ruang publikasinya. Apabila makalah disampaikan dalam forum seminar atau workshop, artikel dipublikasikan di media massa baik jurnal ilmiah atau media massa (koran atau majalah, yang biasa disebut artikel ilmiah populer). Artikel dapat ditulis dalam berbagai bentuk yaitu opini, essay atau feature. Opini merupakan gagasan pribadi penulis, sedangkan essay merupakan karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas lalu dari sudut pandang penulisnya (Kamus Besar Bagasa Indonesia, 2005: 308). Sedangkan feature merupakan bentuk penulisan artikel yang berupa berita.<br />
d. Tugas akhir baik skripsi (tingkat S1), thesis (S2) atau disertasi (S3) merupakan karya ilmiah yang ditujukan untuk mengakhiri studi di perguruan tinggi. Tugas akhir biasanya berupa hasil penelitian dari bidang tertentu (sesuai jurusan atau program studi yang diambil) yang kemudian diujikan secara lisan untuk memperoleh derajat kelulusan dan kelayakan karya tersebut.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNtJ11hm5JZfs8FYr12Cazif64HmsxSX7ut8zJYaEbbUg_8j0Hh8tUauKQHkdnLiFWuNui7L-nHV7uoHigqHPOBef4y4i2aTCRDx7B7bTENriPIPmRUOnnYvUX6P_YmeNTMRex2IhNUPMi/s1600/tumblr_l0n4ln55Ea1qbztepo1_500.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="298" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNtJ11hm5JZfs8FYr12Cazif64HmsxSX7ut8zJYaEbbUg_8j0Hh8tUauKQHkdnLiFWuNui7L-nHV7uoHigqHPOBef4y4i2aTCRDx7B7bTENriPIPmRUOnnYvUX6P_YmeNTMRex2IhNUPMi/s320/tumblr_l0n4ln55Ea1qbztepo1_500.jpg" width="320" /></a></div>
D. Tahapan-tahapan Pembuatan Karya Ilmiah<br />
1. Tahap Persiapan<br />
Dalam tahap persiapan dilakukan:<br />
a. Pemilihan masalah atau topik dan mempertimbangkan:<br />
- Topik yang akan di pilih harus yang ada di sekitar penulis.<br />
- Topik yang di pakai harus topik yang paling menarik dari topik yang ada.<br />
- Pembahasan harus terpusat pada segi lingkup sempit dan terbatas.<br />
- Memilki data dan fakta yang obyektif dan mencukupi.<br />
- Harus diketahui prinsip-prinsip ilmiahnya meskipun sedikit.<br />
- Harus memiliki sumber acuan atau bahan kepustakaan yang bisa dijadikan referensi.<br />
b. Pembatasan topik atau penentuan judul<br />
- Pembatasan topik harus dilakukan sebelum penulisan karya ilmiah dilakukan.<br />
- Penentuan judul dapat dilakukan sebelum penulisn karya ilmiah atau setelah selesai penulisan karya ilimiah tersebut.<br />
- Penentuan judul karya ilmiah harus dapat menjawab dari pertanyaan yang mengandungunsure 4W + 1H yakni what (apa), why (kenapa), who (siapa), where (dimana) dan how (bagaimana).<br />
c. Pembuatan kerangka karangan (outline)<br />
- Membimbing untuk memulai menyusun kerangka karangan.<br />
- Membuat pedoman penulisan karya ilmiah sehingga tidak menjadi tumpang tindih dalam penulisannya.<br />
- Pembuatanrencana daftar isi dari karya ilmiah.<br />
2. Tahap Pengumpulan Data<br />
a. Pencarian keterangan dari bahan bacaan atau referensi.<br />
b. Pengumpulan keterangan dari pihak-pihak yang mengetahui masalah yang akan dijadikan tema dalam karya ilmiah.<br />
c. Pengamatan langsung (observasi) ke obyek yang akan diteliti dan dijadikan tema dari karya ilmiah.<br />
d. Melakukan percobaan dilabolatorium atau pengujian data di lapangan.<br />
3. Tahap Pengorganisasian dan pengkonsepan<br />
a. Pengelompokan bahan untuk mengorganisasikan bagian mana yang akan temasuk dalam karya ilmiah, data yang telah terkumpul diseleksi kembali dan dikelompokan sesuai jenis, sifat dan bentuk data.<br />
b. Pengkonsepan karya ilmiah dilakuakn sesuai dengan urutan dalam kerangka karangan yang telah ditetapkan.<br />
4. Tahap pemeriksaan atau penyuntingan konsep (editing) <br />
tahap ini bertujuan untuk :<br />
a. Melengkapi data yang dirasa masih kurang.<br />
b. Membuang dan mengedit data yang dirasa tidak relevan serta tidak cocok dengan pokok bahasan karya ilmiah.<br />
c. Mengedit setiap kata-kata dalam karya ilmiah untuk menghindari penyajian bahan-bahan secara berulang-ulang atau terjadi tumpang tindih antara tulisan satu dengan tulisan yang lain.<br />
d. Mengedit setiap bahasa yang ada dalam karya ilmiah untuk menghindari pemakaian bahasa yang kurang efektif, contoh dalam penyusunan dan pemilihan kata, penyesuaian kalimat, penyesuaian paragraph, maupun penerapan kaidah ejaan sesuai EYD.<br />
5. Tahap Penyajian <br />
Teknik penyajian karya ilmiah harus dengan memperhatikan : <br />
a. Segi kerapian dan kebersihan.<br />
b. Tata letak (layout) unsure-unsur dalam format karya ilmiah, misal padahalaman pembuka, halaman judul, daftar isi, daftar tabel, daftar grafik, daftar gambar, daftar pustaka, dll.<br />
c. Memakai standar yang berlaku dalam penulisan karya ilmiah, missal standar penulisan kutipan, catatan kaki, daftar pustaka dan penggunaan bahasa sesuai dengan EYD.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<br />
NAMA : MAYLANI LESTARI</div>
<div style="text-align: justify;">
NPM : 14110302 </div>
<div style="text-align: justify;">
KELAS : 3KA19</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<br />
<a href="http://belajarpsikologi.com/karya-tulis-ilmiah/">http://belajarpsikologi.com/karya-tulis-ilmiah/</a><br />
<a href="http://makalahpendidikan.blogdetik.com/%20">http://makalahpendidikan.blogdetik.com/ </a><br />
<a href="http://rdenanda.blogspot.com/2010/03/tahapan-pembuatan-karya-ilmiah.html">http://rdenanda.blogspot.com/2010/03/tahapan-pembuatan-karya-ilmiah.html</a><br />
<br /></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-57447485786841352102013-01-05T08:36:00.003-08:002013-01-05T08:41:10.353-08:00Syahdu di Kegelapan Gunung Kidul<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinzfmn0R6R4k6SqMAa9jz9Nbi4A0VdqRF8sar90EW8qcT8HJGmTa7e2LpFbs1QxZ3WeqPKhduP1uhFtUHykV87C83JMORehgEzMd6rmgcWnGMOLz5FDzAmIrGpWizKqHHPM0TyW_4xmVfo/s1600/1017427-goa-pindul-620X310.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinzfmn0R6R4k6SqMAa9jz9Nbi4A0VdqRF8sar90EW8qcT8HJGmTa7e2LpFbs1QxZ3WeqPKhduP1uhFtUHykV87C83JMORehgEzMd6rmgcWnGMOLz5FDzAmIrGpWizKqHHPM0TyW_4xmVfo/s400/1017427-goa-pindul-620X310.jpg" width="400" /></a></div>
<b style="font-weight: normal;">sungai</b> bawah tanah yang mengalir melalui Goa Pindul
menawarkan keindahan tersendiri bagi yang melintasinya. Kalau sampai di
zona gelap, yang tidak menyisakan sedikit pun cahaya, itulah kegelapan
yang patut dinikmati setiap pengunjung.<br />
<br />
Inilah pengalaman wisata
yang hendak ditawarkan Goa Pindul. Dengan menaiki ban dalam yang diisi
angin, wisatawan mengapung melintasi goa kapur di atas permukaan air
yang mengalir tenang. Di sepanjang jalan ada pemandu yang menjelaskan
berbagai hal, mulai dari sejarah, kondisi geologis, hingga hewan yang
tinggal di dalam goa itu.<br />
<br />
Semua itu bisa dinikmati hanya dengan
biaya Rp 30.000 per orang. Jumlah yang terhitung murah untuk belajar
mengenai bentukan geologi, spesies kelelawar yang ada di dalam goa,
hingga bermain di sungai bawah tanah yang airnya jernih.<br />
<br />
Geowisata
ini terletak di Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunung
Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dengan perjalanan lebih kurang 1,5
jam menggunakan mobil, kita bisa sampai meski harus beberapa kali
bertanya karena petunjuk ke obyek wisata itu baru ada 400 meter
menjelang lokasi.<br />
<br />
Beberapa patokan yang bisa dipakai untuk
mencapai obyek wisata ini adalah Hutan Bunder, belok kiri saat mencapai
Bunderan Siyono, dan beberapa kali berbelok hingga sampai ke pintu masuk
menuju Desa Bejiharjo. Bagi wisatawan yang bingung dengan jalan ada
jasa tukang ojek sejak Bunderan Siyono yang bersedia membimbing mobil
hingga sampai di lokasi dengan imbalan seikhlasnya.<br />
<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Tiga zona</b><br />
<br />
Goa
sepanjang 350 meter ini terbagi dalam tiga zona berdasarkan cahaya yang
meneranginya, yaitu terang, remang, dan gelap. Sesuai namanya, zona
terang berada di sekitar mulut goa dengan dinding goa berikut lekukannya
yang jelas terlihat. Semakin masuk ke dalam akan bertemu dengan zona
remang, saat mata mulai membiasakan diri dengan kegelapan.<br />
<br />
Sejak mulut goa hingga masuk ke zona gelap, wisatawan
sebaiknya tetap berada di atas ban sebab kedalaman air bisa mencapai 7
meter meskipun masing-masing memakai rompi pelampung. Goa ini cukup lega
sebab jarak permukaan air ke atap goa mencapai sekitar 4 meter.<br />
<br />
Selepas
zona gelap, rombongan kembali memasuki ruangan dalam goa yang terang
karena ada lubang di atapnya. lubang itu tercipta karena
ada atap karst yang roboh sehingga sinar Matahari dapat masuk dan
menerangi goa.<br />
<br />
Di ruangan menjelang pintu keluar goa, air hanya
setinggi lutut sehingga wisatawan bisa turun dari ban dan berjalan. Di
sini wisatawan memanfaatkan kesempatan untuk berfoto bersama.<br />
<br />
Begitu
meninggalkan goa, wisatawan akan menemui bendungan yang menjaga debit
air sungai di dalam goa. Di sanalah wisatawan bisa keluar dari air dan
berjalan kaki sekitar 100 meter untuk kembali ke Sekretariat Desa Wisata
Bejiharjo, tempat memulai perjalanan.<br />
<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Pipi ”kebendhul”</b></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
kata pindul berasal dari kata pipi kebendhul atau pipi
yang terbentur. Cerita di balik nama itu terkait dengan bayi dari
Panembahan Senopati, tokoh yang disebutkan sebagai pendiri Kerajaan
Mataram. ”Alkisah, bayi Panembahan Pasopati pipinya terbentur sewaktu
berada di tempat ini saat hendak dimandikan,”.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Tanpa
bermaksud terlalu dalam bercerita soal mitos di balik nama Goa Pindul,
pemandu mengarahkan perhatian wisatawan pada keindahan bentukan geologi
dalam goa, mulai dari stalaktit atau mineral yang menggantung dari
langit goa yang terbentuk dari tetesan air berkapur hingga stalakmit
yang datang dari arah sebaliknya.<br />
<br />
Menjelang zona gelap
diperlihatkan soko guru, sebuah tiang dari batuan kapur yang menghadang
di tengah jalan. Tiang dari kapur ini bisa dikelilingi oleh lima orang
yang bergandengan tangan.<br />
<br />
Kawanan kelelawar yang menghuni goa
juga menjadi atraksi tersendiri yang ditawarkan pengelola Goa Pindul.
Dengan senter sederhana, pemandu menerangkan serba-serbi mengenai
kelelawar itu, sambil menyorot sebagian binatang malam yang masih
tertidur dengan badan tergantung dan kepala di bawah.<br />
<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Dikemas swadaya</b><br />
<br />
Wisata
yang dikemas memikat ini ternyata dikelola sendiri oleh warga Desa
Bejiharjo sejak mulai beroperasi tahun 2010. Dengan
inisiatif tujuh orang, wisata di Goa Pindul ini akhirnya menjadi salah
satu kebanggaan daerah karena menawarkan rekreasi di daerah Gunung Kidul
yang terkenal gersang. Ribuan wisatawan sudah mengunjungi kawasan ini.<br />
<br />
Tidak
hanya segelintir warga yang menikmati buah dari wisata ini. Sekitar 50
warga direkrut menjadi pemandu wisata, 30 orang menjadi pengurus desa
wisata, karang taruna mengelola tempat parkir, dan konsumsi diatur kaum
ibu. Ada pula warga yang merombak rumahnya, dijadikan rumah tinggal<i> (homestay) </i>bagi wisatawan yang ingin menginap.<br />
<br />
Bagi
wisatawan yang menghendaki penyambutan, warga pun siap dengan baju
tradisional dan seperangkat alat musik. Konsep dari pemberdayaan desa
wisata ini adalah maju bersama. Untuk oleh-oleh, Desa Bejiharjo
menyiapkan suvenir berupa wayang sodo atau wayang yang terbuat dari
batang lidi. Hanya saja, saat ini produksi wayang biting
secara massal belum dimulai.<br />
<br />
Di Desa Bejiharjo, bukan hanya Goa
Pindul yang ditawarkan, tapi ada beberapa sajian lain yang dijual,
seperti mengapung di Sungai Oyo dengan tebing kapur, menelusuri Goa
Glatik dengan berjalan kaki, hingga wisata offroad dengan jalur 15
kilometer melintasi wilayah Desa Bejiharjo. Jadi, ayo ke Gunung
Kidul...!
</div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-12000485620380489532013-01-01T19:44:00.000-08:002013-01-01T19:44:49.640-08:00Kutipan, Abstrak dan Daftar Pustaka<div style="text-align: justify;">
A. Kutipan</div>
<div style="text-align: justify;">
Kutipan adalah pinjaman kalimat atau pendapat seseorang dari seorang pengarang atau seseorang yang sangat terkenal, baik terdapat dalam buku, surat kabar, majalah, atau media elektronika. Fungsinya sebagai bukti atau memperkuat pendapat penulis. Bedanya dengan jiplakan, kalau jiplakan, mengambil pendapat orang lain tanpa menyebut sumbernya sehingga dianggapnya pendapat diri sendiri. Penjiplak sering disebut juga plagiator.<br /><br />1. Jenis-jenis Kutipan:<br />a. Kutipan langsung. <br />b. Kutipan tak langsung.<br />c. Kutipan pada catatan kaki.<br />d. Kutipan atas ucapan lisan.<br />e. Kutipan dalam kutipan.<br />f. Kutipan langsung dalam materi.<br /><br />2. Cara Penggunaan Kutipan:<br />a. Kutipan langsung<br />• yang tidak lebih dari empat baris :<br />- kutipan diintegrasikan dengan teks<br />- jarak antar baris kutipan dua spasi<br />- kutipan diapit dengan tanda kutip<br />- sudah kutipan selesai, langsung di belakang yang dikutip dalam tanda kurung ditulis sumber darimana kutipan itu diambil, dengan menulis nama singkat atau nama keluarga pengarang, tahun terbit, dan nomor halaman tempat kutipan itu diambil.<br />• Yang lebih dari empat baris :<br />- kutipan dipisahkan dari teks sejarak tiga spasi<br />- jarak antar kutipan satu spasi<br />- kutipandimasukkan 5-7 ketukan, sesuai dengan alinea teks pengarang atau pengutip. Bila kutipan dimulai dengan alinea baru, maka baris pertamakutipan dimasukkan lagi 5-7 ketukan.<br />- kutipan diapit oleh tanda kutip atau diapit tanda kutip.<br />- di belakang kutipan diberi sumber kutipan (seperti pada 1).<br />b. Kutipan tak langsung<br />1. kutipan diintegrasikan dengan teks<br />2. jarak antar baris kutipan spasi rangkap<br />3. kutipan tidak diapit tanda kutip<br />4. sesudah selesai diberi sumber kutipan<br />c. Kutipan pada catatan kaki<br />Kutipan selalu ditempatkan pada spasi rapat, meskipun kutipan itu singkat saja. Kutipan diberi tanda kutip, dikutip seperti dalam teks asli.<br />d. Kutipan atas ucapan lisan<br />Kutipan harus dilegalisir dulu oleh pembicara atau sekretarisnya (bila pembicara seorang pejabat). Dapat dimasukkan ke dalam teks sebagai kutipan langsung atau kutipan tidak langsung.<br />e. Kutipan dalam kutipan<br />Kadang-kadang terjadi bahwa dalam kutipan terdapat lagi kutipan.<br />f. Kutipan langsung dalam materi<br />Kutipan langsung dimulai dengan materi kutipan hinggga<br />perhentian terdekat, (dapat berupa koma, titik koma, atau titik)<br />disusul dengan sisipan penjelas siapa yang berbicara. <br /> </div>
<div style="text-align: justify;">
3. Fungsi Kutipan:<br />a. Landasan teori.<br />b. Penguat pendapat orang lain.<br />c. Penjelasan suatu uraian.<br />d. Bahan bukti untuk menunjang pendapat itu.<br /><br /><br /> </div>
<div style="text-align: justify;">
B. Abstrak<br />Abstrak adalah suatu bentuk informasi yang disajikan dalam laporan atau karya ilmiah, seperti skripsi, tesis, dan disertasi, yang ditulis secara teknis dengan tujuan agar pembaca segera mengetahui isi yang ditulis secara singkat.<br />Dengan kata lain. abstrak merupakan pernyataan singkat tetapi akurat dari sisi dokumen tanpa menambah tafsiran atau kritik dan tanpa membedakan untuk siapa abstrak tersebut dibuat (American National Standard Institute’s, 1979).<br /><br />1. Fungsi Abstrak.<br />Fungsi abstrak adalah untuk memberikan informasi kepada masyarakat perihal hasil penelitian yang telah dibuat. Uraian yang hanya satu halaman tersebut memudahkan abstrak dimasukkan dalam jaringan internet. Hal ini dimaksudkan memudahkan anda mengetahui hasil penelitian tanpa harus membaca keseluruhan penelitian yang berlembar lembar. Sehingga abstrak membantu anda dalam mencari referensi dalam penelitian yang anda cari.<br />Adanya abstrak akan menghindari tindakan plagiasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Sebuah penelitian akan terlindungi jika hanya abstraknya saja yang ditampilkan dan diperluas di internet.<br /><br />2. Jenis-Jenis Abstrak.<br />Abstrak dalam seuah penulisan karya ilmiah memiliki beberapa jenis penulisan berdasarkan isinya. Abstrak dapat diklasifikasikan dalam dua jenis, yaitu sebagai berikut.<br />Abstrak indikatif adalah abstrak yang menyajikan uraian secara singkat mengenai masalah yang terkandung dalam laporan atau karya ilmiah lengkapnya. Abstrak indikatif bertujuan agar pembaca mengetahui isi informasi tanpa memadatkan isi informasi aslinya dan hanya memberikan indikasi sasaran cakupan tulisan. Maka, pembaca dapat mempertimbangkan apakan tulisan asli perlu dibaca atau tidak.<br />Abstrak informatif adalah miniatur laporan atau karya ilmiah asli dengan menyajikan data dan informasi secara lengkap sehingga pembaca tidak perlu lagi membaca tulisan aslinya, kecuali untuk mendalaminya. Dalam abstrak informatif, disajikan keseluruhan tulisan asli dalam bentuk mini. Seperti, judul, penulis, institusi, tujuan, metode dan analisis laporan, hasil penelitian, dan simpulan.<br /><br />3. Cara Penggunaan Abstrak.<br />Membuat abstrak tidaklah mudah, namun juga bukan merupakan hal yang menakutkan. Ada beberapa tips khusus untuk anda dalam membuat abstrak, sehingga dapat terhindar dari kesalahan yang sifatnya umum.<br />Yang harus diperhatikan dalam menulis abstrak :<br />a. Bentuk tulisan bersifat:<br />- informative kualitatif atau kuantitatif bergantung jenis laporan atau karya ilmiah.<br />- deskriptif, analisis, induktif, atau deduktif bergantung pada jenis laporan atau karya ilmiah.<br />b. Abstrak disajikan secara singkat, terdiri atas 200 s.d. 300 kata atau sekitar 7 s.d. 10 paragraf dan diletakkan sebelum daftar isi.<br />c. Abstrak tidak memaut latar belakang, contoh, penjelasan berupa alat, cara kerja, dan proses yang sudah dikenal atau lazim.<br />d. Abstrak hanya memuat metode kerja dari pengumpulan data sampai penyimpulan dan data yang sudah diolah.<br />e. Dalam penyusunan abstrak, perlu diperhatikan ketelitian penyajian sumber informasi asli secara cermat, mudah dipahami, dan menggunakan kata atau istilah yang sama dengan tulisan aslinya.<br />f. Semua bagian harus seimbang. Jangan hanya menonjolkan hanya salah satu aspek saja, seperti judul saja atau penggunaan metode penelitian saja, tetapi mengulas hasil penelitian lebih ditekankan.<br />g. Pastikan penulisan abstrak menggunakan unsure 5W + 1H dengan lengkap.<br />h. Harus ada hubungan yang kohesif antar unsure penelitiannya. Harus ada benang merah dari hasil penelitian yang telah dibuat.<br />i. Pilihlah kata kunci yang sesuai dengan subjek dan objek penelitian yang telah dibuat.<br />j. Pengetikan berspasi satu, menggunakan tipe tulisan standar times new roman atau arial, dengan ukuran tulisan 12 pt.<br /><br />4. Contoh Abstrak<br />Sindroma balint merupakan suatu sindrom yang utamanya terdiri dari simultanagnosia, ataksia optik, disorientasi spasial, dan hemispasial neglek. Banyak gejala gejala penyerta lainnya, namun keberadaan 2 dari gejala diatas ditambah dengan disorientasi spasial sudah memenuhi syarat untuk ditegakkannya diagnosis sindroma balint.<br />Sindroma ini terjadi akibat kerusakan dari kedua lobus parietal, dengan faktor etiologi yang sangat beragam. Tidak ada suatu metode terapi yang khusus dapat menyembuhkan sindroma ini kecuali memperbaiki penyakit yang mendasarinya, dan prognosis yang dimiliki juga tergantung dari penyakit yang mendasarinya, namun biasanya buruk.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /><br />C. Daftar Pustaka<br />Definisi daftar pustaka menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah daftar yang mencantmkan judul buku, nama pengarang, penerbit dsb yang ditempatkan pada bagian akhir suatu karangan atau bku dan disusun berdasarkan abjad. Daftar sendiri didefinisikan sebagai catatan sejumlah nama atau hal yang disususn berderet dari atas ke bawah.<br />Daftar pustaka juga bisa didefinisikan sebagai halaman yang berisi daftar sumber-sumber referensi yang kita pakai untuk suatu tulisan ataupun karya tulis ilmiah. Daftar Pustaka biasanya berisi judul buku-buku, artikel-artikel, dan bahan-bahan penerbitan lainnya, yang mempunyai pertalian dengan sebuah karangan (contohnya: thesis).<br /><br />1. Jenis-jenis Daftar Pustaka :<br />a. Kelompok Textbook<br />- Penulisan Perorangan.<br />- Kumpulan karangan beberapa penulis dengan editor.<br />- Buku yang ditulis atau dibuat oleh lembaga.<br />- Buku terjemahan.<br />b. Kelompok Jurnal<br />- Artikrl yang disusun oleh penulis.<br />- Artikel yang disusun oleh lembaga.<br />- Kelompok makalah yang dipresentasikan dalam seminar / konferensi / simposium.<br />c. Kelompok disertasi / tesis.<br />d. Kelompok makalah / Informasi Internet<br /><br />2. Cara Penggunaan Daftar Pustaka.<br />Dalam penulisan daftar pustaka kita juga harus memperhatikan hal-hal berikut ini. Daftar pustaka disusun berdasarkan urutan alfabet, berturut-turut dari atas ke bawah, tanpa menggunakan angka arab (1,2,3, dan seterusnya).<br /><br />Cara penulisan Daftar Pustaka sbb:<br />a. Tulis nama pengarang (nama pengarang bagian belakang ditulis terlebih dahulu, baru nama depan.<br />b. Tulislah tahun terbit buku. Setelah tahun terbit diberi tanda titik (.)<br />c. Tulislah judul buku (dengan diberi garis bawah atau cetak miring). Setelah judul buku diberi tanda titik (.).<br />d. Tulislah kota terbit dan nama penerbitnya. Diantara kedua bagian itu diberi tanda titik dua (:). Setelah nama penerbit diberi tanda titik.<br />e. Apabila digunakan dua sumber pustaka atau lebih yang sama pengarangnya, maka sumber dirilis dari buku yang lebih dahulu terbit, baru buku yang terbit kemudian. Di antara kedua sumber pustaka itu dibutuhkan tanda garis panjang.<br /><br />Untuk penulisan daftar pustaka yang berasal dari internet ada beberapa rumusan pendapat :<br />a. Menurut Sophia (2002), komponen suatu bibliografi online adalah:<br />Nama Pengarang - Tanggal revisi terakhhir - Judul Makalah - Media yang memua t- URL yang terdiri dari protocol/situs/path/file -Tanggal akses.<br />b. Menurut Winarko memberikan rumusan pencantuman bibliografi online di daftar pustaka sebagai berikut:<br />- Artikel jurnal dari internet: Majalah/Jurnal Online<br />Penulis, tahun, judul artikel, nama majalah (dengan singkatanresminya), nomor, volume, halaman dan alamat website.*) Nama majalah online harus ditulis miring.<br />- Artikel umum dari internet dengan nama:<br />Penulis, tahun, judul artikel, [jenis media], alamat website (diakses tanggal …).*) Judul artikel harus ditulis miring.<br />- Artikel umum dari internet tanpa nama:<br />Anonim, tahun, judul artikel, [jenis media], alamat website (diakses tanggal …).*) “Anonim” dapat diganti dengan “_____”. Judul artikel harus ditulis miring.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />3. Fungsi Daftar Pustaka. <br />Fungsinya melalui daftar pustaka yang disertakan pada akhir tulisan, para pembaca dapat melihat kembali pada sumber aslinya.<br />Salah satu fungsi dari daftar pustaka adalah untuk memberikan arah bagi para pembaca buku atau karya tulis yang ingin meneruskan kajian atau untuk melakukan pengecekan ulang terhadap karya tulis yang bersangkutan. Fungsi dari daftar pustaka adalah untuk memberikan apresiasi atau penghargaan terhadap penulis buku atau karya tulis yang dirujuk terhadap hasil karyanya yang turut menyumbang peraran dalam penulisan karya tulis yang kita tulis. Dan fungsi lain daftar pustaka yang tak kalah penting adalah menjaga profesionalitas kita (jika kita sebagai seorang penulis karya tulis) terhadap tulisan yang kita buat.<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />NAMA : MAYLANI LESTARI</div>
<div style="text-align: justify;">
NPM : 14110302</div>
<div style="text-align: justify;">
KELAS : 3KA19 </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
SUMBER : </div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="http://dyahratih.blogspot.com/2012/11/kutipan-abstrak-dan-daftar-pustaka.html">http://dyahratih.blogspot.com/2012/11/kutipan-abstrak-dan-daftar-pustaka.html</a><br /><a href="http://dwizeru.wordpress.com/2012/01/14/kutipan-daftar-pustaka-dan-abstrak/">http://dwizeru.wordpress.com/2012/01/14/kutipan-daftar-pustaka-dan-abstrak/</a><br /></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-39588101680989634252012-11-03T21:17:00.000-07:002012-11-03T21:24:00.852-07:00Cara Menulis Blog<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFapvKhlWB-5_bNcecR6raXlB-qLm3NzoB2XkRXBFO8pnsJGi7qjXGv8un56DPHLoI5dpFOCxglz60AMEgdjqJl6T2nV3MmsxOO_S_dIw3LkHYgi8UtQzAb8VOHxAayhIS2pM-N6uHYHfW/s1600/1014560138-bloggg.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="160" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFapvKhlWB-5_bNcecR6raXlB-qLm3NzoB2XkRXBFO8pnsJGi7qjXGv8un56DPHLoI5dpFOCxglz60AMEgdjqJl6T2nV3MmsxOO_S_dIw3LkHYgi8UtQzAb8VOHxAayhIS2pM-N6uHYHfW/s200/1014560138-bloggg.jpg" width="200" /></a></div>
Menulis suatu artikel untuk pada blog adalah sangat berbeda dari menulis tulisan lainnya yang biasanya dilakukan di Internet. Sebuah blog adalah sebuah informasi harian yang cepat atau semacam situs berita yang orang-orang mencari informasi up-to-date atau untuk mendapatkan beberapa saran atau pendapat dari seorang ahli.Maka dari itu, biasakan membaca ulang tulisan kita sebelum mem-publish-nya. Dengan begitu, anda adalah orang pertama yang menikmati tulisan anda.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi32JGJgXD0kxw7671L4rEpMKZYBYBDXJWZDP9kiPhxhn4h6z4uXTJnsNEws9WMQ60u_YRTgAos62AMI6zh09dBVhz_tasCBwmyb316kjAqORNIAk4MGy44hSakb0V2QGrgJg9b3X07cgzF/s1600/cara-mencari-ide-untuk-menulis-blog.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi32JGJgXD0kxw7671L4rEpMKZYBYBDXJWZDP9kiPhxhn4h6z4uXTJnsNEws9WMQ60u_YRTgAos62AMI6zh09dBVhz_tasCBwmyb316kjAqORNIAk4MGy44hSakb0V2QGrgJg9b3X07cgzF/s200/cara-mencari-ide-untuk-menulis-blog.jpg" width="200" /></a></div>
Tulisan atau tugas yang diberikan oleh dosen diposting pada blog ini sebagai penilaian untuk tugas mata kuliah softskill (Bahasa Indonesia). Dalam setiap penulisan yang terdapat dalam blog ini memang masih terdapat banyak kesalahan-kesalahan dalam tata cara penulisan maupun cara penyampaiannya. Disini saya akan mencoba meriview tulisan atau artikel yang telah di posting . ada bebebarapa tata cara dan tips dalam menulis blog yang baik dan benar , yaitu :<br />
<br />
<br />
1. Judul artikel<br />
Taukah anda bahwa judul artikel merupakan keyword yang paling utama dilirik mesin pencari. Jadi jangan sampai judul artikel tidak ada hubungannya dengan artikel yang dibuat. Buatlah judul artikel yang terkait dalam target keyword dan jangan terlalu panjang.<br />
2. Original artikel<br />
Jangan sering copy-paste dalam menulis blog jangan sering melakukan itu, membuat kretifitas kita tidak berkembang, boleh juga hal itu dilakukan tapi dengan cara tetap mencantumkan link- nya dariman kita mendapatkan informasi tersebut.<br />
3. Focus hanya dalam 1 topik pembahasan<br />
Semakin spesifik sebuah artikel membahas suatu permasalahan, maka semakin memudahkan mesin pencari untuk memilih artikel anda agar tampil diurutan teratas. Lagi-lagi masih seputar keterkaitan konten.<br />
4. Hot news / tutorial yang bermanfaat<br />
Pemilihan topik artikel harus tepat. Selain sebuah tutorial yang berkualitas, hot isue bisa dijadikan sumber topik untuk artikel anda. Buatlah seolah-olah pengunjung penasaran untuk membaca artikel yang anda buat.<br />
5. Banyaknya character <br />
Panjangnya sebuah artikel perlu dipikirkan serius. Artikel yang terbaik adalah artikel yang cukup padat namun jelas apa yang dibahas. Hati-hati! artikel yang terlalu panjang akan membuat pengunjung enggan untuk membacanya. Sebaiknya dalam sebuah artikel kira-kita terdiri dari 1000 character.<br />
6. Sertakan gambar<br />
Keberadaan sebuah gambar/foto akan menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung untuk membacanya. Jangan lupa, agar semakin optimal, selalu sisipkan tag title dan alt pada setiap gambar yang digunakan. Cara menulisan tag title dan alt:<br />
<img src="alamatgambar" title="keyword anda" alt="keyword anda"/><br />
7. Penggunaan tag heading<br />
Penggunaan tag heading sangatlah penting. Karena tag heading sangat mudah dibaca oleh mesin pencari. Usahakan selalu gunakan tag heading ini untuk sub-sub judul artikel. Cara menulisan tag heading:<br />
<h1>Sub Judul1</h1> sampai dengan <h6>Sub Judul6</h6><br />
8. Penggunaan tanda-tanda special<br />
Tanda-tanda special seperti tag <strong> untuk membuat tulisan yang tebal, atau tag <em> untuk membuat tulisan miring sangat perlu diterapkan pada artikel karena google akan menganggap bahwa kata-kata yang diberi tanda seperti itu adalah kata-kata yang penting. Cara menulisan tanda special:<br />
<strong>keyword anda</strong><br />
9. Paragraf pertama dan terakhir kaya akan keyword<br />
Umumnya setiap search engine akan lebih memperhatikan kualitas paragraf pertama dan terakhir dalam sebuah artikel. Jangan lupa sisipkan keyword-keyword yang relevan dalam kedua paragraf tersebut.<br />
10. Data yang real<br />
Bila anda membuat artikel mengenai sebuah data yang penting, anda harus mencantumkan referensi dari mana data tersebut anda dapatkan. Ini bertujuan untuk memperkuat kualitas artikel anda di mata pembaca.<br />
11. Hyperlink dan Backlink<br />
Perhatikan sebuah jaring laba-laba. walaupun terbuat dari "benang" yang tipis, tapi mampu menahan beban yang besar. Nah begitu juga dengan artikel anda. Buatlah banyak hyperlink yang saling bertautan antar artikel, dan perbanyak juga tautan backlink dari artikel di website orang lain yang menuju artikel anda. Ingat! backlink yang terbaik adalah backlink yang terdapat pada website dengan high Page.<br />
12. Jangan lupa tanda baca seperti titik, koma, tanda tanya dll.<br />
Karena ini sangat mempunyai pengaruh yang besar untuk pembaca, salah tanda baca dapat diartikan lain oleh si pembaca, maka tanda baca sangatlah penting.<br />
13. Bahasa yang mudah dimengerti<br />
Jangan memakai istilah yang jarang orang pakai atau beri penjelasannya pada pertama kali kata itu dipakai. Sehingga orang yang membaca blog anda akan mengerti tentang apa yang diasampaikan sipenulis. Karena orang tidak akan mengerti jika kita memakai bahasa “high class” yang hanya para ahli atau orang tertentu yang berkecimpung didunia tersebut yang dapat mengerti bahasa tersebut.<br />
14. Jangan bertele-tele<br />
Dalam menyampaikan maksud dari isi jangan terlalu berputar-putar karena membuat orang binggung dan tidak mengerti inti dari penulisan tersebut, setelah awal paragraph dibuat bolehlah sedikit bertele-tele tapi sedikit saja. <br />
15. Pilih bahasa yang pantas dan sopan<br />
Kalau kita memakai bahasa yang kurang baik dan tidak sopan akan membuat pembaca bertanya “nie blog siapa yang buat? Gak belajar bahasa Indonesia yang baik dan benar apa disekolah?”.Karena itu jangan memakai bahasa yang aneh atau bahasa gaul. Orang yang tidak mengerti akan memiliki pendapat lain.<br />
16. Jangan sampai salah ketik<br />
Kalau sampai salah ketik bisa berdampak bahaya, tidak setiap orang mempunyai pendapat yang sama bisa jadi karena salah ketik menyebabkan arti yang berbeda. Jadi sebelum dikirim lebih baik periksa kembali, apakah ejaan, tulisan itu sudah layak untuk dipublikasikan.<br />
17. Tambahkan humor dalam penulisan<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
Ada sedikit humor lebih baik. Orang tidak terlalu tegang dan merasa lebih rileks jika kita menulis sesuatu didalamnya ada sedikit humor, cukup sekali atau dua saja sudah cukup, karena terlalu banyak pun membuat orang tidak tertarik lagi.<br />
<br />
<br />
<br />
NAMA : MAYLANI LESTARI<br />
NPM : 14110302<br />
KELAS : 3KA19 </div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-83924970449008669842012-11-03T20:42:00.002-07:002012-11-03T20:57:16.924-07:00Tanda Baca<div style="text-align: justify;">
Tanda baca adalah simbol yang tidak berhubungan dengan fonem (suara) atau kata dan frasa pada suatu bahasa, melainkan berperan untuk menunjukkan struktur dan organisasi suatu tulisan, dan juga intonasi serta jeda yang dapat diamati sewaktu pembacaan. Aturan tanda baca berbeda antar bahasa, lokasi, waktu, dan terus berkembang. Beberapa aspek tanda baca adalah suatu gaya spesifik yang karenanya tergantung pada pilihan penulis.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzmPRc9q0KMVkcACkpoEb77-s8RzksUDgomAOQfcHDtetky-DbS3F1F29o1M0tJl9bt82VtttbWQvMJWSQFAKB_bYPiLObcbfJ9FpGYnBpHXFDTFKjybe7SZIJNgwrieoWIVIcokBCjAH_/s1600/Tanda+bacaa.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="279" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzmPRc9q0KMVkcACkpoEb77-s8RzksUDgomAOQfcHDtetky-DbS3F1F29o1M0tJl9bt82VtttbWQvMJWSQFAKB_bYPiLObcbfJ9FpGYnBpHXFDTFKjybe7SZIJNgwrieoWIVIcokBCjAH_/s320/Tanda+bacaa.jpg" width="320" /></a><span style="font-size: large;">Jenis tanda baca</span><br />
1. Titik ( . )<br />
• Tanda titik dipakai pada akhir kalimat yang bukan pertanyaan atau seruan atau kalimat berita. Contoh : Ciri utama bisnis adalah bahwa sesuatu itu harus dapat dijual atau menghasilkan uang.<br />
• Tanda titik dipakai pada akhir singkatan nama orang. Contoh : L. L. Bean yang membuat peralatan outdoor bukan perusahaan berskala raksasa tetapi memiliki reputasi melampaui bisnis yang lebih besar.<br />
• Tanda titik dipakai pada akhir singkatan, gelar, jabatan, pangkat dan sapaan. Contoh : Dr. (Doktor) -> Dr. Tangkas mendapatkan gelar sarjananya dengan nilai yang memuaskan.<br />
• Tanda titik dipakai pada singkatan kata yang umum dipakai, biasanya diambil 3 huruf. Contoh : hlm. (halaman) -> Kutipan menarik itu diambil dari hlm 5 dan 8.<br />
• Tanda titik dipakai untuk pemisah bilangan ribuan atau kelipatannya. Contoh : Jumlah penduduk Indonesia berdasarkan sensus penduduk adalah sebanyak 237.556.363 jiwa.<br />
<br />
2. Koma ( , )<br />
• Tanda koma dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu pemerincian atau pembilangan. Contoh : Pada bulan puasa atau menjelang Hari Raya Idul Fitri pakaian yang paling laris pastilah peci, baju koko dan sarung.<br />
• Tanda koma dipakai untuk memisahkan kalimat setara yang satu dari kalimat setara yang berikutnya, yang didahului oleh kata seperti, tetapi, dan melainkan. Contoh : Industri hulu masa kini umumnya, seperti plastik, minyak kelapa sawit atau pabrik gula.<br />
• Tanda koma dipakai untuk memisahkan anak kalimat dari induk kalimat apabila anak kalimat tersebut mendahului induk kalimatnya. Contoh : Apabila keliru memilih bidang spesialisasi, usaha tidak dapat melaju.<br />
• Tanda koma dipakai di belakang kata atau ungkapan penghubung antara kalimat yang terdapat pada awal kalimat. Termasuk di dalamnya oleh karena itu, jadi, lagi pula, meskipun begitu, akan tetapi. Contoh : Oleh karena itu, sangat disarankan supaya kita menengok dulu ke kiri dan ke kanan sebelum menyebrang.<br />
• Tanda koma dipakai di belakang kata-kata seperti o, ya, wah, aduh, kasihan, yang terdapat pada awal kalimat. Contoh : Kasihan, anak kecil itu tertabrak mobil.<br />
• Tanda koma dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat. Contoh : "Pemantapan struktur ekonomi masyarakat ke depan harus berbasis pada sumber daya unggulan daerah dengan dukungan infrastruktur ekonomi wilayah yang memadai," kata Cagub Incumbent Hj Ratu Atut Chosiyah, di Serang, Jumat (7/10/2011).<br />
• Tanda koma dipakai untuk menceraikan bagian nama yang dibalik susunannya dalam daftar pustaka. Contoh : Widjaya, I. G. Rai. Hukum Perusahaan. Jakarta: Megapoin, 2000.<br />
<br />
3. Tanda titik koma ( ; )<br />
• Tanda titik koma dapat dipakai untuk memisahkan bagian-bagian kalimat yang sejenis dan setara. Contoh : Malam makin larut; kami belum selesai juga.<br />
• Tanda titik koma dapat dipakai untuk memisahkan kalimat yang setara di dalam suatu kalimat majemuk sebagai pengganti kata penghubung. Contoh : Ayah pergi ke kantor; ibu sibuk bekerja di dapur; adik mengerjakan pr.<br />
<br />
4. Tanda titik dua ( : )<br />
• Tanda titik dua dipakai pada akhir suatu pernyataan lengkap bila diikuti rangkaian. Contoh : Fakultas Ekonomi UPN Jogja mempunyai tiga jurusan : Akuntansi, Managemen, dan Ilmu Ekonomi.<br />
• Tanda titik dua dipakai sesudah kata atau ungkapan yang memerlukan pemerian. Contoh :<br />
Project By : TriExs Media<br />
Project Writer : Lie Charlie<br />
Editor : Wicak<br />
• Tanda titik dua dipakai dalam teks drama sesudah kata yang menunjukkan pelaku dalam percakapan. Contoh :<br />
Guy : “Tolong sampaikan memo ini kepada bendahara.”<br />
Ilan : “Siap, Pak.”<br />
• Tanda titik dua dipakai (i) di antara jilid atau nomor dan halaman, (ii) di antara bab dan ayat dalam kitab-kitab suci, atau (iii) di antara judul dan anak judul suatu karangan. Contoh : QS. Al-Baqarah : 38<br />
• Tanda titik dua dipakai untuk menandakan nisbah (angka banding). Contoh : Perbandingan sex ratio antara laki-laki dan perempuan di daerah x tahun 2010 adalah 100 : 97.<br />
<br />
5. Tanda hubung ( - )<br />
• Tanda hubung dipakai untuk menyambung unsur-unsur kata ulang. Contoh : Anak-anak kelaparan di negara Afrika adalah akibat globalisasi.<br />
• Tanda hubung dipakai untuk menyambung huruf kata yang dieja satu-satu dan bagian- bagian tanggal. Contoh : i-n-d-o-n-e-s-i-a dan 21-12-2012<br />
• Tanda hubung dipakai untuk merangkaikan (a) se- dengan kata berikutnya yang dimulai dengan huruf kapital; (b) ke- dengan angka, (c) angka dengan -an, (d) singkatan berhuruf kapital dengan imbuhan atau kata, dan (e) nama jabatan rangkap. Contoh : se-Indonesia ; ke-6 ; tahun 90-an.<br />
• Tanda hubung dipakai untuk merangkaikan unsur bahasa Indonesia dengan unsur bahasa asing. Contoh : di-packing<br />
<br />
6. Tanda tanya ( ? )<br />
• Tanda tanya digunakan pada akhir tanya. Contoh : Siapa menteri keuangan saat ini ?<br />
• Tanda tanya dipakai di dalam tanda kurung untuk menyatakan bagian kalimat yang disangsikan atau yang kurang dapat dibuktikan kebenarannya. Contoh : Dinosaurus musah sejak 30 juta tahun yang lalu (?)<br />
<br />
7. Tanda seru ( ! )<br />
• Tanda seru dipakai sesudah ungkapan atau pernyataan yang berupa seruan atau perintah yang menggambarkan kesungguhan, ketidakpercayaan, ataupun rasa emosi yang kuat. Contoh : Jauhkan dia sekarang juga!<br />
<br />
8. Tanda petik ganda ( “...” )<br />
• Tanda petik ganda mengapit petikan langsung yang berasal dari pembicaraan dan naskah atau bahan tertulis lain.Contoh : Pasal 36 UUD 1945 berbunyi, "Bahasa negara ialah Bahasa Indonesia."<br />
• Tanda petik dipakai untuk mengapit judul syair, karangan, atau bab buku yang dipakai dalam kalimat. Contoh : Sekjen PBB memberikan pidato yang berjudul “Perdamaian Dunia di Tengah Krisis Sosial” yang menghasilkan dukungan dari seluruh dunia.<br />
• Tanda petik digunakan untuk mengapit istilah ilmiah yang kurang dikenal atau kata yang mempunyai arti khusus. Contoh : Pekerjaan itu dilaksanakan dengan cara "coba dan ralat" saja.<br />
<br />
9. Tanda garis miring ( / )<br />
• Tanda garis miring digunakan di dalam nomor surat dan nomor pada alamat dan penandaan masa satu tahun yang terbagi dalam dua tahun takwim. Contoh : Jalan Kediri VI/2.<br />
• Tanda garis miring dipakai sebagai pengganti kata tiap, per atau sebagai tanda bagi dalam pecahan dan rumus matematika. Contoh : Modem itu memiliki kecepatan sampai 7,2Mb/s.<br />
<br />
10. Tanda petik tunggal ( ‘...’ )<br />
• Tanda petik tunggal digunakan untuk mengapit petikan yang tersusun di dalam petikan lain. Contoh : “Dia bilang padaku ‘jangan kau ganggu dia’, seketika itu aku ingin mengingatkannya kembali.” Ujar Andi.<br />
• Tanda petik tunggal digunakan untuk mengapit makna, terjemahan, atau penjelasan kata atau ungkapan asing. Contoh : Dengan metode ilmiah atau psikis tertentu brain-washing ‘cuci otak’ memang dapat dilakukan.<br />
<br />
11. Tanda apostrof ( ‘ )<br />
• Tanda apostrof digunakan untuk penghilangan bagian kata atau bagian angka tahun. Contoh : Tangkas bertugas sebagai pembaca pembukaan UUD ’45.<br />
<br />
12. Tanda elipsis ( ... )<br />
• Tanda elipsis dipakai dalam kalimat yang terputus-putus, misalnya untuk menuliskan naskah drama. Contoh : "PLAK..... ALHAMDULLLIILAHH......" kuda itu berjalan dengan cepat, sampai-sampai orang itu tidak bisa mengendalikanya, di depan terlihatlah jurang yang sangat dalam.<br />
• Tanda elipsis menunjukkan bahwa dalam suatu kalimat atau naskah ada bagian yang dihilangkan, misalnya dalam kutipan langsung. Contoh : Sebab-sebab kemunduran indonesia dikarenakan ... ketimpangan ekonomi antara si miskin dan si kaya.<br />
<br />
13. Tanda kurung ( ... )<br />
• Tanda kurung mengapit keterangan atau penjelasan. Contoh : Jumlah barang yang diminta pada berbagai tingkat harga disebut demand (permintaan).<br />
• Tanda kurung mengapit keterangan atau penjelasan yang bukan bagian integral pokok pembicaraan. Contoh : Pertumbuhan pemberian kredit dari Desember 2008 sampai Januari 2009 (lihat Tabel 2) menunjukkan adanya perkembangan perekonomian Indonesia terhadap sektor rill.<br />
• Tanda kurung mengapit huruf atau kata yang kehadirannya di dalam teks dapat dihilangkan. Contoh : B.J. Habibie adalah orang yang berasal dari (Benua) Asia pertama yang memimpin perusahaan terpenting di Eropa.<br />
• Tanda kurung mengapit angka atau huruf yang memerinci satu urutan keterangan. Contoh : Jenis-jenis elastisitas terdiri dari (a) elastis, (b) inelastis, (c) elastis uniter, (d) elastis sempurna, dan (e) inelastis sempurna.<br />
<br />
14. Tanda Tanda Kurung Siku ([...])<br />
• Tanda kurung siku mengapit huruf, kata atau kelompok kata sebagai koreksi atau tambahan pada tulisan orang lain. Contoh : Ibu men[y]apu halaman rumah sejak pagi.<br />
• Tanda kurung siku mengapit keterangan dalam kalimat penjelas yang sudah bertanda kurung. Contoh : Persamaan akuntansi ini (perbedaannya ada di Bab 1 [lihat halaman 38-40]) perlu dipelajari disini. <br />
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<span style="font-size: large;">Format penulisan</span><br />
Selain tanda baca, ada juga format penulisan yang cukup membantu untuk keperluan penulisan kalimat.<br />
• Cetak tebal, untuk menegaskan suatu kata atau kalimat yang sedang menjadi pembicaraan. Contoh: Buaya adalah reptil terbesar yang hidup di sungai dan rawa-rawa.<br />
• Cetak miring merupakan kata serapan di luar bahasa baku yang sedang digunakan.Contoh: Menjelang masa Pilkada, banyak calon yang sowan para kyai. Kata sowan diserap dari bahasa Jawa. Cetak miring juga digunakan untuk menuliskan judul lagu, buku, film, dan lain-lain. Contoh: Hantu Jeruk Purut adalah film bertema horor yang turut mewarnai perfilman nasional saat ini.<br />
• Garis bawah memiliki fungsi hampir sama seperti cetak tebal dan miring, ketika teknologi komputer belum sepesat sekarang. Seperti kita ketahui, mesin ketik generasi tua belum ada fasilitas cetak tebal dan miring. Tapi untuk masa sekarang, garis bawah tidak begitu jelas penggunaannya.<br />
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgoVTaq_Zb0vq4HQljDe9yKrWm5cif9U5iDlDT7g_AaJN5piVDCdbiNsSyHuJET2Y_0_KzBOkIym5G2L5J1tMgFXNpGnMswAtCmXBoxv9VEqs2MIm1-n3ICzHiYOk-wPqoJLGA3Hy3IKbGC/s1600/tandabaca.JPG" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="304" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgoVTaq_Zb0vq4HQljDe9yKrWm5cif9U5iDlDT7g_AaJN5piVDCdbiNsSyHuJET2Y_0_KzBOkIym5G2L5J1tMgFXNpGnMswAtCmXBoxv9VEqs2MIm1-n3ICzHiYOk-wPqoJLGA3Hy3IKbGC/s320/tandabaca.JPG" width="320" /></a></div>
NAMA : MAYLANI LESTARI <br />
NPM : 14110302<br />
KELAS : 3KA19<br />
<br />
<br />
SUMBER:<br />
<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Tanda_baca">wikipedia</a><br />
<a href="http://artikel-mini.blogspot.com/2012/01/fungsi-tanda-baca.html">artikel-mini</a></div>
MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-72519486838290415472012-06-23T03:51:00.000-07:002012-06-23T03:54:48.892-07:00PENGARUH TEKNOLOGI TERHADAP BUDAYA ORGANISASI<div style="text-align: justify;">
A. PENGERTIAN DAN FUNGSI BUDAYA ORGANISASI</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Pengertian Budaya Organisasi</div>
<div style="text-align: justify;">
Dalam kehidupan masyarakat sehari-hari tidak terlepas dari ikatan budaya yang diciptakan. Ikatan budaya tercipta oleh masyarakat yang bersangkutan, baik dalam keluarga, organisasi, bisnis maupun bangsa. Budaya membedakan masyarakat satu dengan yang lain dalam cara berinteraksi dan bertindak menyelesaikan suatu pekerjaan. Budaya mengikat anggota kelompok masyarakat menjadi satu kesatuan pandangan yang menciptakan keseragaman berperilaku atau bertindak. Seiring dengan bergulirnya waktu, budaya pasti terbentuk dalam organisasi dan dapat pula dirasakan manfaatnya dalam memberi kontribusi bagi efektivitas organisasi secara keseluruhan.<br />
<br />
Berikut ini dikemukakan beberapa pengertian budaya organisasi menurut beberapa ahli :<br />
• Menurut Wood, Wallace, Zeffane, Schermerhorn, Hunt, Osborn (2001:391), budaya organisasi adalah sistem yang dipercayai dan nilai yang dikembangkan oleh organisasi dimana hal itu menuntun perilaku dari anggota organisasi itu sendiri.<br />
• Menurut Tosi, Rizzo, Carroll seperti yang dikutip oleh Munandar (2001:263), budaya organisasi adalah cara-cara berpikir, berperasaan dan bereaksi berdasarkan pola-pola tertentu yang ada dalam organisasi atau yang ada pada bagian-bagian organisasi.<br />
• Menurut Robbins (1996:289), budaya organisasi adalah suatu persepsi bersama yang dianut oleh anggota-anggota organisasi itu.<br />
• Menurut Schein (1992:12), budaya organisasi adalah pola dasar yang diterima oleh organisasi untuk bertindak dan memecahkan masalah, membentuk karyawan yang mampu beradaptasi dengan lingkungan dan mempersatukan anggota-anggota organisasi. Untuk itu harus diajarkan kepada anggota termasuk anggota yang baru sebagai suatu cara yang benar dalam mengkaji, berpikir dan merasakan masalah yang dihadapi.<br />
• Menurut Cushway dan Lodge (GE : 2000), budaya organisasi merupakan sistem nilai organisasi dan akan mempengaruhi cara pekerjaan dilakukan dan cara para karyawan berperilaku. Dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan budaya organisasi dalam penelitian ini adalah sistem nilai organisasi yang dianut oleh anggota organisasi, yang kemudian mempengaruhi cara bekerja dan berperilaku dari para anggota organisasi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Fungsi Budaya Organisasi</div>
<div style="text-align: justify;">
Menurut robbins ( 2003 ) budaya menjalankan sejumlah fungsi didalam suatu organisasi. Adapun fungsi budaya organisasi tersebut anatara lain :<br />
• Budaya mempunyai peran menetapkan tapal batas, artinya budaya menciptakan pembedaan yang jelas antara satu organisasi dengan yang lain.<br />
• Budaya memberikan rasa identitas ke anggota – anggota organisasi.<br />
• Budaya mempermudah timbulnya komitmen pada sesuatu yang lebih luas daripada kepentingan pribadi seseorang.<br />
• Budaya meningkatkan kemantapan system social<br />
Akhirnya budaya berfungsi sebagai mekanisme pembuat makna dan mekanisme pengendali yang memandu dan membentuk sikap serta prilaku karyawan.<br />
<br />
Menurut wirawan ( 2007 ) budaya memiliki sejumlah fungsi didalam suatu organisasi. Adapun fungsi budaya organisasi tersebut antara lain :<br />
• Menjelaskan persamaan antara organisasi yang satu dengan yang lainnya.<br />
• Membangun sensitivitas atas identitas dari setiap anggota.<br />
• Memfasilitasi komitmen generasi untuk sesuatu yang lebih besar daripada ketertarikan mereka sendiri.<br />
• Membangun stabilitas dari system social.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
B. TEKNOLOGI TERHADAP KREATIVITAS INDIVIDU DAN TIM</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kreativitas merupakan salah satu kebutuhan pokok manusai, yaitu kebutuhan akan pewujudan diri ( aktualisasi diri ) dan merupakan kebetuhan paling tinggi bagi manusia ( maslow, dalam munandar, 2009 ). Pada dasarnya setiap orang dilahirkan di dunia dengan memiliki potensi kreatif, kreativitas dapat diidentifikasi dan dipupuk memlalui pendidikan yang tepat ( munandar, 2009 ).<br />
Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah memberikan pengaruh terhadap dunia pendidikan khususnya dalam proses pembelajaran, komunikasi sebagai media pendidikan dilakukan dengan menggunakan media-media komunikasi seperti telepon, komputer, internet, e-mail, dsb. Pada saat ini banyak bermunculan produk TIK dalam membantu proses pembelajaran yang telah mengubah wajah pembelajaran tradisional yang ditandai dengan interaksi tatap muka antara guru dengan siswa baik di kelas maupun di luar kelas, dalam hal ini kreativitas dan kemandirian sangat diperlukan untuk mampu beradaptasi dengan berbagai tuntutan khususnya dalam menyikapi perkembangan TIK, karena kemandirian merupakan kunci utama bagi individu untuk mampu mengarahkan dirinya ke arah tujuan dalam kehidupannya. Sehingga pembelajaran dengan dukungan TIK memungkinkan dapat menghasilkan inovasi karya-karya baru yang orsinil, memiliki nilai yang tinggi, dan dapat dikembangkan lebih jauh untuk kepentingan yang lebih bermakna. Melalui TIK akan diperoleh berbagai informasi dalam lingkup yang lebih luas dan mendalam sehingga meningkatkan wawasannya. Hal ini merupakan rangsangan yang kondusif bagi berkembangnya kemandirian anak terutama dalam hal pengembangan kompetensi, kreativitas, kendali diri, konsistensi, dan komitmennya baik terhadap diri sendiri maupun terhadap pihak lain. <br />
<br />
Ciri – ciri kreativitas<br />
Guilford ( dalam munandar, 2009 ) mengemukakan ciri – ciri dari kreativitas antara lain :<br />
1. Kelancaran berpikir ( fluency of thinking ), yaitu kemampuan untuk menghasilkan banyak ide yang keluar dari pemikiran seseorang secara tepat. Dalam kelancaran berpikir yang ditekankan adalah kuantitas, bukan kualitas.<br />
2. Keluwesan bepikir ( flexibility ), yaitu kemampuan untuk memproduksi sejumlah ide, jawaban – jawaban atau pertanyaan yang bervariasi, dapat melihat suatu masalah dari sudut pandang yang berbeda, mencari alternative atau arah yang berbeda – beda.<br />
3. Elaborasi ( elaboration ), yaitu kemampuan dalam mengembangkan gagasan dan menambahkan atau memperinci detail – detail dari suatu objek, gagasan atau situasi sehingga menjadi lebih menarik.<br />
4. Orginalitas ( originality ), yaitu kemampuan untuk mencetuskan gagasan unik atau kemampuan untuk mencetuskan gagasan asli.<br />
<br />
Dalam hal ini teknology sangat membantu setiap individu dalam mengembangkan kreativitas yang dimiliki dengan memanfaatkan teknologi yang terus berkembang dengan itu setiap individu dapat dengan mudah menyampaikan atau memberikan kreativitas yang dia miliki untuk dipergunakan dalam kinerja dia ataupun perusahaan tempat ia bekerja.<br />
<br />
Kesimpulan<br />
Dengan teknologi yang terus berkembang sampai saat ini memberikan kemudahan kepada setiap individu atau team dalam mengembangkan kreativitas yang dia miliki dengan memanfaatkan teknologi yang benar untuk memajukan suatu team atau organisasi.<br />
<br />
<br />
NAMA : MAYLANI LESTARI<br />
NPM : 14110302<br />
KELAS : 2KA19</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
SUMBER : </div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="http://shahriel-myassignment.blogspot.com/2010/04/pengertian-budaya-organisasi.html">http://shahriel-myassignment.blogspot.com/2010/04/pengertian-budaya-organisasi.html</a><br />
<a href="http://mintrizky.blogspot.com/2012/06/pengaruh-teknologi-terhadap-budaya.html">http://mintrizky.blogspot.com/2012/06/pengaruh-teknologi-terhadap-budaya.html</a><br />
<br />
<br /></div>MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-85616196923507122572012-04-30T21:26:00.004-07:002012-04-30T21:29:20.685-07:00KELOMPOK DALAM ORGANISASI<div style="text-align: justify;">
<b>Organisasi:</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Kata organisasi berasal dari istilah Yunani Organon dan istilah Latin Organum yang artinya alat, bagian, anggota, atau badan. James D. Mooney mengatakan, “organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai suatu tujuan bersama”, sedang Chester I. Barnard memberi pengertian organisasi seebagai suatu sistem dari aktivitas kerja sama yang yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.</div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Kelompok Kerja:</b><br />
Pengertiannya adalah kelompok yang disusun oleh organisasi dengan tujuan untuk menjalankan berbagai pekerjaan yang terkait dengan pencapaian tujuan organisasi. Munculnya kelompok kerja tidak dapat dipisahkan dari timbulnya organisasi kerja yang dapat timbul dan berkembang melalui dua cara. Cara yang pertama adalah organisasi timbul dan berkembang melalui suatu perencanaan. Dengan adanya modal yang mencukupi, kita dapat mendirikan suatu perusahaan. Kita merencanakan visi, misi, bentuk, serta struktur fungsi perusahaannya. Kita cari lokasi yang tepat, tetapkan peralatan, mesin-mesin, dan bahan-bahan yang diperlukan. Lalu kita tetapkan pekerjaan serta jabatan yang ada dalam suatu tata tingkat yang dianggap memadai untuk sebuah permulaan. Kita tetapkan jumlah tenaga kerja yang diperlukan, dan setelah izin untuk mendirikan perusahaan diperoleh, kita mulai mewujudkan rencana pendirian perusahaan. Gedung dibangun, mesin-mesin dan bahan-bahan dibeli, tenaga kerja dicari, diseleksi, dan kemudian diterima. Jika semua persiapan selesai, maka mulailah perusahaan berfungsi. Cara yang kedua adalah organisasi yang tumbuh dan berkembang mulai dari satu orang yang berwiraswasta. Organisasi yang semula kecil kemudian berkembang menjadi organisasi yang besar yang terdiri dari beberapa kelompok kerja.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8uHBe7VqRXdj94ePVPXaiJzeSQQ5QEDkslmWW3_J7w6MMMgA4rXHQwOzVgN-euVdtHIVJolx5q26t4hhkZRZzlYVdZnIwG_Ir8AitkQyjRpN4MWu-njfxXxQLtRK4HakAThQ_5Ux2fVye/s1600/kelompok+dalam+organisasi.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8uHBe7VqRXdj94ePVPXaiJzeSQQ5QEDkslmWW3_J7w6MMMgA4rXHQwOzVgN-euVdtHIVJolx5q26t4hhkZRZzlYVdZnIwG_Ir8AitkQyjRpN4MWu-njfxXxQLtRK4HakAThQ_5Ux2fVye/s200/kelompok+dalam+organisasi.jpg" width="200" /></a>Fungsi Kelompok<br />
Fungsi kelompok bagi anggotanya<br />
• Pemenuh kebutuhan<br />
Kelompok dapat mengurangi rasa ketidakamanan, menimbulkan rasa mampu mengatasi ancaman terhadap diri pribadi, dan dapat memenuhi kebutuhan akan afiliasi atau keinginan untuk berhubungan dengan orang lain.<br />
• Pengembang, penunjang, dan pemantap dari identitas dan pemelihara dari harga diri<br />
Dalam bekerja, anggota memperoleh identitas dari kelompok kerjanya.<br />
• Penetap dan penguji kenyataan/realitas sosial<br />
Persepsi kelompok memberikan kepastian kepada para anggota kelompok lepas dari benar tidaknya, tepat tidaknya suatu pandangan.<br />
• Mekanisme pemecahan masalah dan pelaksanaan tugas<br />
Kelompok dapat membantu memecahkan masalah yang dialami oleh salah seorang anggotanya, dengan pengumpulan data dan/atau pemberian alternatif penyelesaian.<br />
Fungsi kelompok bagi organisasi<br />
• Pelaksana tugas yang majemuk dan saling tergantung<br />
Misalnya kelompok pengebor minyak. Masing-masing anggota memiliki tugasnya masing-masing dan penyelesaian tugas tersebut saling tergantung satu sama lainnya.<br />
• Mekanisme pemecahan masalah<br />
Dalam menghadapi masalah yang memerlukan pengolahan yang majemuk, interaksi antar para anggota yang memiliki informasi yang berbeda, pertimbangan cermat dari alternatif penyelesaiannya, maka pemecahan masalah secara kelompok akan memberikan penyelesaian yang paling baik.<br />
• Penghasil gagasan baru dan jawaban kreatif</div>
<div style="text-align: justify;">
Kelompok merupakan wadah untuk dapat menghasilkan gagasan baru dan jawaban yang kreatif. Para anggota kelompok akan saling merangsang dalam memberikan gagasan dan jawaban atau penyelesaian masalah dari suatu masalah.<br />
• Pelancar dari keputusan yang majemuk<br />
• Wahana dari sosialisasi dan pelatihan</div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMU2PlXnFiehe5v-sIrVBs0dnXhwwOyER0I33IkFQAFXIUwRu8tk88DnPhd0ssxen1xW4_L9kC2nEOrDcy3UkiheiXxE-nCkekXaMT-TybzP4_RInQPNSg5SyA2iry53pPwCRCdXhso5GV/s1600/kelompok+dalam+organisasi1.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMU2PlXnFiehe5v-sIrVBs0dnXhwwOyER0I33IkFQAFXIUwRu8tk88DnPhd0ssxen1xW4_L9kC2nEOrDcy3UkiheiXxE-nCkekXaMT-TybzP4_RInQPNSg5SyA2iry53pPwCRCdXhso5GV/s200/kelompok+dalam+organisasi1.jpg" width="200" /></a>Pelatihan keterampilan teknik tertentu dapat lebih cermat, tepat dan murah bila dilakukan dalam kelompok.<br />
• Penghubung atau koordinator utama antar beberapa departemen<br />
<br />
<br />
<b>Organisasi Formal Resmi</b><br />
Organisasi formal/ Resmi adaah organisasi yang dibentuk oleh sekumpulan orang/masyarakat yang memiliki suatu struktur yang terumuskan dengan baik, yang menerangkan hubungan-hubungan otoritasnya, kekuasaan, akuntabilitas dan tanggung jawabnya, serta memilki kekuatan hukum. Struktur yang ada juga menerangkan bagaimana bentuk saluran-saluran melalui apa komunikasi berlangsung. Kemudian menunjukkan tugas-tugas terspesifikasi bagi masing-masing anggotanya. Hierarki sasaran organisasi formal dinyatakan secara eksplisit. Status, prestise, imbalan, pangkat dan jabatan, serta prasarat lainya terurutkan dengan baik dan terkendali. Selain itu organisasi formal tahan lama dan mereka terencana dan mengingat bahwa ditekankan mereka beraturan, maka mereka relatif bersifat tidak fleksibel. Contoh organisasi formal ádalah perusahaan besar, badan-badan pemerintah, dan universitas-universitas (J Winardi, 2003:9).</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<b>Organisasi informal</b><br />
Keanggotaan pada organisasi-organisasi informal dapat dicapai baik secara sadar maupun tidak sadar, dan kerap kali sulit untuk menentukan waktu eksak seseorang menjadi anggota organisasi tersebut. Sifat eksak hubungan antar anggota dan bahkan tujuan organisasi yang bersangkutan tidak terspesifikasi. Contoh organisasi informal adalah pertemuan tidak resmi seperti makan malam bersama. Organisasi informal dapat dialihkan menjadi organisasi formal apabila hubungan didalamnya dan kegiatan yang dilakukan terstruktur dan terumuskan. Selain itu, organisasi juga dibedakan menjadi organisasi primer dan organisasi sekunder menurut Hicks:<br />
• Organisasi Primer, organisasi semacam ini menuntut keterlibatan secara lengkap, pribadi dan emosional anggotanya. Mereka berlandaskan ekspektasi rimbal balik dan bukan pada kewajiban yang dirumuskan dengan eksak. Contoh dari organisasi semacam ini adalah keluarga-keluarga tertentu.<br />
• Organisasi Sekunder, organisasi sekunder memuat hubungan yang bersifat intelektual, rasional, dan kontraktual. Organisasi seperti ini tidak bertujuan memberikan kepuasan batiniyah, tapi mereka memiliki anggota karena dapat menyediakan alat-alat berupa gaji ataupun imbalan kepada anggotanya. Sebagai contoh organisasi ini adalah kontrak kerjasama antara majikan dengan calon karyawannya dimana harus saling setuju mengenai seberapa besar pembayaran gajinya.<br />
<br />
<br />
<b>Pengalaman dalam berkelompok</b><br />
Dalam sebuah perkuliahan pasti hampir setiap dosen memberikan tugas kelompok berupa membuat makalah, mengadakan presentasi perkelompok, dan lainnya yang berhubungan dengan kelompok belajar. Suatu saat, salah satu dosen memberikan tugas paper berikut presentasinya. Di kelompok tersebut saya berperan sebagai anggota. Salah satu mahasiswa tunjuk oleh dosen sebagai ketua kelompok yang bertanggung jawab. kemudian dosen memberikan materi/bahan untuk di presentasikan. dan ketua kelompok nertugas membagi-bagikan tugas untuk mencari materi kepada masing-masing anggota. setelah semua materi terkumpul. saya yang bertugas mengolah bahan-bahan tersebut hingga menjadi sebuah paper. Di sini saya belajar untuk berkelompok, berkerja sama antar anggota menjadi sebuah pekerjaan menjadi ringan, di bandingkan berkerja individu saja.<br />
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
NAMA : MAYLANI LESTARI</div>
<div style="text-align: justify;">
NPM : 14110302</div>
<div style="text-align: justify;">
KELAS : 2KA19</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
SUMBER : </div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi_sosial">http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi_sosial</a><br />
Manulang, M. 2005. Dasar-Dasar Manajemen. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press<br />
Munandar, A.S. 1988. Psikologi Industri. Jakarta: Universitas Terbuka.<br />
<br />
<br /></div>MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-6560589694057080362012-04-30T20:30:00.000-07:002012-04-30T21:27:56.584-07:00TEORI PENGAMBILAN KEPUTUSAN<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieXScZqa44BGc5s3ud7yVGK_S_P91uPpSFU6SEIoyy1Zz-BNj5dVmCIySiAcxPkq70xF-a-cukcZ3Lar0JbewPYVZZNkctL4j-mzPtoRLLbgfvcqp2nLW7MTulJp46RjCfniTVCdomXgHE/s1600/teori+pengambilan+keputusan1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieXScZqa44BGc5s3ud7yVGK_S_P91uPpSFU6SEIoyy1Zz-BNj5dVmCIySiAcxPkq70xF-a-cukcZ3Lar0JbewPYVZZNkctL4j-mzPtoRLLbgfvcqp2nLW7MTulJp46RjCfniTVCdomXgHE/s200/teori+pengambilan+keputusan1.jpg" width="200" /></a></div>
Pengambilan keputusan (desicion making) adalah melakukan penilaian dan menjatuhkan pilihan. Keputusan ini diambil setelah melalui beberapa perhitungan dan pertimbangan alternatif. Sebelum pilihan dijatuhkan, ada beberapa tahap yang mungkin akan dilalui oleh pembuat keputusan. Tahapan tersebut bisa saja meliputi identifikasi masalah utama, menyusun alternatif yang akan dipilih dan sampai pada pegambilan keputusan yang terbaik.<br />
Secara umum, pengertian pengambilan keputusan telah dikemukakan oleh banyak ahli, diantaranya adalah :<br />
G. R. Terry : Mengemukakan bahwa pengambilan keputusan adalah sebagai pemilihan yang didasarkan kriteria tertentu atas dua atau lebih alternatif yang mungkin.<br />
Claude S. Goerge, Jr : Mengatakan proses pengambilan keputusan itu dikerjakan oleh kebanyakan manajer berupa suatu kesadaran, kegiatan pemikiran yang termasuk pertimbangan, penilaian dan pemilihan diantara sejumlah alternatif.<br />
Horold dan Cyril O’Donnell : Mereka mengatakan bahwa pengambilan keputusan adalah pemilihan diantara alternatif mengenai suatu cara bertindak yaitu inti dari perencanaan, suatu rencana tidak dapat dikatakan tidak ada jika tidak ada keputusan, suatu sumber yang dapat dipercaya, petunjuk atau reputasi yang telah dibuat.<br />
P. Siagian : Pengambilan keputusan adalah suatu pendekatan sistematis terhadap suatu masalah, pengumpulan fakta dan data, penelitian yang matang atas alternatif dan tindakan.<br />
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<b>Jenis pengambilan keputusan:</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<b>1. Pengambilan keputusan terprogram :</b><br />
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZ3znLcW1HNEV6ZXIdYxNN1IFs1x7Grj08nQd-VAOx6UBT7GlcSaYgBf2tueI4g_LB2rUK19C8mAx7q3X7f1gCxNOBqN80eYLVG1hV9qeAgwUQAn4HiiLFyKOUI4b1m-3ozFgbH5fAe-8F/s1600/teori+pengambilan+keputusan.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="158" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZ3znLcW1HNEV6ZXIdYxNN1IFs1x7Grj08nQd-VAOx6UBT7GlcSaYgBf2tueI4g_LB2rUK19C8mAx7q3X7f1gCxNOBqN80eYLVG1hV9qeAgwUQAn4HiiLFyKOUI4b1m-3ozFgbH5fAe-8F/s200/teori+pengambilan+keputusan.jpg" width="200" /></a>Jenis pengambilan keputusan ini.mengandung suatu respons otomatik terhadap kebijaksanaan-kebijaksanaan yang telah ditetapkan sebelumnya. Masalah yang bersifat pengulangan dan rutin dapat diselesaikan dengan pengambilan keputusan jenis ini. Tantangan yang besar bagi seorang analis adalah mengetahui jenis-jenis keputusan ini dan memberikan atau menyediakan metode-metode untuk melaksanakan pengambilan keputusan yang terprogram di mana saja. Agar pengambilan keputusan harus didefinisikan dan dinyatakan secara jelas. Bila hal ini dapat dilaksanakan, pekerjaan selanjutnya hanyalah mengembangkan suatu algoritma untuk membuat keputusan rutin dan otomatik.<br />
Dalam kebanyakan organisasi terdapat kesempatan-kesempatan untuk melaksanakan pengambilan keputusan terprogram karena banyak keputusan diambil sesuai dengan prosedur pelaksanaan standar yang sifatnya rutin. Akibat pelaksanaan pengambilan keputusan yang terprogram ini adalah membebaskan manajemen untuk tugas-tugas yang lebih penting.<br />
Misalkan : keputusan pemesanan barang, keputusan penagihan piutang, dan lain-lain.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<b>2. Pengambilan keputusan tidak terprogram:</b><br />
menunjukkan proses yang berhubungan dengan masalah – masalah yang tidak jelas. Dengan kata lain, pengambilan keputusan jenis ini meliputi proses- proses pengambilan keputusan untuk menjawab masalah-masalah yang kurang dapat didefinisikan. Masalah-masalah ini umumnya bersifat kompleks, hanya sedikit parameter – parameter yang diketahui dan kebanyakan parameter yang diketahui bersifat probabilistik. Untuk menjawab masalah ini diperlukan seluruh bakat dan keahlian dari pengambilan keputusan, ditambah dengan bantuan sistem informasi. Hal ini dimaksud untuk mendapatkan keputusan tidak terprogram dengan baik. Perluasan fasilitas fasilitas pabrik, pengembangan produk baru, pengolahan dan pengiklanan kebijaksanaan- kebijaksanaan, manajemen kepegawaian, dan perpaduan semuanya adalah contoh masalah-masalah yang memerlukan keputusan-keputusan yang tidak terprogram. Sangat banyak waktu yang dikorbankan oleh pegawai-pegawai tinggi pemerintahan, pemimpin-pemimpin perusahaan, administrator sekolah dan manajer organisasi lainnya dalam menjawab masalah dan mengatasi konflik. Ukuran keberhasilan mereka dapat dihubungkan secara langsung<br />
Misalkan : Pengalaman manajer merupakan hal yang sangat penting didalam pengambilan keputusan tidak terprogram. Keputusan untuk bergabung dengan perusahaan lain adalah keputusan tidak terstruktur yang jarang terjadi.<br />
<br />
<i>Contoh kasus</i> : suatu organisasi/perusahaan diberikan kepercayaan untuk menjalankan suatu project di luar kota. Dan diputuskan project berjalan selama satu bulan. Dan ternyata saat project sedang berjalan di tengah-tengah proses, terjadi permasalahan kekurangan personil untuk mengatasi project tersebut dan dikhawatirkan project tidak akan selesai pada tenggat waktu yang telah ditentukan dan waktunya semakin mepet, maka untuk memperlancar project tersebut pimpinan dapat memutuskan untuk menambahkan personilnya untuk memperlancar project tersebut walaupun akan ada pengeluaran tambahan untuk pengiriman personil tersebut bagi organisasi tersebut.<br />
Contoh di atas adalah salah satu contoh dimana pimpinan dapat saja mengambil keputusan tanpa didiskusikan terlebih darhulu karena alasan kepentingan yang mendesak, apabila menggunakan perkiraan ahli, kewenangan setelah diskusi, ataupun kesepakatan maka akan memerlukan banyak waktu untuk membuat keputusan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<br />
NAMA : MAYLANI LESTARI<br />
NPM : 14110302<br />
KELAS : 2KA19 <br />
<br />
<br />
SUMBER : <br />
<a href="http://rezaprasetyo08.wordpress.com/2012/04/27/pengambilan_keputusan/">http://rezaprasetyo08.wordpress.com/2012/04/27/pengambilan_keputusan/</a><a href="http://www.blogger.com/goog_1154577972"><br /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="http://kindiboy.wordpress.com/2012/04/26/teori-pengambilan-keputusan/">http://kindiboy.wordpress.com/2012/04/26/teori-pengambilan-keputusan/</a><span id="goog_1154577967"></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="http://www.manajemenn.web.id/2011/04/pengertian-pengambilan-keputusan.html">http://www.manajemenn.web.id/2011/04/pengertian-pengambilan-keputusan.html</a><br />
<br /></div>MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-37868706594555617132012-03-25T05:51:00.000-07:002012-03-25T05:51:24.858-07:00PERBEDAAN KEKUASAAN DAN WEWENANG<div style="text-align: justify;">Kekuasaan dapat diartikan sebagai kemampuan untuk mempengaruhi pihak lain menurut kehendak yang ada pada pemegang kekuasaan.Kekuasaan adalah hubungan antara pihak yang memiliki kemampuan untuk mempengaruhi pihak lain (pemimpin) dengan pihak yang menerima pengaruh (pengikut).<br />
Wewenang adalah kekuasaan yang ada pada seseorang atau sekelompok orang, yang mempunyai dukungan atau mendapat pengakuandari masyarakat. Wewenang akan berhasil apabila dibarengi dengan kekuasaan yang nyata. Dalam masyarakat kecil dan bersahaja biasanya tidak terdapat perbedaan yang jelas antara kekuasaan dan wewenang. Sedangkan pada masyarakat besar dan rumit terdapat sifat dan tujuan hidup golongan yang berbeda – beda kepentingan, yaitu kekuasaan politik, militer, ekonomi, agama (biasanya pada masyarakat yang (demokrasi).<br />
<br />
A. Kekuasaan<br />
1. Hakikat Kekuasaan dan Sumbernya<br />
Kekuasaan tertinggi dalam masyarakat adalah kedaulatan (sovereignity) yang dijalankan oleh segolongan kecil masyarakat. Disebut juga the ruling class (Gaetano Mosca).<br />
Adapun sumber – sumber kekuasaan adalah sebagai berikut :<br />
a. Militer, polisi, kriminal: Sebagai pengendali kekerasan.<br />
b. Ekonomi: Sebagai pengendali tanah, buruh, kekayaan material, produksi.<br />
c. Politik : Sebagai pengambil keputusan.<br />
d. Hukum : Mempertahankan, memgubah, melancarkan interaksi.<br />
e. Tradisi : Sistem kepercayaan nilai – nilai.<br />
f. Ideologi : Pandangan hidup, integrasi.<br />
g. Diversionary power : Kepentingan rekreatif.<br />
<br />
2. Unsur – Unsur Saluran Kekuasaan<br />
Unsur – unsur pokok kekuasaan :<br />
a. Rasa takut : Menimbulkan kepatuhan terhadap segala kemauan dan tindakan orang yang ditakuti.<br />
b. Rasa cinta : Akan menghasilkan perbuatan – perbuatan yang positif.<br />
c. Kepercayaan : Timbul sebagai hasil hubungan langsung antara dua orang atau lebih yang bersifat asosiatif.<br />
d. Pemujaan : Pemegang kekuasaan mempunyai dasar pemujaan dari orang lain.<br />
Saluran – saluran kekuasaan antara lain :<br />
1. Saluran militer<br />
2. Saluran ekonomi<br />
3. Saluran politik<br />
4. Saluran tradisi<br />
5. Saluran ideologi<br />
6. Saluran lain (alat komunikasi massa)<br />
<br />
3. Cara Mempertahankan Kekuasaan<br />
Kekuasaan dapat dipertahankan dengan cara – cara berikut :<br />
a. Dengan jalan meninggalkan segenap peraturan – peraturan lama, terutama dalam bidang politik yang merugikan kedudukan penguasa.<br />
b. Mengadakan sistem – sistem kepercayaan.<br />
c. Pelaksanaan administrasi dan birokrasi yang baik.<br />
d. Mengadakan konsilidasi secara horizontal dan vertikal.<br />
Kedudukan juga dapat diperkuat dengan :<br />
a. Menguasai bidang – bidang kehidupan tertentu.<br />
b. Penguasaan bidang – bidang kehidupan dalam masyarakat yang dilakukan dengan paksa dan kekerasan.<br />
<br />
4. Bentuk – Bentuk Lapisan Kekuasaan<br />
a. Tipe Kasta<br />
adalah lapisan kekuasaan dengan garis pemisah yang tegas dan kaku. Contohnya adalah pada masyarakat berkasta.<br />
b. Tipe Oligarkis<br />
adalah dimana masih ada garis pemisah yang tegas, tetapi pembedaan ada pada kesempatan yang diberikan para warga untuk memperoleh kekuasaan.<br />
c. Tipe Demokratis<br />
adalah lapisan yang sifatnya mobil sekali (selalu bergerak)<br />
B. Wewenang<br />
1. Wewenang Kharismatis, Tradisional dan Rasional (Legal)<br />
Perbedaan antara ketiganya adalah hubungan antara tindakan dengan dasar hukum yang berlaku.<br />
Wewenang kharismatis merupakan wewenang yang didasarkan pada kharisma, yaitu suatu kemampuan khusus (wahyu,pulung) yang ada pada diri seseorang.<br />
Wewenang tradisional adalah wewenang yang bukan karena mempunyai kemampuan – kemampuan khusus, tetapi karena kelompok tadi mempunyai kekuasaan dan wewenang yang telah melembaga dan bahkan menjiwai masyarakat.<br />
Wewenang rasional (legal) adalah wewenang yang didasarkan pada sitem hukum yang berlaku dalam masyarakat.<br />
<br />
2. Wewenang Resmi dan Tidak Resmi<br />
Wewenang resmi bersifat sistematis, diperhitungkan, dan rasional. Biasanya pada kelompok besar yang tetap.<br />
Wewenang tidak resmi bersifat spontan, situasional dan didasarkan pada faktor saling mengenal. Dalam masyarakat kecil, wewenang tidak resmi dapat menjadi resmi apabila terlalu seringnya terjadi pertikaian antar anggota.<br />
3. Wewenang Pribadi dan Teritorial<br />
Wewenang pribadi sangat tergantung pada solidarisan antar anggota, kebersamaan sangat memegang peranan.<br />
Wewenang territorial yaitu dimana tempat tinggal memegang peranan yang sangat penting. Yang membedakan keudanya adalah timbul dari sifat dan dasar kelompok – kelompok sosial tertentu.<br />
4. Wewenang Terbatas dan Menyeluruh<br />
Wewenang menyeluruh adalah suatu wewenang yang tidak dibatasi oleh bidang – bidang kehidupan tertentu. Contohnya kewenangan Negara untuk mempertahankan kedaulatannya.<br />
Wewenang terbatas adalah wewenang tidak mencakup semua sector atau bidang kehidupan, tetapi hanya pada satu sektor saja.</div><br />
<div style="text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYaX7TEq-Azjnnpcz47s-IT1jbsuOktzYjHJXKCOxcCR9peJjumFvOQ5CEFJjWTCob2CMxVfrMuDWtZkNxNK8N8V5QMvKTOu-Wrq-tOlalj3ushkKfrpzANARlhY13UBx3adavcL1RuoFH/s1600/antarafoto-1255934574-.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="133" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYaX7TEq-Azjnnpcz47s-IT1jbsuOktzYjHJXKCOxcCR9peJjumFvOQ5CEFJjWTCob2CMxVfrMuDWtZkNxNK8N8V5QMvKTOu-Wrq-tOlalj3ushkKfrpzANARlhY13UBx3adavcL1RuoFH/s200/antarafoto-1255934574-.jpg" width="200" /></a><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYaX7TEq-Azjnnpcz47s-IT1jbsuOktzYjHJXKCOxcCR9peJjumFvOQ5CEFJjWTCob2CMxVfrMuDWtZkNxNK8N8V5QMvKTOu-Wrq-tOlalj3ushkKfrpzANARlhY13UBx3adavcL1RuoFH/s1600/antarafoto-1255934574-.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"> </a><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLuVkbyznL0Yw7JyLQnZo_77JxLbmbh7NlztdWt71GfV_W9fywvrzPZ9pmNzx9sZHS5Vr0lXsG4OO8Ho-f2Aon0Nvs5iodW3vCEunIOsCuadWegBN1XO9eINkQ1p2ViklbQwGJsz71k2yc/s1600/pelapisan+sosial.JPG" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" height="150" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLuVkbyznL0Yw7JyLQnZo_77JxLbmbh7NlztdWt71GfV_W9fywvrzPZ9pmNzx9sZHS5Vr0lXsG4OO8Ho-f2Aon0Nvs5iodW3vCEunIOsCuadWegBN1XO9eINkQ1p2ViklbQwGJsz71k2yc/s200/pelapisan+sosial.JPG" width="200" /></a><br />
C. Kesimpulan<br />
Kekuasaan berperan dalam menentukan nasib manusia. Kekuasaan mempunyai sumber dan kegunaannya sendiri. Kekuasaan juga terdiri dari unsur – unsur yang saling berkaitan dengan yang lainnya. Kekuasaan mempunyai bentuk – bentuk lapisan. Kekuasaan harus dipertahankan oleh setiap individu agar tetap berjalan. Begitu juga dengan wewenang yang tidak kalah pentingnya. Wewenang juga mempunyai bentuk – bentuk yang berbeda.<br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">NAMA : MAYLANI LESTARI</div><div style="text-align: justify;">NPM : 14110302</div><div style="text-align: justify;">KELAS : 2KA19</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;"><br />
</div><div style="text-align: justify;">Sumber:</div><div style="text-align: justify;"><a href="http://ye2couple.wordpress.com/2012/03/06/perbedaan-antara-kekuasaan-dan-wewenang/">http://ye2couple.wordpress.com/2012/03/06/perbedaan-antara-kekuasaan-dan-wewenang/</a></div><div style="text-align: justify;"><br />
</div>MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-22682998264955609472012-03-25T05:32:00.002-07:002012-03-25T05:35:35.023-07:00STAFF DALAM ORGANISASI<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiSK3Ik4NtDgj8wWs4BOrKmHzI8ZKMW5ocMWcxZAi1vglVUPcHhZ-btOfXaYjhrdyyTvT6pFfxXbH3sDnK7_X20iP6FMhT7xAYcOEl86EodN5rUkxJqbvxU1P9XxeUy9E_On7U-VN9ri5S8/s1600/staff.gif" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="116" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiSK3Ik4NtDgj8wWs4BOrKmHzI8ZKMW5ocMWcxZAi1vglVUPcHhZ-btOfXaYjhrdyyTvT6pFfxXbH3sDnK7_X20iP6FMhT7xAYcOEl86EodN5rUkxJqbvxU1P9XxeUy9E_On7U-VN9ri5S8/s200/staff.gif" width="200" /></a></div><div style="text-align: justify;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6kF4J2JSFHuGbzeozyGivh4uPQhh7ijAaaICngCxHVziYqrpmG2mF9ZYcQFekZJTYUCUqXekAZAJS485JYAY9PKMp82uZZ-TarmOLzBVtT_uYtJFLnnUYmqyU5qcuYVTqqf_TTstpYfNx/s1600/Organizational-behaviour.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="141" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6kF4J2JSFHuGbzeozyGivh4uPQhh7ijAaaICngCxHVziYqrpmG2mF9ZYcQFekZJTYUCUqXekAZAJS485JYAY9PKMp82uZZ-TarmOLzBVtT_uYtJFLnnUYmqyU5qcuYVTqqf_TTstpYfNx/s200/Organizational-behaviour.jpg" width="200" /></a>Pengertian:<br />
Staff adalah tenaga ahli yang bertugas memberikan pertimbangan dan nasehat kepada pemimpin sesuai dengan keahliannya.<br />
<br />
Peranan:<br />
Staf memiliki kedudukan yang strategis dalam sebuah organisasi baik itu milik pemerintah maupun milik swasta. Penyediaan pelayanan jasa atau barang tidak akan tercapai dan terlaksana jika staf tidak ada atau staf yang ada tidak berfungsi dengan baik. Jadi staflah yang menjadi ujung tombak kinerja dalam sebuah organisasi untuk mencapai tujuan dan itulah yang menjadi tolak ukur peran staf dalam organisasi. Staf tugasnya memberi layanan dan nasehat kepada manajer dalam pelaksanaan suatu kegiatan. Staf di dalam melaksanakan fungsinya tidak secara langsung terlibat dalam kegiatan utama perusahaan atau organisasi.<br />
Tugas yang dilakukan oleh ini merupakan tugas-tugas pokok dari suatu organisasi atau perusahaan. Dalam pengetatan yang harus dibuat oleh organisasi dalam saat yang kritis ditentukan oleh pilihan terhadap departemen lini atau staff ini tergantung dari situasi yang dihadapi.<br />
<br />
Tugas-tugas yang dapat diberikan kapada karyawan staff antara lain adalah sebagai berikut :<br />
a. Mengumpulkan data (fakta).<br />
b. Menginterpretasikan data (fakta).<br />
c. Mengusulkan alternatif tindakan.<br />
d. Mendiskusikan rencana-rencana yang sedang dipikirkan dengan berbagai hak dan memperoleh kesepakatan mereka atau memperoleh alasan mengapa rencana tersebut ditolak.<br />
e. Mempersiapkan instruksi-instruksi tertulis dan dokumon-dokumen lainnya yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan yang merupakan realisasi dari rencana yang telah ditetapkan.<br />
f. Mengamati kegiatan-kegiatan operasional dan kondisi-kondisi yang dihadapi untuk rnengadakan apakah instruksi-instruksi telah dijalankan dengan baik dan apakah instruksi tersebut menghambat atau mempelancar proses pencapaian tujuan.<br />
g. Mengusahakan pertukaran informasi antara para petugas-petugas oporasional mongenai pelaksanaan untuk meningkatkan kegiatan-kegiatan koordinasi.<br />
h. Meberikan infrmasi dan nasihat kepada petugas-petugas oporasional mengenai pelaksanaan tugas-tugas yang telah didelegasikan kepada mereka.<br />
<br />
Kualifikasi yang harus dipenuhi oleh orang yang duduk sebagai taf yaitu dengan menganalisa melalui metode kuisioner, metode observasi, metode wawancara atau dengan menggabungkan ketiganya.<br />
a. Baishline mengajukan enam pokok kualifikasi yang harus dipengaruhi oleh seorang staf yaitu :<br />
1. Pengetahuan yang luas tempat diamana dia bekerja.<br />
2. Punya sifat kesetiaan tenaga yang besar, kesehatan yang baik, inisiatif, pertimbangan yang baik dan kepandaian yang ramah.<br />
3. Punya semangat kerja sama yang ramah.<br />
4. Kestabilan emosi dan tingkat laku yang sopan.<br />
5. Kesederhanaan.<br />
6. Kemauan baik dan optimis.<br />
<br />
b. Wewenang Staf ( Staff authority ).<br />
Yaitu hak para staf atau spesialis untuk menyarankan, memberi rekomendasi konsultasi pada personalia lini. Hal yang perlu diperintahkan dalam mendelegasikan suatu kegiatan kepada orang yang ditunjuk yaitu:<br />
1. Menetapkan dan memberikan tujuan serta kegiatan yang akan dilakukan<br />
2. Melimpahkan sebagian wewenangnya kepada orang yang di tunjuk<br />
3. Orang yang ditunjuk mempunyai kewajiban dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan agar tercapainya tujuan.<br />
4. Menerima hasil pertanggung jawaban bawahan atas kegiatan yang dilimpahkan.<br />
<br />
Jenis staf menurut banyaknya pemimpin yang dilayani dibedakan menjadi:<br />
1. staf khusus, staf ini memiliki tugas untuk memberikan saran, konsultasi, bantuan serta melayani seluruh lini dan unsur organisasi. sifat khusus staf spesialis yaitu:<br />
a) terbatas dalam pemberian masihat dan bantuan serta tidak mempunyai kekuasaan terhadap elemen-elemen dalam organisasi.<br />
b) nasihat dan bantuannya diberikan kepada seluruh bagian dan seksi.<br />
c) nasihat dan bantuannya hanya untuk lapangan tertentu.<br />
<br />
2. staf pribadi, memiliki tugas memberikan saran, bantuan, dan jasa kepada manajer. staf ini sering di sebut asisten yang mempunyai tugas bermaca-macam untuk satu atasan dan biasanya bersifat generalis. umumnya ini diperbantukan manajer tingkat tinggi (top manajer). staf pribadi ini dibagi menjadi dua, yaitu :<br />
a) staf asistens, disebut juga asisten manajer atau asisten director yang berposisi sebagai lini atau hubungan lini, yaitu hubungan orang-orang dan komponen-komponen yang bertanggung jawab atas tercapainya tujuan perusahaan serta mempunyai wewenang mengambil keputusan akhir/terakhir mengenai hal yang berhubungan dengan tujuan. staf asisten ini meliputi: ~asisten to dan executive assintants memberi bantuan kepada pucuk pimpinan dalam suatu tugas pimpinan tertentu dan memberikan segala hal yang di perlukan. ~administrative assistants memberikan layanan kepada seorang pimpinan dalam soal kecil administrasi. ~special assistants memberikan layanan dalam bidang keahliannya kepada pimpinan.<br />
b) line assistant yaitu assistant yang berada pada masing-masing fungsional yang ada dalam perusahaan, dan dia memberikan nasehat dan bantuannya pada bidang menurut fungsinya.<br />
<br />
NAMA : MAYLANI LESTARI<br />
NPM : 14110302<br />
KELAS : 2KA19<br />
<br />
<br />
Sumber :<br />
<a href="http://cokroaminoto.blogetery.com/2010/03/11/kepemimpinan-dalam-organisasi-6/">http://cokroaminoto.blogetery.com/2010/03/11/kepemimpinan-dalam-organisasi-6/</a><br />
<a href="http://kuhascexpress.blogspot.com/2010/06/tugas-lini-dan-staf-organisasi.html">http://kuhascexpress.blogspot.com/2010/06/tugas-lini-dan-staf-organisasi.html</a><br />
<a href="http://gatotgembel.blogspot.com/2012/03/peranan-staf-dalam-organisasi.html">http://gatotgembel.blogspot.com/2012/03/peranan-staf-dalam-organisasi.html</a></div>MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2585302344902139087.post-32283306818847295902012-01-12T05:10:00.000-08:002012-01-12T05:12:50.081-08:00KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP)<div style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;">A. Definisi</span><br />
Kepemimpinan adalah hubungan yang ada dalam diri seseorang atau pemimpin, mempengaruhi orang lain untuk bekerja secara sadar dalam hubungan tugas untuk mencapai tujuan yang diinginkan. George R. Terry (yang dikutip dari Sutarto, 1998 : 17).<br />
Kepemimpinan itu sifatnya spesifik, khas, diperlukan bagi satu situasi khusus. Sebab dalam suatu kelompok yang melakukan aktivitas¬aktivitas tertentu, dan mempunyai suatu tujuan serta peralatan¬peralatan yang khusus. Pemimpin kelompok dengan ciri-ciri karakteristik itu merupakan fungsi dari situasi khusus. Kartini Kartono (1994 : 48).<br />
Kepemimpinan adalah manajemen mengenal manusia dengan jalan persuasi dan inspirasi dan bukannya dengan pengarahan atau semacamnya, atau ancaman, paksaan yang terselubung. C. Schenk “Leadership” : Infantry Journal. 1928.<br />
Kepemimpinan muncul sebagai suatu hasil interaksi yang melibatkan prilaku yang memuat seseorang terangkat keperanan sebagai pemimpin oleh individu-individu lain. H.H. Jennings “Leadership – a dynamic redefinition”, Journal Education School, 1944.</div><div style="text-align: justify;"><br />
<span style="font-size: large;">B. Macam-macam Gaya Kepemimpinan:</span><br />
a. Gaya kepemimpinan Otoriter <br />
Adalah gaya pemimpin yang memusatkan segala keputusan dan kebijakan yang diambil dari dirinya sendiri secara penuh. Pada gaya kepemimpinan otokrasi ini, pemimpin mengendalikan semua aspek kegiatan. Pemimpin memberitahukan sasaran apa saja yang ingin dicapai dan cara untuk mencapai sasaran tersebut, baik itu sasaran utama maupun sasaran minornya. <br />
Pemimpin juga berperan sebagai pengawas terhadap semua aktivitas anggotanya dan pemberi jalan keluar bila anggota mengalami masalah. Dengan kata lain, anggota tidak perlu pusing memikirkan apappun. Anggota cukup melaksanakan apa yang diputuskan pemimpin.Kepemimpinan otokrasi cocok untuk anggota yang memiliki kompetensi rendah tapi komitmennya tinggi.<br />
b. Gaya kepemimpinan Demokratis <br />
Gaya kepemimpinan demokratis adalah gaya pemimpin yang memberikan wewenang secara luas kepada para bawahan. Setiap ada permasalahan selalu mengikutsertakan bawahan sebagai suatu tim yang utuh. Dalam gaya kepemimpinan demokratis pemimpin memberikan banyak informasi tentang tugas serta tanggung jawab para bawahannya.<br />
Pada kepemimpinan demokrasi, anggota memiliki peranan yang lebih besar. Pada kepemimpinan ini seorang pemimpin hanya menunjukkan sasaran yang ingin dicapai saja, tentang cara untuk mencapai sasaran tersebut, anggota yang menentukan. Selain itu, anggota juga diberi keleluasaan untuk menyelesaikan masalah yang dihadapinya. Kepemimpinan demokrasi cocok untuk anggota yang memiliki kompetensi tinggi dengan komitmen yang bervariasi.<br />
c. Gaya kepemimpinan Bebas <br />
Pemimpin jenis ini hanya terlibat delam kuantitas yang kecil di mana para bawahannya yang secara aktif menentukan tujuan dan penyelesaian masalah yang dihadapi.Gaya kepemimpinan demokratis kendali bebas merupakan model kepemimpinan yang paling dinamis. Pada gaya kepemimpinan ini seorang pemimpin hanya menunjukkan sasaran utama yang ingin dicapai saja. Tiap divisi atau seksi diberi kepercayaan penuh untuk menentukan sasaran minor, cara untuk mencapai sasaran, dan untuk menyelesaikan masalah yang dihadapinya sendiri-sendiri. Dengan demikian, pemimpin hanya berperan sebagai pemantau saja.<br />
Sementara itu, kepemimpinan kendali bebas cocok untuk angggota yang memiliki kompetensi dan komitmen tinggi. Namun dewasa ini, banyak para ahli yang menawarkan gaya kepemimpinan yang dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawan, dimulai dari yang paling klasik yaitu teori sifat sampai kepada teori situasional.</div><div style="text-align: justify;"><br />
<span style="font-size: large;">C. Jika Saya Menjadi Pemimpin</span><br />
Jika saya menjadi pemimpin maka saya akan memilih gaya kepemimpinan yang Otoriter atau Demokratis. Tentunya tergantung dengan situasi dan kondisi dari kegiatan dan anggota saya. Dan disini saya misalkan saya adalah seorang manager dari sebuah perusahaan, tentunya dalam penggunaan gaya kepemimpinan saya dalam memimpin bawahan saya saya akan melihat dari situasi, sifat, kepribadian, komitmen dll dari bawahan saya tersebut. Saya akan menggunakan gaya otoriter apabila saya mempunyai bawahan yang masih baru dan belum mempunyai pengalaman, tentunya saya juga belum dapat percaya. Apabila bawahan tersebut sudah cukup dapat dipercaya (bisa dilihat dari cara dia bekerja dengan saya selama ini dan komitmennya dalam bekerja) maka saya akan gunakan gaya memimpin dengan Demokratis.<br />
<br />
<br />
NAMA : MAYLANI LESTARI<br />
NPM : 14110302<br />
KELAS : 2KA19<br />
<br />
Sumber:<br />
John Adair, Gramedia Pustaka Utama </div><div style="text-align: justify;"><a href="http://www.blogger.com/%20http://kepemimpinan-fisipuh.blogspot.com/2009/03/definisi-kepemimpinan.html">http://kepemimpinan-fisipuh.blogspot.com/2009/03/definisi-kepemimpinan.html</a><br />
<a href="http://sauri-sofyan.blogspot.com/2010/01/1.html">http://sauri-sofyan.blogspot.com/2010/01/1.html</a><br />
<br />
</div>MaylaniLestarihttp://www.blogger.com/profile/16110238435779554294noreply@blogger.com0